Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sampah di Banyuwangi Capai 1.245 Ton Per Hari, Didominasi Plastik

Kompas.com - 04/08/2022, 08:04 WIB
Rizki Alfian Restiawan,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Produksi sampah di Kabupaten Banyuwangi sangat besar. Data Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Banyuwangi mencatat, potensi sampah di organik dan organik di Banyuwangi, mencapai 1.245 ton per hari.

"Sampah kita mencapai 1.245,36 ton per hari. Dan ini tidak bisa dibiarkan," kata Plt Kepala DLH Banyuwangi, Dwi Handayani dalam Banyuwangi Hijau Bootcamp di Grand Harvest Hotel Banyuwangi, Selasa (2/8/2022).

Acara yang berlangsung selama dua hari tersebut, mengungkap banyak fakta menarik terkait penanganan sampah di kota Gandrung.

Para peserta yang terdiri dari perwakilan media, akademisi, pengusaha, komunitas pemuda, duta lingkungan, influencer, dan mahasiswa, itu ditunjukkan data-data penting.

Dalam satu bulan misalnya, potensi sampah yang dihasilkan di Banyuwangi mencapai 37.360,89 ton. Dan satu tahun mencapai 448.330,70 ton. Angka yang tentu sangat fantastis.

Komposisi Sampah

Dari ribuan ton sampah dalam satu hari itu, 66 persen di antaranya merupakan sampah organik. Sedangkan 33 persen sisanya adalah sampah anorganik.

Baca juga: Evakuasi Paus yang Terdampar di Perairan Banyuwangi Terkendala Ukuran dan Laut Dangkal

"Rincian dari total tersebut adalah sampah plastik 45 persen, kertas 19 persen, beling 4 persen, logam 4 persen dan sampah lain 28 persen," ungkap Yani, sapaan akrab Dwi Handayani.

Yani mengatakan, sampah-sampah tersebut berasal dari berbagai sumber.

"Dari TPA sebanyak 147,88 ton perhari, TPST 604,79 ton perhari, dan rumah tangga sebanyak 492,69 ton perhari," ujarnya.

Penanganan Secara Gotong Royong

Menurut Yani, penanganan sampah tidak bisa dilakukan hanya sepihak oleh pemerintah. Namun harus diselesaikan secara gotong royong.

"Pemerintah, komunitas, akademisi, pengusaha, media hingga masyarakat harus terlibat," ucap Yani.

Keterlibatan secara Pentahelix tersebut dimaksudkan untuk lebih memperluas cakupan jaringan dalam sosialisasi pengelolaan sampah di masyarakat.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Surabaya
Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Surabaya
Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Surabaya
Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus 'Ferienjob'

Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus "Ferienjob"

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Surabaya
Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Surabaya
Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Surabaya
Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Surabaya
Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Surabaya
Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Surabaya
Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Surabaya
Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Surabaya
Pemkab Banyuwangi Sidak Pasar dan RPH Pastikan Daging Aman Dikonsumsi

Pemkab Banyuwangi Sidak Pasar dan RPH Pastikan Daging Aman Dikonsumsi

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com