Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mobil Pasutri Tertabrak Kereta Api di Perlintasan Tanpa Palang Pintu di Lamongan

Kompas.com - 20/07/2022, 19:39 WIB
Hamzah Arfah,
Andi Hartik

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Mobil Honda Brio yang ditumpangi pasangan suami istri tertabrak kereta api di perlintasan tanpa palang pintu di Desa Bulutrate, Kecamatan Babat, Lamongan, Jawa Timur, Rabu (20/7/2022) siang. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu.

Awalnya, mobil dengan nomor polisi S 1084 GG hendak melintasi rel kereta api di perlintasan yang tidak dilengkapi dengan palang pintu. Mobil itu ditumpangi oleh Mohammad Nasrohuddin dan Titin Nur Halimah, pasutri asal Desa Karangtinoto, Kecamatan Rengel, Tuban.

Tiba-tiba, datang kereta api Airlangga 7049 dan menabrak mobil tersebut.

Baca juga: Siswi SMP di Lampung Tewas Tertabrak Kereta, Terobos Pintu Perlintasan Meski Sudah Dipanggil Temannya

"Mobil menyeberang hendak ke Desa Bulutrate dari arah utara. Pengemudi kurang memperhatikan kondisi sekitar, tidak menyadari ada kereta yang akan melintas," ujar Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Kepolisian Resor Lamongan, Ipda Anton Krisbiantoro, saat dikonfirmasi awak media, Rabu.

Menurut Anton, mobil berwarna putih tersebut terpelanting beberapa meter akibat ditabrak kereta. Bahkan, posisi mobil nangkring di atas pipa saluran air usai ditabrak.

Baca juga: Kronologi Calon Kades di Ogan Ilir Tewas Ditembak dan Dibacok OTK

"Tidak ada korban jiwa, hanya korban perempuan mengalami luka patah tulang pada bahu kiri," kata Anton.

Pihak kepolisian yang mendatangi lokasi langsung mengamankan mengevakuasi korban dari dalam mobil. Korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit Muhammadiyah Babat guna mendapat penanganan medis atas luka yang dialami.

Atas kejadian itu, Anto meminta kepada para pengendara untuk lebih berhati-hati saat hendak melintasi rel kereta.

"Sebaiknya antisipasi agar tidak sampai terjadi kecelakaan akibat kurang hati-hati. Tengok kanan dan kiri dulu sebelum melintas," kata Anton.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Surabaya
Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Surabaya
Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Surabaya
Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus 'Ferienjob'

Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus "Ferienjob"

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Surabaya
Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Surabaya
Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Surabaya
Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Surabaya
Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Surabaya
Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Surabaya
Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com