Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kepala Dusun di Lumajang Jual Sabu-sabu, Diduga Jadi Perantara Bandar

Kompas.com - 18/07/2022, 20:39 WIB
Miftahul Huda,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

LUMAJANG, KOMPAS.com - Seorang Kepala Dusun di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur mendekam dibalik jeruji besi akibat ulahnya berjualan sabu-sabu.

Pejabat desa itu adalah Rudik (43). Kepala Dusun Krajan, Desa Nguter, Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang.

Baca juga: Terjadi 169 Kali Gempa Susulan Usai Gempa Bumi M 5,2 di Lumajang

Rudik ditangkap oleh tim Satresnarkoba Polres Lumajang pada 15 Juli 2022 di daerah Kecamatan Tempeh saat membawa 3,59 gram sabu-sabu yang sudah diwadahi klip-klip kecil.

Kepada polisi, Rudik mengaku baru mengonsumsi barang haram itu beberapa bulan.

Alasannya untuk meningkatkan semangat.

"Ngakunya baru satu bulan, untuk dopping," kata Kapolres Lumajang AKBP Dewa Putu Eka Darmawan di Mapolres Lumajang, Senin (18/7/2022).

Baca juga: Beasiswa 421 Mahasiswa di Lumajang Setahun Belum Cair, Ini Penjelasan Dinsos

Sementara, dari hasil penyelidikan polisi, Rudik telah lama menjadi target operasi karena dicurigai sebagai seorang perantara bandar dalam bisnis haram ini.

Dilihat dari barang bukti yang diamankan, sabu-sabu miliknya tergolong cukup banyak dan siap edar.

"Dia ngakunya dapat barang dari orang di Pasirian," tambahnya.

Baca juga: Lumajang dan Sekitarnya Sudah 3 Kali Diguncang Gempa pada Hari Ini

Rudik dijerat dengan Pasal 114 ayat (2) UU Nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika. Ancaman hukumannya penjara maksimal 20 tahun.

Dewa mengakui peredaran narkoba di Lumajang sudah sangat memprihatinkan.

Sebab, dalam kurun waktu tiga bulan, kasus narkoba mendominasi. Sebanyak 29 orang pengedar dan empat tersangka pengguna narkoba ditangkap oleh polisi.

Hasilnya, polisi menyita 22,78 gram sabu-sabu dan 14.139 butir pil dobel L.

"Kami imbau masyarakat untuk turut berperan aktif dalam rangka memerangi narkoba, jika melihat dan mengetahui silahkan lapor ke Polres, identitas anda akan kami jamin kerahasiaannya," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Surabaya
Ledakan Petasan di Bangkalan Terdengar hingga Radius 2 Kilometer

Ledakan Petasan di Bangkalan Terdengar hingga Radius 2 Kilometer

Surabaya
Rumah Ambruk di Bangkalan Akibat Petasan Meledak, 1 Orang Meninggal dan 2 Kritis

Rumah Ambruk di Bangkalan Akibat Petasan Meledak, 1 Orang Meninggal dan 2 Kritis

Surabaya
Arus Balik di Pelabuhan Jangkar Situbondo Didominasi Kalangan Santri

Arus Balik di Pelabuhan Jangkar Situbondo Didominasi Kalangan Santri

Surabaya
3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

Surabaya
PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

Surabaya
2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

Surabaya
Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Surabaya
Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru

Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru

Surabaya
Polisi Tangkap 3 Pria Pembuat Sabu Skala Rumahan di Pasuruan

Polisi Tangkap 3 Pria Pembuat Sabu Skala Rumahan di Pasuruan

Surabaya
Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisata ke Gunung Bromo Naik 100 Persen

Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisata ke Gunung Bromo Naik 100 Persen

Surabaya
Jembatan yang Rusak akibat Banjir Lahar Semeru Jadi 10 Unit

Jembatan yang Rusak akibat Banjir Lahar Semeru Jadi 10 Unit

Surabaya
Gara-gara Dicerai Sepihak, TKW Asal Madiun Rusak Rumah Hasil Menabung Selama 9 Tahun

Gara-gara Dicerai Sepihak, TKW Asal Madiun Rusak Rumah Hasil Menabung Selama 9 Tahun

Surabaya
Ayah dan Anak Tenggelam di Sungai Sidoarjo-Gresik Belum Ditemukan, Proses Pencarian Diperluas

Ayah dan Anak Tenggelam di Sungai Sidoarjo-Gresik Belum Ditemukan, Proses Pencarian Diperluas

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com