TUBAN, KOMPAS.com - Candi (55), warga Desa Prunggahan Kulon, Kecamatan Semading, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, ditemukan tergeletak bersimbah darah di tengah Jalan Lingkar Selatan (JLS) atau Ring Road Tuban.
Candi diduga menjadi korban tabrak lari kendaraan bermotor yang melintas di jalan baru yang minim penerangan jalan saat malam hari.
Kepala Unit Kecelakaan (Kanit Laka) Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor (Polres) Tuban Ipda Eko Sulistiyono mengatakan, peristiwa tabrak lari tersebut diketahui sekitar pukul 19.00 WIB, Minggu (12/6/2022).
Baca juga: Pasar Ditutup, Penjual Kambing di Tuban Terpaksa Jualan di Pinggir Jalan
Berdasarkan keterangan sejumlah saksi yang ada di lokasi kejadian, korban mengendarai sepeda ontel melintas dari arah selatan.
Pada saat bersamaan, terdapat pengendara motor yang tidak diketahui identitasnya melaju dari arah yang sama. Motor itu diduga menabrak korban.
"Korban yang terjatuh itu ditinggalkan begitu saja oleh pelakunya," kata Ipda Eko Sulistyono kepada Kompas.com, Senin (13/6/2022).
Baca juga: Sempat Tertunda, Wabup Tuban Riyadi Akhirnya Berangkat ke Tanah Suci
Petugas kepolisian yang tiba di lokasi pun mengalami kesulitan untuk menungkap pelaku yang menabrak korban hingga terluka parah tersebut.
Kondisi jalan raya yang sepi dan tidak adanya lampu penerangan jalan memudahkan pelaku tabrak lari melarikan diri usai menabrak korban.
"Korban mengalami luka berat pada tubuhnya, dan saat ini telah dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah dr. R Koesma Tuban," terangnya.
Eko mengimbau para pengendara ataupun pengguna jalan agar berhati-hati saat melintas di jalan raya yang minim lampu penerangan jalan.
"Pengendara harus tetap hati-hati berkendara di jalan yang gelap karena rawan kecelakaan," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.