SURABAYA, KOMPAS.com - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi memastikan, seluruh biaya perawatan korban perosotan kolam renang Kenjeran Park sampai dengan sembuh total akan ditanggung oleh manajemen tempat hiburan tersebut.
Selain biaya perawatan, manajemen Kenjeran Park juga memberikan santunan kepada keluarga korban.
Total jumlah korban yang dirawat saat ini berjumlah 17 orang.
"Ada 17 orang yang dirawat di rumah sakit. Yang sudah (pulang) di rumah ada sekitar lima. Yakni, empat dari RSUD Dr Soewandhie dan satu dari RSUD Dr Soetomo, itu yang akan kita dampingi," kata Eri Cahyadi saat memeriksa kondisi Kenjeran Park pasca ambrol, Minggu (8/5/2022).
Baca juga: Khofifah Sebut Pengelola Kenjeran Park Rutin Kalibrasi Papan Seluncur Kolam Renang
Eri memastikan, Pemkot Surabaya akan terus memberikan pendampingan medis maupun trauma healing kepada para korban.
Bahkan, kemudahan juga diberikan pemkot bagi korban yang akan melakukan terapi lanjutan.
"Insya Allah kita lakukan trauma healing. Ada pendampingan psikologi untuk menghilangkan trauma korban dan keluarga sampai kondisi sembuh total, termasuk pada waktu kontrol jika sudah diperbolehkan pulang oleh rumah sakit," ujar dia.
Sementara itu, Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Anton Elfrino Trisanto menambahkan, sejak kemarin pihaknya bersama dengan tim terus melakukan pemeriksaan kepada para saksi.
Baca juga: Imbas Perosotan Kolam Renang Kenjeran Park Ambrol, Eri Cahyadi Evaluasi Tempat Wisata di Surabaya
Pemeriksaan dilakukan untuk memastikan penyebab dari ambrolnya seluncuran Waterpark Kenjeran.