KEDIRI, KOMPAS.com-Tiga jemaah haji asal Kabupaten Kediri, Jawa Timur, dinyatakan positif Covid-19 sehingga tidak bisa turut serta pulang bersamaan dengan rombongan haji lainnya yang tiba di kantor Pemkab Kediri, Sabtu (23/7/2022), sekitar pukul 03:00 WIB.
Bagian Hubungan Masyarakat Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Kediri Paulo Jose Ximenes Bello mengatakan, ketiga jemaah yang terdiri dari dua orang wanita dan seorang pria itu terkonfirmasi positif Covid-19 namun tak bergejala.
"Tidak menunjukkan gejala apa-apa atau Orang Tanpa Gejala," ujar Paulo pada Kompas.com, Minggu (24/5/2022) malam.
Baca juga: Satu Jemaah Haji Asal Magelang Meninggal Dalam Penerbangan ke Tanah Air
Paulo menambahkan, mereka diketahui terpapar virus Corona saat dilakukan screening oleh petugas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Surabaya.
Pengecekan kesehatan itu dilakukan terhadap seluruh jemaah haji yang baru saja terbang dari Tanah Suci.
Dalam pengecekan suhu tubuh, terungkap ketiganya mempunyai suhu lebih dari 37,5 derajat Celsius yang kemudian ditindaklanjuti dengan tes polymerase chain reaction (PCR).
"Ternyata tiga orang itu terkonfirmasi positif," lanjut Paulo.
Petugas kemudian memisahkan ketiganya dari rombongan untuk penanganan lebih lanjut. Namun karena kondisinya tak bergejala sehingga bisa langsung pulang dengan diantar oleh petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Timur.
" BPBD Jatim (sudah) mengantarkan beliau ke rumah masing-masing," ungkap Paulo.
Baca juga: Pulang dari Tanah Suci, Seorang Jemaah Haji Magelang Positif Covid-19
Sesampainya di rumah, mereka diharuskan untuk menjalani isolasi mandiri selama lima hari hingga dilakukannya tes lanjutan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.