LUMAJANG, KOMPAS.com - Kepolisian Resor Lumajang, Jawa Timur, telah menetapkan satu tersangka dalam insiden tawuran yang terjadi usai laga final sepak bola Porprov Jatim VII.
Tersangka itu merupakan seorang remaja yang masih di bawah umur. Belum diketahui tersangka merupakan warga Jember atau Lumajang.
Remaja tersebut ditetapkan sebagai tersangka lantaran kedapatan membawa senjata tajam. Beruntung, senjata tajam tidak digunakan untuk melukai siapa pun.
Baca juga: Suporter Ricuh di Luar Stadion Usai Laga Final Sepak Bola Porprov Jatim, Ini Penjelasan Polisi
Sebab, sesaat setelah tersangka mengeluarkan sajam, langsung diketahui oleh polisi dan langsung diamankan.
"Tersangka hanya satu masih di bawah umur, karena kedapatan membawa sajam dan langsung diamankan oleh anggota," kata Kapolres Lumajang, AKBP Dewa Putu Eka Darmawan, Rabu (6/7/2022).
Baca juga: Antisipasi Tawuran, 500 Personel Gabungan Disiagakan Saat Penutupan Porprov Jatim VII
Dewa menambahkan, keributan antar-kelompok suporter tim sepak bola Kabupaten Lumajang dan Kabupaten Jember itu disebabkan oleh banyaknya suporter asal Jember yang datang hingga membuat stadion tidak muat.
Mereka sempat merangsek masuk dan membuat pertandingan final dihentikan sekitar 40 menit. Usai pertandingan, menurut Dewa, ada sambutan yel-yel dari suporter Lumajang.
Namun, entah dari sisi mana yang mulai memprovokasi, keributan pun akhirnya pecah. Tersangka lantas mengeluarkan sajam dari jok motornya.
"Sebelumnya memang pernah ada riwayat yang kurang baik, ada oknum yang mulai duluan tidak tahu dari sisi mana dan yang bersangkutan langsung mengeluarkan sajam dari jok motornya," tambahnya.
Kini, kasus tersebut sedang ditangani oleh Unit PPA Polres Lumajang karena tersangka masih di bawah umur.
Tersangka dijerat Pasal 2 Ayat (1) UU Darurat Nomor 12 Tahun 1951 dengan ancaman hukuman maksimal 10 tahun.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.