MALANG, KOMPAS.com - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Malang buka suara terkait dijatuhkannya sanksi terhadap tim sepak bola Kota Malang yang berlaga di ajang Porprov (Pekan Olahraga Provinsi) Jawa Timur ke-VII.
Tim sepak bola Kota Malang mendapat sanksi berupa pengurangan tiga poin karena dinyatakan telah memainkan salah satu pemain yang tidak sah.
Baca juga: Prakiraan Cuaca di Malang Hari Ini, 22 Juni 2022: Pagi cerah, Sore Cerah Berawan
Pemain Kota Malang bernomor punggung 20, Surya Rizky Saputra, dituding masih berstatus sebagai warga Kota Batu.
Menanggapi hal itu, Ketua KONI Kota Malang Eddy Wahyono akan mempertanyakan permasalahan tersebut kepada Asprov PSSI Jawa Timur dan Panitia Pelaksana Porprov. Menurutnya, para pemain sudah lolos melewati semua proses administrasi.
"Di Pra Porprov, anak itu sudah main, artinya tim keabsahan sudah melegalkan dia untuk main, otomatis di Porprov ajang intinya ya main lagi, tapi kenapa dipersoalkan sekarang, kok tidak dari awal," kata Eddy saat diwawancarai di Kantor KONI Kota Malang, Rabu (22/6/2022).
Pihaknya juga berencana mengajukan banding terkait sanksi yang diberikan. Sebab, Eddy merasa dirugikan dengan adanya sanksi itu.
Namun sebelum melangkah lebih lanjut, KONI Kota Malang akan memanggil Askot PSSI Kota Malang untuk menelusuri bukti-bukti yang ada.
"Kalau tidak salah anak itu sudah warga Kota Malang tapi domisili di Kota Batu. Enggak mungkin warga Kota Batu kita masukkan ke Kota Malang, kan persyaratannya sudah jelas harus warga daerah setempat," katanya.
Ketua Askot PSSI Kota Malang Haris Thofly mengatakan, para pemain telah mengikuti kompetisi internal dengan memperkuat klubnya masing-masing. Kompetisi tersebut diselenggarakan di bawah naungan pihaknya.
Kemudian dari regulasi yang ada, para pemain harus bersedia untuk memperkuat tim sepak bola Kota Malang pada ajang Porprov. Namun diakuinya, tidak menutup kemungkinan adanya kesalahan berkas administrasi karena mobilitas para pemain yang bisa saja bermain di klub lain.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.