Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Tak Izinkan Konser Langit Hanan Attaki di Sumenep

Kompas.com - 27/07/2022, 14:28 WIB
Ach Fawaidi,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

SUMENEP, KOMPAS.com - Kegiatan ceramah Ustaz Hanan Attaki bertajuk 'Konser Langit' di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, dibatalkan usai tak mendapat izin dari kepolisian.

Konser langit yang dijadwalkan berlangsung di Graha Adi Poday Sumenep, Minggu (31/7/2022), tak mendapat izin keramaian karena dikhawatirkan akan menganggu pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat (harkamtibmas).

"Polres Sumenep tidak mengeluarkan surat izin keramaian terkait kegiatan konser langit bersama ustaz Hanan Attaki," kata Kepala Sub-Bagian Hubungan Masyarakat (Kasubag Humas) Polres Sumenep AKP Widiarti saat dihubungi, Selasa (27/7/2022).

Baca juga: Suhu Dingin di Sumenep, Terendah 21 Derajat Celsius

Widiarti menjelaskan, Polres Sumenep sudah menggelar rapat koordinasi dengan Forkopimda dan tokoh masyarakat di Kabupaten Sumenep.

Rapat koordinasi yang juga dihadiri oleh sejumlah organisasi masyarakat keagamaan itu menghasilkan kesepakatan untuk menolak dan tidak memberi izin keramaian pada acara konser langit ustaz Hanan Attaki tersebut.

Pihak Polres Sumenep, lanjut Widiarti, meminta panitia penyelenggara untuk membatalkan kegiatan tersebut.

"Polres Sumenep meminta kepada pihak panitia untuk membatalkan kegiatan konser langit bersama ustaz Hanan Attaki demi menjaga harkamtibmas di Kabupaten Sumenep," pungkasnya.

Baca juga: Sampah Menumpuk di Pasar Tradisional, DLH Sumenep Siapkan Kontainer Sampah

Kegiatan ceramah ustaz Hanan Attaki bertajuk Konser Langit di Kabupaten Sumenep sempat menjadi perbincangan usai selebaran poster kegiatan tersebar di media sosial.

Dalam poster tersebut, tertulis dengan tajuk 'Konser Langit Bersama Ustaz Hanan Attaki'.

Acara itu akan berlangsung pada 31 Juli mendatang di Graha Adi Poday Sumenep dan gratis untuk umum dengan kuota terbatas dan shalat isya berjamaah. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Warga Jember Tewas Tertabrak Kereta di Pelintasan Tanpa Palang Pintu

Warga Jember Tewas Tertabrak Kereta di Pelintasan Tanpa Palang Pintu

Surabaya
978 Pekerja Jasa Transportasi di Kota Batu Terima Insentif Ramadhan Rp 600.000

978 Pekerja Jasa Transportasi di Kota Batu Terima Insentif Ramadhan Rp 600.000

Surabaya
Kasus DBD di Kabupaten Malang Meningkat Capai 905 Orang, 10 di Antaranya Meninggal

Kasus DBD di Kabupaten Malang Meningkat Capai 905 Orang, 10 di Antaranya Meninggal

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Sedang

Surabaya
Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Surabaya
Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Surabaya
Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Surabaya
Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus 'Ferienjob'

Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus "Ferienjob"

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Surabaya
Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com