Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Wanita di Kota Malang Ditemukan Meninggal di Rumahnya

Kompas.com - 29/07/2022, 15:30 WIB
Nugraha Perdana,
Andi Hartik

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Seorang wanita ditemukan meninggal dunia di rumahnya di Jalan Jodipan Wetan I-A Nomor 6, Kota Malang, Jawa Timur, Jumat (29/7/2022). Wanita itu diketahui bernama Sunarmi (46) dan diperkirakan sudah meninggal sejak dua hari lalu.

Salah satu tetangga korban, Sri Wahyuni mengatakan, awalnya, warga sekitar mencium bau tak sedap dari rumah korban sejak Kamis (28/7/2022).

Kemudian, pada Jumat (29/7/2022) sekitar pukul 11.00 WIB, warga melihat adanya cairan dengan bau menyengat yang keluar mengalir dari pintu rumah korban.

Baca juga: Seorang Mahasiswi di Kota Malang Ditemukan Meninggal di Tempat Kos

"Dikira kucing atau tikus mati, kemudian warga lapor ke Pak RT, terus Pak RT mengetuk pintu enggak dijawab, terus dibuka pintunya sedikit, posisi tidak terkunci, lihat Bu Sunarmi sudah posisi tergeletak di lantai ruang tamu," kata Sri saat diwawancara, Jumat.

Sunarmi tinggal sendirian di rumah tersebut dan belum memiliki anak serta suami. Sri sendiri terakhir melihat korban saat hendak ke pasar pada Selasa (26/7/2022).

Baca juga: Terima 300 Dosis Vaksin PMK, Pemkot Malang Mulai Vaksinasi Tahap Kedua

"Memang Bu Sunarmi ini jarang bergaul sama tetangga, paling ke pasar terus pulang di rumah. Kata keponakannya tidak punya riwayat sakit parah," katanya.

Saat di lokasi, korban langsung dievakuasi oleh petugas dari Palang Merah Indonesia dan relawan. Korban langsung dibawa ke kamar jenazah Rumah Sakit Umum Daerah Saiful Anwar.

Ketua RT, Subiyanto mengatakan, saat ditemukan, tidak terlihat adanya tanda-tanda bekas kekerasan fisik terhadap korban. Rencananya, korban akan dimakamkan di tempat pemakaman umum di sekitar tempat tinggal korban.

"Kalau tanda-tanda kekerasan saya lihat tidak ada, sebelumnya juga tidak ada kejadian-kejadian aneh (kejahatan) di sini. Nanti rencana kemungkinan dimakamkan di Kutobedah tetapi masih menunggu dari pihak keluarga seperti apa," katanya.

Kepala Kepolisian Sektor Blimbing, Kompol Yanuar Rizal Ardianto membenarkan adanya peristiwa tersebut. Namun, dia juga belum bisa menjelaskan apa yang menjadi penyebab korban meninggal dunia.

"Belum diketahui untuk penyebabnya, anggota kami masih di lapangan, nanti saya infokan lebih lanjut," kata Rizal saat dihubungi melalui pesan WhatsApp, Jumat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus DBD di Kabupaten Malang Meningkat Capai 905 Orang, 10 di Antaranya Meninggal

Kasus DBD di Kabupaten Malang Meningkat Capai 905 Orang, 10 di Antaranya Meninggal

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Sedang

Surabaya
Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Surabaya
Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Surabaya
Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Surabaya
Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus 'Ferienjob'

Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus "Ferienjob"

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Surabaya
Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Surabaya
Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Surabaya
Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com