Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Melihat Masjid di Malang, Gunakan Tenaga Surya sebagai Sumber Listrik

Kompas.com - 30/05/2022, 13:49 WIB
Imron Hakiki,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

Selama satu tahun terpasang, menurut Sugiyanto instalasi solar cell itu tidak membutuhkan perawatan-perawatan berarti.

"Mungkin hanya butuh dibersihkan di area baterai, dan mengencangkan baut-baut apabila terlihat longgar," katanya.

Hanya saja, ketika sudah mencapai 2 tahun pemakaian, baterainya butuh perbaikan berkala. Perbaikan akan dilakukan oleh teknisi pabrikan atau pihak yang memasang perangkat tenaga surya itu, yakni tim dari UMM.

"Dulu, untuk memasang Solar Cell ini butuh dana sekitar Rp 20 juta per 4 panel. Jadi kalau butuh sekitar 8 panel lagi, kami butuh dana sekitar Rp 40 juta lagi," bebernya.

Baca juga: Terus Bertambah, 509 Hewan Terjangkit PMK di Kabupaten Malang

Program kampus

Beruntung, pemasangan Solar Cell itu didapat masjid KH Achmad Dahlan secara gratis, karena pemasangannya atas dasar program yang dibawa oleh Novendra Setiawan.

"Jadi kampus dan dosennya ini mempunyai program pemberdayaan masyarakat berupa PLTS ini di Agustus 2021 lalu," ujarnya.

Proses pemasangannya pun menurut Sugiyanto tidak butuh waktu lama. Yakni sekitar empat hari saja, dan dalam satu hari sudah dapat difungsikan untuk menambah daya listrik masjid.

"Sedangkan peralatannya, mulai dari panel, baterai hingga inverternya diimpor dari India," jelasnya.

Baca juga: Sasar Pelajar, 2 Orang Pengedar Pil Dobel L di Malang Ditangkap

Pria yang juga menjabat sebagai Kepala Dusun Perumahan Griya Permata Alam itu berharap pembangkit daya listrik Solar Cell itu bisa menginspirasi masjid-masjid lain, sebab alat itu dinilai sangat efektif dan hemat.

"Masjid-masjid yang saldonya mencapai puluhan juta, pasti akan sangat bermanfaat jika dipergunakan untuk membeli PLTS," tuturnya.

"PLTS ini selalu bisa dimanfaatkan dalam kondisi cuaca apapun di Indonesia. Tidak harus musim kamarau, musim hujan dan malam hari pun tetap bisa menyerap tenaga surya," sambung Sugiyanto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Surabaya
Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Surabaya
Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Surabaya
Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Surabaya
Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Surabaya
Pemkab Banyuwangi Sidak Pasar dan RPH Pastikan Daging Aman Dikonsumsi

Pemkab Banyuwangi Sidak Pasar dan RPH Pastikan Daging Aman Dikonsumsi

Surabaya
Jelang Mudik Lebaran 2024, PLN Malang Siagakan SPKLU untuk Kendaraan Listrik

Jelang Mudik Lebaran 2024, PLN Malang Siagakan SPKLU untuk Kendaraan Listrik

Surabaya
Dua Truk Tabrakan di Gresik dan Menyebabkan 3 Orang Terluka

Dua Truk Tabrakan di Gresik dan Menyebabkan 3 Orang Terluka

Surabaya
Harga Daging Ayam di Sumenep Rp 48.000 Per Kg, Warga Kurangi Pembelian

Harga Daging Ayam di Sumenep Rp 48.000 Per Kg, Warga Kurangi Pembelian

Surabaya
Jalur Piket Nol Tetap Buka Saat Mudik Lebaran, Diberlakukan Sistem Buka Tutup

Jalur Piket Nol Tetap Buka Saat Mudik Lebaran, Diberlakukan Sistem Buka Tutup

Surabaya
Oknum Perwira Polisi di Banyuwangi Positif Narkoba

Oknum Perwira Polisi di Banyuwangi Positif Narkoba

Surabaya
Remaja di Ponorogo Produksi Petasan untuk Diledakkan Saat Lebaran

Remaja di Ponorogo Produksi Petasan untuk Diledakkan Saat Lebaran

Surabaya
Perampok Bersenjata Api Sasar Agen BRILink di Lamongan

Perampok Bersenjata Api Sasar Agen BRILink di Lamongan

Surabaya
Truk Boks Tabrak Avanza di Madiun, 1 Penumpang Meninggal, 4 Orang Terluka

Truk Boks Tabrak Avanza di Madiun, 1 Penumpang Meninggal, 4 Orang Terluka

Surabaya
Santri ABH Penganiaya Santri Lain di Kediri Divonis 6 Tahun 6 Bulan Penjara

Santri ABH Penganiaya Santri Lain di Kediri Divonis 6 Tahun 6 Bulan Penjara

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com