Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Maling di Minimarket Kota Batu Kembalikan Barang Curian Usai Videonya Viral di Facebook

Kompas.com - 18/05/2022, 17:24 WIB
Nugraha Perdana,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi


BATU, KOMPAS.com - Seorang wanita berinisial TM mengembalikan barang curian dari sebuah toko ritel di Kota Batu, Jawa Timur, usai aksinya terekam dalam kamera CCTV dan diunggah ke Facebook. 

Peristiwa pencurian tersebut terjadi pada Selasa (17/5/2022) sekitar pukul 14.49 WIB. Dalam rekaman CCTV terlihat pelaku yang beraksi sendirian mencuri barang-barang berupa susu formula, kecap, hingga parfum dan memasukkan ke dalam tas yang dibawanya.

Pelaku yang diperkirakan sudah paruh baya itu mengenakan celana pendek dan setelah melakukan aksinya, kemudian pergi dari toko mengendarai sepeda motor bebek.

Baca juga: Soal Kelonggaran Pencopotan Masker di Luar Ruangan, Wali Kota Batu Keluarkan SE

Stok barang berkurang

Kepala Toko, Ayunda Dwi Kurniawati menjelaskan, awalnya pihaknya merasa janggal dengan stok barang yang ada di toko tersebut berkurang tetapi tidak tercatat dalam sistem penjualan.

Dwi yang penasaran kemudian mencari tahu penyebab berkurangnya barang-barang yang ada di tempat ia bekerja dengan melihat rekaman CCTV.

"Kemudian ketika dilihat ternyata dicuri, ada ibu-ibu datang memasukkan barang yang dicuri ke tasnya. Terus mungkin untuk mengelabui, dia hanya bayar ke kasir itu sabun sama minuman, terus pergi," kata Dwi saat diwawancarai pada Rabu (18/5/2022).

Beberapa barang yang hilang dari tokonya seperti tiga boks susu untuk usia 1-3 tahun dengan masing-masing seberat 900 gram.

Baca juga: Korupsi Dana Desa Rp 284 Juta, Mantan Kades Batu Layang Bengkulu Utara Divonis 2,3 Tahun Penjara

 

Kemudian, satu botol parfum, satu botol kecap, dan satu botol shampo dengan total kerugian sekitar Rp 400.000.

Selanjutnya, Dwi mengunggah kejadian tersebut di salah satu grup Facebook.

Tak lama berselang, ada pesan masuk dari seseorang ke akun milik Dwi yang akan mempertemukan dengan pelaku.

"Kemudian hari ini (Rabu) pelakunya datang sendiri ke sini. Minta maaf dan mengembalikan barang yang dicuri," katanya.

Persoalan tersebut, ujar Dwi, rencananya akan diselesaikan secara kekeluargaan. Namun, dia juga berencana membawa pelaku ke Kantor Desa Sumberejo yakni wilayah tempat tinggal pelaku.

Baca juga: Tepergok Hendak Curi Barang Jemaah Masjid, Maling di Gresik Diamuk Warga

Dengan demikian, pelaku diharapkan tetap mempertanggungjawabkan perbuatannya dengan mengganti sebagian kerugian yang ada.

Sebab, barang-barang curian yang dikembalikan tidak semuanya utuh dan beberapa di antaranya sudah dikonsumsi.

"Kami buat surat pernyataan mau dibayar kapan, tenggang waktunya, juga lapor RT/ RW supaya dia mendapat sanksi sosial. Tapi kalau ada kejadian lagi mungkin akan kami laporkan ke pihak berwajib," tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

Surabaya
PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

Surabaya
2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

Surabaya
Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Surabaya
Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru

Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru

Surabaya
Polisi Tangkap 3 Pria Pembuat Sabu Skala Rumahan di Pasuruan

Polisi Tangkap 3 Pria Pembuat Sabu Skala Rumahan di Pasuruan

Surabaya
Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisata ke Gunung Bromo Naik 100 Persen

Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisata ke Gunung Bromo Naik 100 Persen

Surabaya
Jembatan yang Rusak akibat Banjir Lahar Semeru Jadi 10 Unit

Jembatan yang Rusak akibat Banjir Lahar Semeru Jadi 10 Unit

Surabaya
Gara-gara Dicerai Sepihak, TKW Asal Madiun Rusak Rumah Hasil Menabung Selama 9 Tahun

Gara-gara Dicerai Sepihak, TKW Asal Madiun Rusak Rumah Hasil Menabung Selama 9 Tahun

Surabaya
Ayah dan Anak Tenggelam di Sungai Sidoarjo-Gresik Belum Ditemukan, Proses Pencarian Diperluas

Ayah dan Anak Tenggelam di Sungai Sidoarjo-Gresik Belum Ditemukan, Proses Pencarian Diperluas

Surabaya
Pemkab Lumajang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Lahar Dingin Semeru

Pemkab Lumajang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Lahar Dingin Semeru

Surabaya
Paman di Pamekasan Tega Cabuli Keponakannya di Kantor Kelurahan

Paman di Pamekasan Tega Cabuli Keponakannya di Kantor Kelurahan

Surabaya
Alasan Sakit, Bupati Sidoarjo Mangkir Panggilan Pemeriksaan KPK

Alasan Sakit, Bupati Sidoarjo Mangkir Panggilan Pemeriksaan KPK

Surabaya
Polisi Periksa CCTV di Sekitar Lapangan Basket Alun Alun Magetan, Isa Bajaj Minta Pelaku Kekerasan terhadap Anaknya Bertanggung Jawab

Polisi Periksa CCTV di Sekitar Lapangan Basket Alun Alun Magetan, Isa Bajaj Minta Pelaku Kekerasan terhadap Anaknya Bertanggung Jawab

Surabaya
Sengketa Pilpres 2024, Khofifah Yakin MK Menangkan Prabowo-Gibran

Sengketa Pilpres 2024, Khofifah Yakin MK Menangkan Prabowo-Gibran

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com