Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Uang Rp 68,5 Juta Milik Pasutri Lansia di Malang Hilang, Diduga Dicuri Ibu-ibu yang Datang Berbelanja

Kompas.com - 02/06/2022, 17:12 WIB
Nugraha Perdana,
Andi Hartik

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Dua orang ibu-ibu dengan membawa anak kecil diduga mencuri uang Rp 68.500.000 milik Rondi (72) dan Siti Aminah (68), pasangan suami istri (pasutri) lansia di Kota Malang, Jawa Timur.

Pencurian itu terjadi pada Rabu (1/6/2022) sekitar pukul 17.00 WIB di warung kelontong yang berada di Jalan Cakalang nomor 188 RT 04 RW 09 Kelurahan Polowijen, Kecamatan Blimbing, Kota Malang.

Saat ini, polisi masih menyelidiki kasus pencurian tersebut.

Baca juga: Soal Instruksi Penggunaan Anggaran BTT untuk Tangani PMK, Ini Kata Wali Kota Malang

Ketua RT 04, Supriono mengatakan, awalnya, dua orang ibu-ibu itu datang ke toko tersebut dengan alasan untuk membeli bahan pangan seperti beras, bawang merah dan telur.

Kemudian, salah satu dari ibu tersebut berpura-pura ke toilet untuk buang air. Sedangkan, satu ibu lainnya sibuk berbelanja. Saat itu, pasutri lansia yang merupakan pemilik warung itu sibuk melayani ibu-ibu yang berbelanja.

"Pak Rondi sama Bu Minah sedang melayani belanjaan ibunya yang satu, pesannya banyak, pesan bawang merah setengah kiloan sebanyak 10 kresek, terus Pak Rondi lagi nimbang beras 20 kilogram, sama pesan telur satu kilogram," kata Supriono saat diwawancara di sekitar lokasi kejadian, Kamis (2/6/2022).

Baca juga: Diduga Korsleting, Sebuah Bengkel di Kota Malang Ludes Terbakar

Supriono menyebut, dugaan pencurian itu dilakukan oleh ibu-ibu yang masuk ke toilet. Diduga, pelaku menuju salah satu kamar di dalam toko tersebut dan mengambil uang yang ada di dalam peti.

Peti besar itu dalam kondisi terkunci gembok. Diduga, pelaku membuka gembok itu dengan kunci yang berada tak jauh dari peti tersebut.

"Di dalam peti itu ada tas isinya uang Rp 70 juta, tapi sudah diambil Rp 1.500.000 sebelumnya sama pemiliknya. Oleh pelaku itu, tas sama semua uang di dalamnya itu dibawa kabur, uang itu tabungan rencananya buat umrah," kata Supriono.

Setelah itu, pelaku kembali ke depan warung. Diduga, pelaku menyembunyikan tas berisi uang itu di balik jaketnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pelabuhan Tanjungwangi Banyuwangi Mulai Dipadati Pemudik asal Madura

Pelabuhan Tanjungwangi Banyuwangi Mulai Dipadati Pemudik asal Madura

Surabaya
Dinkes Kota Batu Temukan 2 Jajanan Takjil Diduga Mengandung Boraks

Dinkes Kota Batu Temukan 2 Jajanan Takjil Diduga Mengandung Boraks

Surabaya
Truk Molen Oleng Tabrak Tiang dan 3 Motor di Kota Malang

Truk Molen Oleng Tabrak Tiang dan 3 Motor di Kota Malang

Surabaya
Warga Jember Tewas Tertabrak Kereta di Pelintasan Tanpa Palang Pintu

Warga Jember Tewas Tertabrak Kereta di Pelintasan Tanpa Palang Pintu

Surabaya
978 Pekerja Jasa Transportasi di Kota Batu Terima Insentif Ramadhan Rp 600.000

978 Pekerja Jasa Transportasi di Kota Batu Terima Insentif Ramadhan Rp 600.000

Surabaya
Kasus DBD di Kabupaten Malang Meningkat Capai 905 Orang, 10 di Antaranya Meninggal

Kasus DBD di Kabupaten Malang Meningkat Capai 905 Orang, 10 di Antaranya Meninggal

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Sedang

Surabaya
Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Surabaya
Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Surabaya
Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com