Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perempuan Tewas Tertabrak Kereta Api di Malang, Terseret 20 Meter dari Lokasi

Kompas.com - 20/05/2022, 17:57 WIB
Nugraha Perdana,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi


MALANG, KOMPAS.com - Seorang wanita berinisial SOA (27) asal Kepanjen, Kabupaten Malang tertabrak kereta api (KA) Jayabaya di perlintasan kereta api di kawasan Jalan Karya Timur, Kecamatan Blimbing, Kota Malang, Jawa Timur, pada Jumat (20/5/2022).

Salah seorang yang mengetahui kejadian tersebut, Mira (23) mengatakan, peristiwa tersebut terjadi lebih dari pukul 12.00 WIB atau setelah orang-orang melakukan shalat Jumat.

Dia mengungkapkan korban tertabrak dan terseret kereta sekitar 20 meter.

"Saya tahunya waktu pas ramai-ramai, kata orang-orang ada yang ketabrak kereta. Terus saya ke sana, kondisi tubuh korban ya enggak karu-karuan (hancur). Itu keretanya jalan dari selatan ke utara," kata wanita penjual cilok bakar itu, Jumat.

Baca juga: Pasar Hewan di Kabupaten Malang Ditutup 3 Pekan, Pedagang Sapi Kembali Protes

Mira menyampaikan, menurut keterangan sejumlah saksi yang ada ketika kejadian tersebut, korban yang berciri-ciri berambut pendek dan berkacamata sedang fokus melihat telepon genggam.

"Terus keretanya sempat berhenti, terus jalan lagi, orangnya dievakusi ke rumah sakit," katanya.

Menurutnya, di lokasi tersebut memang sering terjadi orang tertabrak kereta.

"Kalau nggak salah terakhir tahun lalu ada orang ketabrak kereta di sekitar sini karena sering orang menyeberang di rel itu," tuturnya.

Baca juga: Wali Kota Malang Beri Lampu Hijau Pembukaan Car Free Day

Sempat disapa penjual jamu

Sementara itu, salah satu penjual jamu keliling yang berada di sekitar lokasi kejadian, Nur Hamilah (54) mengaku sempat bertemu dengan korban sesaat sebelum kejadian nahas itu terjadi.

Ketika itu, Nur Hamilah berjalan kaki dan hendak menyeberang ke rel kereta, ia mengaku sempat menyapa korban tersebut. Diduga korban saat itu mengalami depresi.

"Wajahnya kayak bingung, apa ya kayak matanya tatapannya kosong gitu," tuturnya.

Setelah itu, Nur Halimah pun menyeberang dan tidak memperhatikan lagi korban tersebut.

"Terus saya lewat lagi di rel itu kok sudah ramai warga, ternyata yang tertabrak yang perempuan tadi saya ketemu," ungkapnya.

Baca juga: Pabrik Pengolahan Sampah Plastik Akan Dibangun di Malang

Kapolsek Blimbing Kompol Yanuar Rizal Ardianto membenarkan adanya kejadian tersebut.

Setelah peristiwa itu berlangsung, korban dievakuasi ke Kamar Jenazah Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang.

"Kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait peristiwa tersebut," kata Rizal saat dikonfirmasi secara singkat via telepon.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

978 Pekerja Jasa Transportasi di Kota Batu Terima Insentif Ramadhan Rp 600.000

978 Pekerja Jasa Transportasi di Kota Batu Terima Insentif Ramadhan Rp 600.000

Surabaya
Kasus DBD di Kabupaten Malang Meningkat Capai 905 Orang, 10 di Antaranya Meninggal

Kasus DBD di Kabupaten Malang Meningkat Capai 905 Orang, 10 di Antaranya Meninggal

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Sedang

Surabaya
Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Bertengkar dengan Istri, Ayah di Situbondo Aniaya Balitanya

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Surabaya
Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Surabaya
Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Surabaya
Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus 'Ferienjob'

Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus "Ferienjob"

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Surabaya
Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Surabaya
Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com