Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Detik-detik Bocah Tewas Tersetrum di Trenggalek Saat Lihat Anak Ayam, Sempat Berteriak dan Memanggil Ibunya

Kompas.com - 09/08/2022, 05:07 WIB
Pythag Kurniati

Editor

TRENGGALEK, KOMPAS.com- Seorang bocah berusia 7 tahun di Trenggalek berinisial RAP tewas tersengat aliran listrik dari lampu yang digunakan untuk menghangatkan anak ayam, Senin (8/8/2022).

RAP tewas dengan luka bakar sekitar 1 sentimeter akibat sengatan listrik pada ibu jari sebelah kiri.

Sebelum tewas, RAP sempat berteriak kesakitan dan menangis memanggil sang ibu.

"Dari pihak keluarga menerima kematian korban sebagai musibah," tutur Kasatreskrim Polres Trenggalek Iptu Agus Salim, Senin.

Baca juga: Bocah 7 Tahun di Trenggalek Tewas Tersengat Listrik Kardus Anak Ayam

Bermula menengok anak ayam

Ilustrasi lampu LEDUnsplash/mehedi192 Ilustrasi lampu LED

Agus menjelaskan peristiwa itu bermula saat RAP berniat menengok anak ayam yang dipelihara dalam kardus.

Saat itu sekitar pukul 10.00 WIB, dia baru saja pulang sekolah.

Diduga tangan RAP menyentuh bagian lampu yang digunakan untuk menghangatkan anak ayam. Lampu tersebut digantungkan pada bambu dan dikaitkan di kardus.

Tak berselang lama, RAP berteriak dan menangis. Dia juga memanggil sang ibu.

Baca juga: Mobil Avanza Hangus Terbakar di Parkiran Rumah di Trenggalek, Bermula Pemilik Nyalakan Mesin

Meninggal dunia

Mengetahui anaknya diduga tersetrum, ibu RAP bergegeas berlari untuk memutus aliran listrik.

"Karena ikut tersetrum (saat menolong) ibu korban berlari keluar rumah untuk mematikan meteran yang menempel di depan rumah," papar dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

978 Pekerja Jasa Transportasi di Kota Batu Terima Insentif Ramadhan Rp 600.000

978 Pekerja Jasa Transportasi di Kota Batu Terima Insentif Ramadhan Rp 600.000

Surabaya
Kasus DBD di Kabupaten Malang Meningkat Capai 905 Orang, 10 di Antaranya Meninggal

Kasus DBD di Kabupaten Malang Meningkat Capai 905 Orang, 10 di Antaranya Meninggal

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Sedang

Surabaya
Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Surabaya
Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Surabaya
Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Surabaya
Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus 'Ferienjob'

Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus "Ferienjob"

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Surabaya
Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Surabaya
Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com