KOMPAS.com - Sabar dan telaten menjadi kunci dua warga Jawa Timur, Zaenuri (64) dan Afandi (62) bisa menunaikan ibadah haji tahun ini.
Mereka berjuang mengumpulkan uang sedikit demi sedikit hingga bisa menjalankan rukun Islam kelima.
Baca juga: Cerita Calon Jemaah Haji Tertua di Kediri: Saya Menabung Sedikit demi Sedikit sejak 1984
Zaenuri ialah seorang tukang kayu asal Blabak, Kota Kediri, Jawa Timur yang menjadi calon haji tahun ini.
Kakek dari lima cucu ini menabung sejak 1984 dari penghasilannya menjadi tukang kayu.
"Saya memang menabung sedikit demi sedikit sejak tahun 1984," ujar Zaenuri pada Kompas.com, Selasa (7/6/2022).
Dia mulai menyisihkan Rp 2.000 dari upahnya Rp 7.000 dalam sepekan dan terus bertambah sesuai dengan kenaikan upahnya.
Baca juga: 10.219 Jemaah Haji Asal Indonesia Tiba di Tanah Suci
"Hingga akhirnya cukup untuk mendaftar haji di tahun 2011," lanjut kakek yang mengaku hingga kini masih menjalani profesinya sebagai tukang kayu itu.
Di usianya yang berkepala enam ini, Zaenuri masih enerjik, bahkan ditunjuk sebagai ketua regu dari 10 jemaah calon haji lainnya.
Namun sayangnya, Zaenuri kali ini tidak bisa pergi bersama istri tercintanya karena sudah meninggal dunia.
"Seharusnya saya berangkat bersama istri. Namun dia telah meninggal tahun 2017. Dia yang menemani saya mulai dari zaman susah," ujar Zaenuri lirih.
Baca juga: Kisah Penjual Pentol di Nganjuk Bisa Naik Haji, Tiap Bulan Sisihkan Uang Rp 500.000
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.