Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Khofifah : Buya Syafii Merangkul Semua Golongan

Kompas.com - 27/05/2022, 17:43 WIB
Achmad Faizal,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyampaikan dukacita mendalam atas wafatnya Ketua Umum PP Muhammadiyah tahun 1998-2005 Prof Dr. K.H. Ahmad Syafii Maarif.

Buya Syafii, demikian sapaan akrab Ahmad Syafii Maarif, wafat di RS PKU Muhammadiyah Gamping, Jumat (27/5/2022) pukul 10.15 WIB.

"Innalillahi wa inna ilaihi roji'uun. Atas nama Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan seluruh masyarakat Jawa Timur, kami  menyampaikan dukacita sedalam-dalamnya atas wafatnya Buya Syafii Maarif," kata Khofifah dalam keterangan resminya, Jumat (27/5/2022).

Baca juga: Melayat Buya Syafii Maarif, Jokowi: Beliau Hidup dalam Kesederhanaan, Kader Terbaik Muhammadiyah

Buya Syafii Maarif, kata Khofifah, merupakan salah satu putra terbaik bangsa, karena itu dia yakin bangsa Indonesia sangat merasa kehilangan sosok Buya Syafii Maarif.

Secara pribadi, Khofifah mengagumi berbagai karya dan pemikiran almarhum sebagai intelektual dan ulama karismatik, sekaligus cendekiawan mengenai Islam dan kebangsaan.

Menurut Khofifah, almarhum melahirkan ide-ide cemerlang yang dapat menjadi referensi kehidupan sosial keagamaan serta kebangsaan bagi bangsa Indonesia.

"Karakter-karakter yang menonjol dalam diri Buya Syafii di antaranya memiliki pembawaan yang luwes, tidak membeda-bedakan orang, merangkul semua golongan, rendah hati dan bersahabat," terang Khofifah.

Baca juga: Kenang Buya Syafii Maarif, Keuskupan Agung Semarang: Beliau Datang Naik Sepeda Usai Gereja Diserang

Shalat gaib

Untuk menghormati Buya Syafii, Khofifah menginstruksikan Masjid Al Akbar Surabaya melaksanakan shalat gaib setelah shalat Jumat.

Menurut Khofifah, hal ini merupakan cara mengantar dan menghormati kepergian almarhum Buya Syafii.

"Saya mengajak warga Jawa Timur dan bangsa Indonesia untuk memberikan doa pada Almarhum Buya Syafii. Kita mengantar dengan Fatihah serta dengan shalat gaib ," tutup Khofifah.

Baca juga: Pekan Terakhir Hidupnya, Buya Syafii Maarif Sering Perhatikan Orang-orang Kecil

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

Surabaya
PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

Surabaya
2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

Surabaya
Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Surabaya
Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru

Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru

Surabaya
Polisi Tangkap 3 Pria Pembuat Sabu Skala Rumahan di Pasuruan

Polisi Tangkap 3 Pria Pembuat Sabu Skala Rumahan di Pasuruan

Surabaya
Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisata ke Gunung Bromo Naik 100 Persen

Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisata ke Gunung Bromo Naik 100 Persen

Surabaya
Jembatan yang Rusak akibat Banjir Lahar Semeru Jadi 10 Unit

Jembatan yang Rusak akibat Banjir Lahar Semeru Jadi 10 Unit

Surabaya
Gara-gara Dicerai Sepihak, TKW Asal Madiun Rusak Rumah Hasil Menabung Selama 9 Tahun

Gara-gara Dicerai Sepihak, TKW Asal Madiun Rusak Rumah Hasil Menabung Selama 9 Tahun

Surabaya
Ayah dan Anak Tenggelam di Sungai Sidoarjo-Gresik Belum Ditemukan, Proses Pencarian Diperluas

Ayah dan Anak Tenggelam di Sungai Sidoarjo-Gresik Belum Ditemukan, Proses Pencarian Diperluas

Surabaya
Pemkab Lumajang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Lahar Dingin Semeru

Pemkab Lumajang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Lahar Dingin Semeru

Surabaya
Paman di Pamekasan Tega Cabuli Keponakannya di Kantor Kelurahan

Paman di Pamekasan Tega Cabuli Keponakannya di Kantor Kelurahan

Surabaya
Alasan Sakit, Bupati Sidoarjo Mangkir Panggilan Pemeriksaan KPK

Alasan Sakit, Bupati Sidoarjo Mangkir Panggilan Pemeriksaan KPK

Surabaya
Polisi Periksa CCTV di Sekitar Lapangan Basket Alun Alun Magetan, Isa Bajaj Minta Pelaku Kekerasan terhadap Anaknya Bertanggung Jawab

Polisi Periksa CCTV di Sekitar Lapangan Basket Alun Alun Magetan, Isa Bajaj Minta Pelaku Kekerasan terhadap Anaknya Bertanggung Jawab

Surabaya
Sengketa Pilpres 2024, Khofifah Yakin MK Menangkan Prabowo-Gibran

Sengketa Pilpres 2024, Khofifah Yakin MK Menangkan Prabowo-Gibran

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com