Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketika Siswa TK di Magetan Ingin Duduk di Kursi Bupati...

Kompas.com - 23/07/2022, 15:31 WIB
Sukoco,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

MAGETAN, KOMPAS.com - Chiko (5), siswa taman kanak-kanak (TK) dari Kecamatan Poncol, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, terlihat semangat memasuki ruang kerja Bupati Magetan.

Melihat ruangan kerja yang tertata rapi, siswa yang mengaku ingin menjadi bupati tersebut mengaku ingin duduk di kursi kerja Bupati Magetan.

"Saya pingin duduk," kata Chiko saat berada di ruangan kerja Bupati Magetan, Sabtu (24/7/2022).

Sayangnya, keinginan Chiko tersebut tak terpenuhi karena ada banyak dokumen penting di meja kerja Bupati Magetan.

Chiko bersama 59 siswa TK lainnya diajak berkeliling ruangan kerja bupati yang selama ini tak pernah mereka lihat secara langsung.

Baca juga: Tak Terpengaruh PMK, Warga di Magetan Jual Ratusan Sapi untuk Kurban dengan Harga Rp 30 Juta per Ekor

Kepala Bagian Prokopim Kabupaten Magetan Ayut mengatakan, terdapat 60 siswa yang diajak masuk ke ruangan bupati.

"Dari 60 siswa TK yang hadir itu 70 persennya tidak tahu seperti apa ruang kerja bupati," kata Ayut di Magetan, Sabtu.

Ayut menambahkan, kunjungan siswa TK ke ruangan kerja bupati itu merupakan bagian dari kegiatan sobo pendopo. 

Kegiatan itu digelar agar siswa mengetahui tugas dan kerja bupati yang selama ini belum pernah terbayangkan oleh mereka.

 

Di akhir kegiatan sobo pendopo, siswa yang berhasil menjawab pertanyaan terkait kegiatan di seputar ruang kerja bupati mendapat voucer ke sejumlah obyek wisata di Magetan.

"Ini kolaboarasi ide untuk pengenalan juga destinasi wisata di Magetan dan juga potensi kuliner karena di acara ini kita juga mengenalkan kuliner dari Magetan untuk konsumsi mereka, " imbuh Ayut.

Baca juga: Pulang dari Tanah Suci, 2 Jemaah Haji Asal Magetan Dilaporkan Positif Covid 19

Kegiatan sobo pendopo akan digelar setiap Sabtu. Sekolah yang mengikuti kegiatan sobo pendopo akan digilir sesuai pengajuan.

"Kita akan berikan kesempatan bagi siswa TK dan SD di hari Sabtu untuk melihat bagaimana ruangan kerja bupati, rumah dinas, bahkan perpustakaan beliau," jelas Ayut.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Kuasa Hukum Pelaku Pengeroyok Anggota TNI di Lamongan Sebut Kliennya Korban Salah Tangkap

Kuasa Hukum Pelaku Pengeroyok Anggota TNI di Lamongan Sebut Kliennya Korban Salah Tangkap

Surabaya
Rumah Kos di Kota Malang Terbakar, Diduga akibat Korsleting Listrik

Rumah Kos di Kota Malang Terbakar, Diduga akibat Korsleting Listrik

Surabaya
Bukit Gandrung di Kediri: Daya Tarik, Harga Tiket, Jam Buka, dan Rute

Bukit Gandrung di Kediri: Daya Tarik, Harga Tiket, Jam Buka, dan Rute

Surabaya
Lahan Alang-alang Seluas 4,5 Hektar di Surabaya Terbakar, Arus Lalu Lintas Terganggu

Lahan Alang-alang Seluas 4,5 Hektar di Surabaya Terbakar, Arus Lalu Lintas Terganggu

Surabaya
Mobil Masuk Sungai di Surabaya akibat Sopir Kehilangan Konsentrasi

Mobil Masuk Sungai di Surabaya akibat Sopir Kehilangan Konsentrasi

Surabaya
Pantai Watu Leter di Malang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Pantai Watu Leter di Malang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Surabaya
Bertemu Rizieq, Muhaimin: Tak Ada Pembicaraan Apa-apa

Bertemu Rizieq, Muhaimin: Tak Ada Pembicaraan Apa-apa

Surabaya
Bawa Anies Ketemu Para Kiai di Jember, Cak Imin: Ini Penting...

Bawa Anies Ketemu Para Kiai di Jember, Cak Imin: Ini Penting...

Surabaya
Waketum Gerindra Sebut Cawapres Prabowo Mengerucut 2 Nama, Salah Satunya Tokoh NU Jatim

Waketum Gerindra Sebut Cawapres Prabowo Mengerucut 2 Nama, Salah Satunya Tokoh NU Jatim

Surabaya
Jembatan Pelor di Kota Malang Retak, Bakal Ditutup Sepekan untuk Perbaikan

Jembatan Pelor di Kota Malang Retak, Bakal Ditutup Sepekan untuk Perbaikan

Surabaya
4 Rumah di Sidoarjo Dibobol Maling dalam Satu Malam, Pelaku Diduga Anak Jalanan

4 Rumah di Sidoarjo Dibobol Maling dalam Satu Malam, Pelaku Diduga Anak Jalanan

Surabaya
Pantai Semilir di Tuban: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Pantai Semilir di Tuban: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Surabaya
Bising Suara 'Exhaust' Restoran, Guru di Kediri Mengajar Pakai Pengeras Suara

Bising Suara "Exhaust" Restoran, Guru di Kediri Mengajar Pakai Pengeras Suara

Surabaya
Luas Luka Bakar Belum Berubah, Balita Ponorogo yang Tercebur Kuah Panas Akan Operasi Ketiga

Luas Luka Bakar Belum Berubah, Balita Ponorogo yang Tercebur Kuah Panas Akan Operasi Ketiga

Surabaya
Gara-gara Bediang, 16.000 Bebek dan Kandang di Lamongan Ludes Terbakar

Gara-gara Bediang, 16.000 Bebek dan Kandang di Lamongan Ludes Terbakar

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com