Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gelar Honoris Causa untuk Surya Paloh dan Kritik dari Mahasiswa UB

Kompas.com - 25/07/2022, 14:56 WIB
Nugraha Perdana,
Andi Hartik

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (Nasdem), Surya Dharma Paloh, menerima gelar kehormatan doktor honoris causa bidang Sosiologi Politik dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), Universitas Brawijaya (UB).

Pengukuhan gelar itu dilakukan di Gedung Samantha Krida, UB, pada Senin (25/7/2022).

Dekan FISIP UB, Sholih Mu'adi mengatakan, pemberian gelar tersebut merupakan yang pertama kali dilakukan oleh FISIP. Sebelumnya, pihaknya telah melihat kelayakan dan rekam jejak dari sosok Surya Dharma Paloh.

Baca juga: Kritik Ketentuan Pencalonan Presiden, Surya Paloh: Eksklusif bagi Kalangan Tertentu Saja

"Beliau ini aktif dalam pembebasan WNI yang tersandera di Filipina (tahun 2016), pencetus ide restorasi Indonesia, pencetus ide sospol kebangsaan, di curriculum vitae beliau juga menerima Bintang Mahaputra, kemudian mendapat gelar honoris causa dari Universitas di Beijing," kata Sholih dalam sambutannya.

Dalam pengukuhan tersebut, Surya Dharma Paloh melalukan orasi ilmiah dengan tema 'Meneguhkan Kembali Politik Kebangsaan'.

Baca juga: Dapat Gelar Honoris Causa dari Universitas Brawijaya, Surya Paloh Sampaikan Pentingnya Politik Kebangsaan

Dia mengajak semua pihak untuk berorientasi terhadap terbangunnya kehidupan berbangsa dan bernegara dalam situasi kontestasi politik yang mulai terjadi di berbagai daerah.

Hal ini tidak terlepas dari momentum menuju Pemilu 2024 mendatang. Menurutnya, situasi dan interaksi para elit partai semakin dinamis, berbagai spekulasi politik pun terus bergulir.

"Setiap partai politik bersiap diri, mengambil ancang-ancang, memanaskan mesin politik masing-masing, mengukur kekuatan diri dan lawan, sekaligus saling menjajaki dan memetakan kekuatan-kekuatan yang ada," kata Surya Paloh dalam orasi ilmiahnya.

Oleh sebab itu, dia mengajak masyarakat untuk menerapkan kembali politik kebangsaan, yakni politik yang mengajak semua pihak kepada semangat persatuan dan kesatuan kebangsaan.

"Sudah saatnya kita sudahi praktik politik yang begitu sarat dengan muatan kebencian dan daya rusak sosial. Praktik yang telah menjadi racun bagi kehidupan sosial politik anak bangsa saat ini," katanya.

Sebelumnya, masih di tahun ini, Universitas Brawijaya juga memberikan gelar kehormatan untuk Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya. Perempuan yang juga merupakan politisi Nasdem itu mendapat gelar profesor kehormatan dalam bidang Ilmu Manajemen Sumber Daya Alam di Fakultas Pertanian.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Surabaya
Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Surabaya
Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Surabaya
Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus 'Ferienjob'

Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus "Ferienjob"

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Surabaya
Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Surabaya
Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Surabaya
Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Surabaya
Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Surabaya
Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Surabaya
Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Surabaya
Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Surabaya
Pemkab Banyuwangi Sidak Pasar dan RPH Pastikan Daging Aman Dikonsumsi

Pemkab Banyuwangi Sidak Pasar dan RPH Pastikan Daging Aman Dikonsumsi

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com