Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gudang Pabrik Kembang Api di Kota Madiun Terbakar, Tak Ada Korban Jiwa

Kompas.com - 28/06/2022, 23:17 WIB
Muhlis Al Alawi,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

MADIUN, KOMPAS.com - Gudang pabrik kembang api di Kelurahan Demangan, Kecamatan Taman, Kota Madiun, Jawa Timur, terbakar, Selasa (28/6/2022).

Kebakaran yang membuat panik para pekerja itu diduga terjadi akibat penguapan sinar panas matahari.

Baca juga: Cegah PMK Jelang Idul Adha, 131 Sapi di Madiun Divaksin

Kapolres Madiun Kota AKBP Suryono mengatakan, kebakaran gudang yang berisi bahan baku pembuatan kembang itu dipicu oksidasi panas matahari. Pasalnya, setelah ditelisik tak ada aliran listrik yang masuk gudang itu.

“Kemungkinan (kebakaran) itu terjadi karena adanya penguapan panas dari sinar matahari sehingga mengakibatkan kebakaran gudang tersebut,” ujar Suryono saat dikonfirmasi, Selasa.

Suryono menuturkan, pemilik gudang juga menyebut tak ada aliran listrik di gudang itu. Selain itu, gudang itu terasing dari bangunan lain.

Diketahui karyawan yang hendak ke kamar mandi

Menurut Suryono, kebakaran itu awalnya diketahui seorang karyawan yang hendak ke kamar mandi. Karyawan itu mencium aroma kembang api terbakar.

Lalu, tiba-tiba terdengar ledakan kecil dari dalam gudang. Tak berapa lama, gudang yang berisi bahan baku pembuatan kembang api itu terbakar.

Para pekerja pun panik saat mengetahui insiden itu.

"Saat itu ada karyawan yang mengetahui kemudian meminta tolong kepada teman lainnya. Setelah dicek ternyata ada kebakaran di gudang,” jelas Suryono.

Banyaknya barang yang mudah terbakar membuat gudang itu hangus. Saat kebakaran melanda gudang, karyawan pabrik memilih keluar menyelamatkan diri.

Setelah empat mobil pemadam kebakaran datang, api yang membakar gudang berhasil dipadamkan. Polisi memastikan tak ada korban jiwa atau luka dalam kebakaran yang melahap ruangan penyimpanan serbuk aluminium, bahan baku utama kembang api tersebut.

Tak hanya itu, kebakaran itu tidak berdampak ke pemukiman warga lainnya. Pasalnya, lokasi gudang berjauhan dengan pemukiman warga setempat.

Baca juga: Petugas Gagalkan Penyelundupan Narkoba Senilai Rp 1 Miliar ke Lapas Madiun, 11 Orang Jadi Tersangka

Agar tak terjadi kejadian serupa, polisi akan mengecek keberadaan pabrik pembuatan kembang api tersebut.

Pengecekan akan dilakukan dari kondisi gudang, mekanisme pendirian gudang hingga pengamanan bahan baku yang mudah terbakar itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Arus Balik di Pelabuhan Jangkar Situbondo Didominasi Kalangan Santri

Arus Balik di Pelabuhan Jangkar Situbondo Didominasi Kalangan Santri

Surabaya
3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

Surabaya
PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

Surabaya
2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

Surabaya
Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Surabaya
Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru

Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru

Surabaya
Polisi Tangkap 3 Pria Pembuat Sabu Skala Rumahan di Pasuruan

Polisi Tangkap 3 Pria Pembuat Sabu Skala Rumahan di Pasuruan

Surabaya
Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisata ke Gunung Bromo Naik 100 Persen

Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisata ke Gunung Bromo Naik 100 Persen

Surabaya
Jembatan yang Rusak akibat Banjir Lahar Semeru Jadi 10 Unit

Jembatan yang Rusak akibat Banjir Lahar Semeru Jadi 10 Unit

Surabaya
Gara-gara Dicerai Sepihak, TKW Asal Madiun Rusak Rumah Hasil Menabung Selama 9 Tahun

Gara-gara Dicerai Sepihak, TKW Asal Madiun Rusak Rumah Hasil Menabung Selama 9 Tahun

Surabaya
Ayah dan Anak Tenggelam di Sungai Sidoarjo-Gresik Belum Ditemukan, Proses Pencarian Diperluas

Ayah dan Anak Tenggelam di Sungai Sidoarjo-Gresik Belum Ditemukan, Proses Pencarian Diperluas

Surabaya
Pemkab Lumajang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Lahar Dingin Semeru

Pemkab Lumajang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Lahar Dingin Semeru

Surabaya
Paman di Pamekasan Tega Cabuli Keponakannya di Kantor Kelurahan

Paman di Pamekasan Tega Cabuli Keponakannya di Kantor Kelurahan

Surabaya
Alasan Sakit, Bupati Sidoarjo Mangkir Panggilan Pemeriksaan KPK

Alasan Sakit, Bupati Sidoarjo Mangkir Panggilan Pemeriksaan KPK

Surabaya
Polisi Periksa CCTV di Sekitar Lapangan Basket Alun Alun Magetan, Isa Bajaj Minta Pelaku Kekerasan terhadap Anaknya Bertanggung Jawab

Polisi Periksa CCTV di Sekitar Lapangan Basket Alun Alun Magetan, Isa Bajaj Minta Pelaku Kekerasan terhadap Anaknya Bertanggung Jawab

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com