Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seni Musik Klenengan, Budaya Khas Sumenep yang Terus Dilestarikan

Kompas.com - 02/08/2022, 19:33 WIB
Ach Fawaidi,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

SUMENEP, KOMPAS.com - Seni musik Klenengan di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, terus dilestarikan di tengah masyarakat.

Salah satu bentuk upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep untuk melestarikan itu adalah memberikan ruang kepada siswa sekolah dasar (SD), untuk tampil di Pendopo Agung Keraton Sumenep.

Baca juga: Bupati Sumenep Akan Pangkas Jam Istirahat untuk Pegawai

"Setiap Selasa dan Kamis kita beri ruang untuk anak-anak tampil. Siswa yang tampil di Pendopo (tujuannya) agar mempunyai sarana untuk tampil dan berekspresi, harapannya bakat mereka terus berkembang baik,” kata Bupati Sumenep Achmad Fauzi di Sumenep, Selasa (2/8/2022).

Fauzi menjelaskan, Sumenep memiliki potensi untuk mencetak regenerasi seni musik Klenengan. Kesenian yang merupakan gabungan alat musik tradisional yang digunakan untuk mengiringi sinden itu disebut layak untuk dipertahankan.

Atas dasar itu, lanjut Fauzi, pemerintah daerah harus hadir dengan menyediakan media pementasan seperti di Pendopo Agung Keraton.

“Yang jelas, kami ingin para siswa mengembangkan seni tradisional dan kearifan lokal di Kota Sumenep, supaya regenerasi tetap menjaga dan memeliharanya di era apa pun,” tuturnya.

Ia mengungkapkan, penampilan siswa itu, selain mencetak regenerasi seniman musik klenengan, juga sebagai hiburan masyarakat yang berkunjung ke Keraton Sumenep.

Sehingga, tak hanya musik Klenengan yang nantinya akan ditampilkan, melainkan kesenian lainnya seperti topeng dalang.

“Bermacam pertunjukan di Keraton Agung agar masyarakat tidak hanya mendapat ilmu sejarah Keraton saja, melainkan juga seni budaya lokal masyarakat Kabupaten Sumenep,” ungkapnya.

Di tempat yang sama, Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) Mohamad Iksan menjelaskan, melakukan koordinasi dengan lembaga pendidikan agar wadah pelestarian seni tradisional itu bisa dimanfaatkan secara maksimal.

Baca juga: Apresiasi Sumenep Drag Bike, Bupati: Ini Langkah Nyata Menyalurkan Bakat Pemuda

Penampilan itu, kata dia, menjadi bagian dari pembelajaran seni dan budaya agar para siswa SD tersebut mengetahui hingga mencintai budaya lokal itu sendiri.

"Kami meminta kepala sekolah untuk bisa menampilkan siswanya di Pendopo Agung Keraton secara bergiliran,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Kearifan Lokal di Jawa Timur, Ada Upacara Kasada dan Toron

5 Kearifan Lokal di Jawa Timur, Ada Upacara Kasada dan Toron

Surabaya
Jasa Tur di Surabaya Dilaporkan karena Dugaan Penipuan, Total Kerugian Rp 166 Juta

Jasa Tur di Surabaya Dilaporkan karena Dugaan Penipuan, Total Kerugian Rp 166 Juta

Surabaya
RSUD dr. Iskak Tulungagung Tangani Bayi Kembar Siam Dempet Pantat

RSUD dr. Iskak Tulungagung Tangani Bayi Kembar Siam Dempet Pantat

Surabaya
Heboh Puluhan Sapi di Nganjuk Mati Mendadak, Diduga Keracunan

Heboh Puluhan Sapi di Nganjuk Mati Mendadak, Diduga Keracunan

Surabaya
Dilaporkan Kasus Penganiayaan, Anak DPRD Surabaya Penuhi Panggilan Polisi

Dilaporkan Kasus Penganiayaan, Anak DPRD Surabaya Penuhi Panggilan Polisi

Surabaya
Mobil Pikap Terbalik di Lamongan Usai Tabrak Median Jalan, Motor dan Warung

Mobil Pikap Terbalik di Lamongan Usai Tabrak Median Jalan, Motor dan Warung

Surabaya
Pilkada Banyuwangi, Partai Golkar Nyatakan Dukungan kepada Ipuk Fiestiandani Azwar Anas

Pilkada Banyuwangi, Partai Golkar Nyatakan Dukungan kepada Ipuk Fiestiandani Azwar Anas

Surabaya
Dapat Total Remisi 14 Bulan, Eks Bupati Malang Rendra Kresna Bebas Bersyarat

Dapat Total Remisi 14 Bulan, Eks Bupati Malang Rendra Kresna Bebas Bersyarat

Surabaya
Kantor Imigrasi Deportasi Perempuan Berkewarganegaraan Ganda setelah 10 Tahun Tinggal di Blitar

Kantor Imigrasi Deportasi Perempuan Berkewarganegaraan Ganda setelah 10 Tahun Tinggal di Blitar

Surabaya
Usai Digeruduk, Adik Pedangdut Via Vallen Dilaporkan ke Polisi Kasus Penggelapan Motor

Usai Digeruduk, Adik Pedangdut Via Vallen Dilaporkan ke Polisi Kasus Penggelapan Motor

Surabaya
Kronologi Kebakaran GM Plaza Lumajang, Api dari Lobi di Lantai 2

Kronologi Kebakaran GM Plaza Lumajang, Api dari Lobi di Lantai 2

Surabaya
Bupati Lamongan Daftar Penjaringan PDI-P untuk Maju Lagi di Pilkada 2024

Bupati Lamongan Daftar Penjaringan PDI-P untuk Maju Lagi di Pilkada 2024

Surabaya
Kamis, Presiden Jokowi Dijadwalkan Hadiri Puncak Peringatan Hari Otoda di Surabaya

Kamis, Presiden Jokowi Dijadwalkan Hadiri Puncak Peringatan Hari Otoda di Surabaya

Surabaya
1.370 Warga Blitar Terjangkit DBD dalam 4 Bulan Terakhir, 7 Meninggal

1.370 Warga Blitar Terjangkit DBD dalam 4 Bulan Terakhir, 7 Meninggal

Surabaya
Wartawan Trans Media Dipiting hingga Ditantang Duel oleh Oknum Satpam saat Meliput Kebakaran di GM Plaza Lumajang

Wartawan Trans Media Dipiting hingga Ditantang Duel oleh Oknum Satpam saat Meliput Kebakaran di GM Plaza Lumajang

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com