Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akan Terbitkan Surat Keterangan Sehat Hewan Kurban, Plt Bupati Nganjuk: Biar Tidak Gaduh...

Kompas.com - 20/06/2022, 22:05 WIB
Usman Hadi ,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

NGANJUK, KOMPAS.com – Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi menyebut, pemkab akan menerbitkan surat keterangan kesehatan hewan (SKKH) untuk hewan kurban.

Hal itu bertujuan memastikan hewan ternak yang dikurbankan saat Hari Raya Idul Adha sehat dan bebas dari wabah penyakit mulut dan kuku (PMK).

Baca juga: Bupati Marhaen: 2.929 Hewan di Nganjuk Terkena PMK, 1.069 Ternak Sembuh

“Nanti Pemkab (Nganjuk) akan mengeluarkan surat keterangan sehat ya, biar tidak jadi gaduh, sehingga betul-betul hewan yang sehat nanti bisa dikurbankan untuk Idul Adha,” kata pria yang akrab disapa Kang Marhaen itu di Nganjuk, Senin (20/6/2022).

Marhaen mengimbau takmir masjid di Kabupaten Nganjuk aktif berkoordinasi dengan Dinas Pertanian terkait hewan kurban yang hendak disembelih.

“Kami juga mengimbau ke takmir nanti kalau beli hewan atau ternak, nanti konsultasi sama dinas kita di pemerintah daerah, mana yang sehat, mana yang tidak,” kata dia.

Stok Ternak Idul Adha Aman

Sampai saat ini, tercatat 2.929 kasus PMK di Kabupaten Nganjuk. Meski begitu, Marhaen memastikan stok hewan kurban untuk Hari Raya Idul Fitri aman.

“Stok Idul Adha alhamdulillah, ini tadi yang disampaikan Bu Gubernur (Jawa Timur) alhamdulillah di Kabupaten Nganjuk aman,” tuturnya.

Sebelumnya, Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa menyebut, masih banyak hewan ternak di Jatim yang aman dari wabah PMK dan siap dipakai untuk Hari Raya Idul Adha.

Hal itu disampaikan Khofifah saat berkunjung ke Peternakan Tunas Brahman di Desa Babadan, Kecamatan Pace, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, Senin (20/6/2022).

Adapun kunjungan Khofifah ke Peternakan Tunas Brahman untuk menunjukkan kepada masyarakat bahwa ada peternakan di Jatim, yang hewan ternaknya sehat dan aman dari wabah PMK.

Di Peternakan Tunas Brahman terdapat 400 ekor sapi dan lebih dari 500 kambing yang hingga kini terbebas dari PMK.

Baca juga: Curi HP untuk Sekolah Daring Anaknya, Penjual Kue Keliling di Nganjuk Bebas Lewat Restorative Justice

“Saya melakukan kunjungan di beberapa titik untuk memberikan referensi kepada masyarakat,” ucap Khofifah.

“Bahwa di tengah proses kita melakukan treatment terhadap PMK, Allah memberikan referensi kepada kita tempat-tempat di mana ternak-ternak yang ada di Jawa Timur ini cukup sehat dan memenuhi syarat untuk dijadikan hewan kurban,” tambah Gubernur Jatim itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kandang Ayam di Banyuwangi Terbakar, 28.000 Ekor Mati Terpanggang

Kandang Ayam di Banyuwangi Terbakar, 28.000 Ekor Mati Terpanggang

Surabaya
Bandara Dhoho Kediri Layani 1.155 Penumpang hingga H+6 Lebaran

Bandara Dhoho Kediri Layani 1.155 Penumpang hingga H+6 Lebaran

Surabaya
Konser MAFEST Volume 3 Batal, Pembeli Tiket Minta Uang Kembali

Konser MAFEST Volume 3 Batal, Pembeli Tiket Minta Uang Kembali

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Surabaya
Hutan Pinus Loji Blitar: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Hutan Pinus Loji Blitar: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Surabaya
Bocah di Lamongan Tewas Usai Terpeleset di Telaga

Bocah di Lamongan Tewas Usai Terpeleset di Telaga

Surabaya
Anggota Geng di Surabaya Bersujud dan Menangis di Hadapan Ibunya

Anggota Geng di Surabaya Bersujud dan Menangis di Hadapan Ibunya

Surabaya
Jelang Lebaran Ketupat, Polisi Trenggalek Amankan 135 Balon Udara Berbagai Ukuran

Jelang Lebaran Ketupat, Polisi Trenggalek Amankan 135 Balon Udara Berbagai Ukuran

Surabaya
Riyoyo Kupat, Tradisi Lebaran Ketupat di Lamongan dan Gresik

Riyoyo Kupat, Tradisi Lebaran Ketupat di Lamongan dan Gresik

Surabaya
Viral TKW asal Madura Bawa Emas 3 Kilo Diminta Bea Cukai Bayar Pajak Rp 360 Juta

Viral TKW asal Madura Bawa Emas 3 Kilo Diminta Bea Cukai Bayar Pajak Rp 360 Juta

Surabaya
Mengenal Sejarah Lebaran Ketupat di Kecamatan Durenan Trenggalek

Mengenal Sejarah Lebaran Ketupat di Kecamatan Durenan Trenggalek

Surabaya
Wisatawan Bandel Mandi di Pantai Paseban, Relawan Ingatkan Bahaya Pakai Kantong Jenazah

Wisatawan Bandel Mandi di Pantai Paseban, Relawan Ingatkan Bahaya Pakai Kantong Jenazah

Surabaya
Pemuda Banyuwangi yang Hanyut di Sungai Ditemukan Meninggal 1,5 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Pemuda Banyuwangi yang Hanyut di Sungai Ditemukan Meninggal 1,5 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com