Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Meninggal Saat Kumandangkan Azan, Muazin di Kediri Sempat Alami Sakit di Dada dan Tolak Pelanggan Bengkel

Kompas.com - 01/08/2022, 12:44 WIB
M Agus Fauzul Hakim,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

KEDIRI, KOMPAS.com- Sugiatno (58), seorang muazin warga Dusun Muning, Desa Selodono, Kecamatan Ringinrejo, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, meninggal dunia saat sedang mengumandangkan azan.

Peristiwa terjadi saat korban melantunkan azan Isya di musala Al-Falah Dusun Muning pada Sabtu (30/7/2022) sekitar pukul 19.00 WIB.

Baca juga: Detik-detik Muazin di Kediri Ambruk dan Meninggal Saat Lantunkan Azan

Kepala Desa Selodono Suyono mengatakan, korban dalam kesehariannya merupakan pribadi yang baik dan termasuk berjiwa sosial yang tinggi.

"Orangnya supel. Dia punya bengkel dengan beberapa anak buah," ujar Suyono dikonfirmasi Kompas.com, Senin (1/8/2022).

Selama ini korban memang kerap menjadi muazin di musala Al-Falah yang berada sekitar 100 meter dari rumahnya tersebut.

Baca juga: Oknum Guru SD yang Cabuli 7 Siswi di Kediri Ditetapkan Jadi Tersangka

Begitu juga pada hari kejadian, kata Suyono, saat itu korban dan warga lainnya baru saja menggelar kondangan selamatan memperingati masuknya bulan Suro atau tahun baru Hijriah.

"Waktu itu baru saja ada baritan suro di sana," ujar Suyono.

Selepas kegiatan itu, korban segera datang ke musala untuk menunaikan tugasnya sebagai muazin.

Namun rupanya itu merupakan azan terakhir yang dikumandangkan Sugiatno. Sebab, dia meninggal dunia ketika tengah melantunkan azan.

Baca juga: Pasutri Asal Kediri Ditangkap Polisi karena Edarkan Uang Palsu di Temanggung


Sakit di dada

Menurut hasil pemeriksaan polisi, Sugiatno meninggal karena sakit jantung.

Suyono mengungkapkan, siang sebelum kejadian itu korban juga masih beraktivitas di bengkel seperti biasa.

Hanya saja korban sempat mengeluhkan sakit di dadanya dan disampaikannya kepada warga saat bertemu di warung kopi.

Kemudian, pada sore hari, korban tiba-tiba menolak seorang pelanggan yang hendak menyerviskan motornya.

"Sampean cari (bengkel) lainnya ya, maaf, kelihatannya aku engko wis gak nutut (tafsiran bebas: nanti sudah gak bisa)," ujar Suyono menirukan ucapan korban kepada pelanggannya itu.

Tak hanya itu, Suyono mengatakan, Sugiatno sempat berpamitan.

"Dia pamitan kepada orang-orang. Omongan sambil kayak ngelantur gitu," lanjut Suyono.

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jatim, DIY, Bali, NTB, NTT, Kalbar, dan Kalsel 31 Juli 2022

Kepala Polsek Ringinrejo Inspektur Satu Polisi (Iptu) Joko Suparno mengatakan, tidak ditemukan bekas kekerasan atau tanda penganiayaan dan kematian murni diduga serangan jantung.

Pihak keluarga menerimanya sebagai musibah dan membuat surat pernyataan menolak otopsi.

"Atas kejadian tersebut keluarga menerima dengan ikhlas atas musibah tersebut dan membuat surat pernyataan bersama untuk tidak dilakukan autopsi," ujar Iptu Suparno dalam keterangannya.

Jenazah korban sudah dimakamkan keluarganya di TPU desa malam itu juga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gibran Tak Hadiri Penyematan Penghargaan Satyalancana di Surabaya

Gibran Tak Hadiri Penyematan Penghargaan Satyalancana di Surabaya

Surabaya
Soal Adik Via Vallen Diduga Terlibat Penggelapan Motor, Keluarga: Kami Enggak Tahu Keberadaannya

Soal Adik Via Vallen Diduga Terlibat Penggelapan Motor, Keluarga: Kami Enggak Tahu Keberadaannya

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Mobil Pribadi Masuk dan Terjebak di Sabana Bromo, TNBTS: Sudah Dapat Teguran Keras

Mobil Pribadi Masuk dan Terjebak di Sabana Bromo, TNBTS: Sudah Dapat Teguran Keras

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Surabaya
Surabaya Dijaga Ketat karena Dikunjungi oleh Sejumlah Kepala Daerah di Indonesia Hari Ini

Surabaya Dijaga Ketat karena Dikunjungi oleh Sejumlah Kepala Daerah di Indonesia Hari Ini

Surabaya
Remaja di Banyuwangi Hanyut ke Sungai Usai Jatuh Saat Naik Motor

Remaja di Banyuwangi Hanyut ke Sungai Usai Jatuh Saat Naik Motor

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Surabaya
Mari Donasi untuk Kakek Jumadi dan Rehan, Ayah dan Anak di Lumajang Tinggal di Pondok Bekas Tempat Memasak Air Nira

Mari Donasi untuk Kakek Jumadi dan Rehan, Ayah dan Anak di Lumajang Tinggal di Pondok Bekas Tempat Memasak Air Nira

Surabaya
Empat Kendaraan di Banyuwangi Alami Kecelakaan Beruntun

Empat Kendaraan di Banyuwangi Alami Kecelakaan Beruntun

Surabaya
Sepeda Motor Terlindas Pikup di Madiun, Ibu dan Anak Tewas

Sepeda Motor Terlindas Pikup di Madiun, Ibu dan Anak Tewas

Surabaya
Presiden Jokowi Dikabarkan Batal Beri Penghargaan kepada Gibran-Bobby di Surabaya

Presiden Jokowi Dikabarkan Batal Beri Penghargaan kepada Gibran-Bobby di Surabaya

Surabaya
Mengenal Unan-unan, Tradisi Warisan Lima Tahunan Suku Tengger

Mengenal Unan-unan, Tradisi Warisan Lima Tahunan Suku Tengger

Surabaya
Keluarga Pedangdut Via Vallen Buka Suara Usai Rumahnya Digeruduk

Keluarga Pedangdut Via Vallen Buka Suara Usai Rumahnya Digeruduk

Surabaya
Bebas Bersyarat, Mantan Bupati Malang Rendra Kresna Ingin Rehat Sejenak dari Dunia Politik

Bebas Bersyarat, Mantan Bupati Malang Rendra Kresna Ingin Rehat Sejenak dari Dunia Politik

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com