Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Tetapkan 6 Tersangka Baru dalam Kasus Pembakaran Rumah di Jember

Kompas.com - 08/08/2022, 12:51 WIB
Bagus Supriadi,
Andi Hartik

Tim Redaksi

JEMBER, KOMPAS.com – Kepolisian Resor Jember terus melakukan pengembangan terkait kasus pembakaran tujuh rumah dan kendaraan di Dusun Baban Timur, Desa Mulyorejo, Kecamatan Silo, Kabupaten Jember, Jawa Timur.

Polres Jember telah menetapkan enam tersangka baru dalam kasus itu. Namun, statusnya masih buron. Enam orang itu ditetapkan sebagai tersangka karena melakukan aksi premanisme.

Sebelumnya, Polres Jember sudah menetapkan tersangka terhadap sembilan orang pelaku pembakaran.

Baca juga: Kasus Pembakaran Rumah di Jember Terungkap, 9 Orang Jadi Tersangka, Ini Peran Para Pelaku

“Saat ini kami masih terus melakukan penyidikan, kami lengkapi alat buktinya terhadap sembilan orang yang kemarin sudah kami lakukan penahanan,” kata Kapolres Jember AKBP Hery Purnomo kepada Kompas.com via telepon, Senin (8/8/2022).

Herry mengatakan, penyidik masih ada di lapangan untuk mengembangkan kasus itu dan mencari tersangka yang masih dalam pengajaran. Baik pelaku pembakaran maupun terkait premanisme di kawasan Mulyorejo.

Baca juga: 9 Orang Jadi Tersangka Pembakaran Rumah Warga Jember, Ini Motifnya

Dia menegaskan, jumlah tersangka itu bisa terus bertambah seiring dengan pengembangan kasus.

“Semua nama-nama sudah kami dapatkan lengkap,” ujar dia.

Dia mengatakan, ada enam orang tersangka yang terlibat dalam aksi premanisme. Namun, mereka semua belum diamankan dan masih dalam status buron. Sebab, mereka tidak ada di tempat tinggalnya.

Sebelumnya diberitakan, salah satu motif dari teror pembakaran itu karena konflik perbedaan batas tanah. Apalagi, permukiman warga yang berbatasan dengan Banyuwangi itu adalah perkebunan kopi. Yakni, perbatasan antara Kecamatan Kalibaru, Banyuwangi dan Kecamatan Silo, Jember.

“Ada warga yang merasa kopi miliknya diambil oleh petani yang lain,” tutur dia.

Kendaraan dan rumah milik warga Jember yang dibakar oleh orang tak dikenal Kompas.com/Dokumentasi Tokoh Masyarakat Jember Kendaraan dan rumah milik warga Jember yang dibakar oleh orang tak dikenal
Selain itu, ketika ada warga yang memanen kopi di perkebunan, ada warga yang menarik pajak atau meminta upeti atas hasil panen tersebut.

Akhirnya, masalah tersebut terus berkembang sehingga muncul teror pembakaran pada rumah dan kendaraan warga di Desa Mulyorejo, Kecamatan Silo, Jember.

Baca juga: Fakta di Balik Aksi Pembakaran 7 Rumah dan Kendaraan di Jember, Diduga Masalah Batas Lahan

“Mungkin ini adalah akumulasi dari bertahun-tahun dan menguap sekarang,” tambah dia.

Kasus pembakaran tujuh rumah dan tujuh kendaraan di Desa Mulyorejo, Kecamatan Silo, Kabupaten Jember, Jawa Timur, itu terjadi pada Sabtu (30/7/2022).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berkas Diserahkan ke JPU, Kasus Korupsi Rp 9,1 miliar di Anak Perusahaan PT Inka Segera Disidangkan

Berkas Diserahkan ke JPU, Kasus Korupsi Rp 9,1 miliar di Anak Perusahaan PT Inka Segera Disidangkan

Surabaya
2 Warga Meninggal Dunia akibat Banjir Lahar Semeru

2 Warga Meninggal Dunia akibat Banjir Lahar Semeru

Surabaya
Psikolog Akan Dampingi Anak Komedian Isa Bajaj yang Diduga Alami Kekerasan

Psikolog Akan Dampingi Anak Komedian Isa Bajaj yang Diduga Alami Kekerasan

Surabaya
Jalur Banyuwangi-Jember Tertutup Banjir Lumpur, Buka Tutup Diberlakukan

Jalur Banyuwangi-Jember Tertutup Banjir Lumpur, Buka Tutup Diberlakukan

Surabaya
Kesaksian Anshori Saat Banjir Lahar Semeru Menerjang: Ada Suara Gemuruh

Kesaksian Anshori Saat Banjir Lahar Semeru Menerjang: Ada Suara Gemuruh

Surabaya
Gus Ipul Sebut Sudah Saatnya Ada Regenerasi di PKB

Gus Ipul Sebut Sudah Saatnya Ada Regenerasi di PKB

Surabaya
Isa Bajaj Laporkan Dugaan Kekerasan yang Menimpa Anaknya ke Polisi

Isa Bajaj Laporkan Dugaan Kekerasan yang Menimpa Anaknya ke Polisi

Surabaya
Update Banjir Lahar Semeru, 32 KK Mengungsi, 3 Jembatan Rusak

Update Banjir Lahar Semeru, 32 KK Mengungsi, 3 Jembatan Rusak

Surabaya
Anak Isa Bajaj Diduga Jadi Korban Tindak Kekerasan di Alun-alun Magetan

Anak Isa Bajaj Diduga Jadi Korban Tindak Kekerasan di Alun-alun Magetan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Simpan dan Racik Bahan Peledak untuk Petasan, 6 Orang di Sidoarjo Ditangkap

Simpan dan Racik Bahan Peledak untuk Petasan, 6 Orang di Sidoarjo Ditangkap

Surabaya
Kendaraan Roda 2 Dominasi Arus Balik ke Bali, Capai 8.125 Unit

Kendaraan Roda 2 Dominasi Arus Balik ke Bali, Capai 8.125 Unit

Surabaya
WNA Filipina Ditemukan Meninggal di Kamar Apartemen Surabaya

WNA Filipina Ditemukan Meninggal di Kamar Apartemen Surabaya

Surabaya
Banjir Lahar Gunung Semeru, Jembatan Gondoruso Putus

Banjir Lahar Gunung Semeru, Jembatan Gondoruso Putus

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com