Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Pengendara Motor Curi Laptop di Depan Toko, Korban Sempat Menangis

Kompas.com - 13/06/2022, 15:56 WIB
Nugraha Perdana,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Seorang pengendara motor Honda Beat merah muda dan hitam di Kota Malang, Jawa Timur, kehilangan laptop saat ditinggal mencetak dokumen di tempat usaha fotokopi.

Peristiwa itu terjadi di Jalan Terusan Surabaya pada Sabtu (11/6/2022) malam. Pemilik usaha fotokopi Vicky 1, Angga menjelaskan kronologi kejadian itu.

Baca juga: Pemkab Malang Diminta Terbitkan Status Darurat Terkait Kasus PMK

Angga menyebutkan, pencurian itu dilakukan seorang laki-laki yang membawa motor Honda Vario putih. Pengendara motor itu berhenti di depan tokohnya.

Lalu, korban yang diketahui seorang wanita yang mengendarai motor datang di depan fotokopi tersebut. Wanita itu menggantung tas berisi laptop di bagian depan dek motornya.

"Korban itu parkir terus nge-print(mencetak dokumen) di sini, tas sama laptopnya ditinggal di sepeda motor, kemudian setelah selesai kembali ke sepeda motornya, dia balik ke penjaga toko sambil nangis ngomong kalau laptopnya hilang," kata Angga saat ditemui, Senin (13/6/2022).

Angga dan korban lalu memeriksa rekaman kamera CCTV di tokonya. Dari rekaman terlihat, laptop itu dicuri pengendara motor Vario yang berada di parkiran.

Menurut Angga, tokonya dan kawasan parkiran saat itu tidak ramai. 

Baca juga: Penjualan Hewan Kurban Jelang Idul Adha, Pemkot Malang: Nanti Harus Ada Surat Izin...

"Kondisinya waktu itu nggak ramai, biasa-biasa aja, tapi kalau dilihat dari rekaman CCTV si pelaku ini pura-pura sibuk sama handphone-nya, kayak sambil nunggu mangsanya, terus mungkin lihat ada peluang itu, dia ambil laptop mbaknya," katanya.

Dalam rekaman itu terlihat, pelaku mengenakan topi merah, masker, dan kaos lengan panjang hitam dengan strip merah di bagian lengan. Pelaku juga memakai celana panjang dan sandal.

 

Viral di media sosial

Peristiwa itu sempat viral di sejumlah media sosial. Video itu diunggah akun Instagram, @informasi_malangraya. Rekaman CCTV yang diunggah berdurasi 30 detik.

Dalam unggahan itu dijelaskan, terduga pelaku memiliki ciri-ciri yang sama dengan pelaku pencurian tas di salah satu toko helm di Jalan Gajayana Nomor 33, Kota Malang.

Dalam video sebelumnya, dijelaskan bahwa sepeda motor yang dibawa pelaku memiliki nomor polisi N 4958 GO.

Baca juga: Warga Temukan Mayat Mengapung di Sungai Molek Malang, Terdapat Luka di Kepala

"Ciri-ciri pelaku sama persis seperti pelaku yang curi tas di toko helm gajayana itu," dikutip dari akun Instagram @informasi_malangraya.

Menanggapi kasus itu, Kasat Reskrim Polresta Malang Kota AKP Bayu Febrianto mengatakan, polisi akan memeriksa terlebih dulu laporan terkait dugaan pencurian itu.

"Saya cek dulu laporan terkait peristiwa tersebut ada atau tidak," kata Bayu melalui via pesan WhatsApp, Senin (13/6/2022).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Surabaya
Ledakan Petasan di Bangkalan Terdengar hingga Radius 2 Kilometer

Ledakan Petasan di Bangkalan Terdengar hingga Radius 2 Kilometer

Surabaya
Rumah Ambruk di Bangkalan Akibat Petasan Meledak, 1 Orang Meninggal dan 2 Kritis

Rumah Ambruk di Bangkalan Akibat Petasan Meledak, 1 Orang Meninggal dan 2 Kritis

Surabaya
Arus Balik di Pelabuhan Jangkar Situbondo Didominasi Kalangan Santri

Arus Balik di Pelabuhan Jangkar Situbondo Didominasi Kalangan Santri

Surabaya
3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

Surabaya
PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

Surabaya
2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

Surabaya
Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Surabaya
Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru

Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru

Surabaya
Polisi Tangkap 3 Pria Pembuat Sabu Skala Rumahan di Pasuruan

Polisi Tangkap 3 Pria Pembuat Sabu Skala Rumahan di Pasuruan

Surabaya
Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisata ke Gunung Bromo Naik 100 Persen

Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisata ke Gunung Bromo Naik 100 Persen

Surabaya
Jembatan yang Rusak akibat Banjir Lahar Semeru Jadi 10 Unit

Jembatan yang Rusak akibat Banjir Lahar Semeru Jadi 10 Unit

Surabaya
Gara-gara Dicerai Sepihak, TKW Asal Madiun Rusak Rumah Hasil Menabung Selama 9 Tahun

Gara-gara Dicerai Sepihak, TKW Asal Madiun Rusak Rumah Hasil Menabung Selama 9 Tahun

Surabaya
Ayah dan Anak Tenggelam di Sungai Sidoarjo-Gresik Belum Ditemukan, Proses Pencarian Diperluas

Ayah dan Anak Tenggelam di Sungai Sidoarjo-Gresik Belum Ditemukan, Proses Pencarian Diperluas

Surabaya
Pemkab Lumajang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Lahar Dingin Semeru

Pemkab Lumajang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Lahar Dingin Semeru

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com