Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Khofifah Klaim Arus Mudik-Balik di Jawa Timur "Well Managed"

Kompas.com - 07/05/2022, 16:41 WIB
Kontributor Banyuwangi, Ahmad Su'udi ,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Jawa Timur, meninjau kondisi arus balik di Pelabuhan Ketapang, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Sabtu (7/5/2022).

Tiba di halaman parkir Pelabuhan Ketapang, Khofifah dan rombongan segera menyapa pemudik pengguna kendaraan roda dua yang sedang antre.

Ia pun menanyai sejumlah pemudik, mengenai kondisi perjalanan mereka dan berapa lama tinggal di kampung halaman masing-masing.

Baca juga: 114 Orang di Jatim Suspek Hepatitis, Khofifah: Jangan Panik, Warga Harus Aware dengan Penyakit Ini

Selain itu, pihaknya masuk ke salah satu kapal penyeberangan dan kembali berinteraksi langsung dengan para pemudik di dalamnya.

"(Kami) hadir di sini untuk melakukan peninjauan bagaimana arus balik bisa ter-manage sebaik mungkin," kata Khofifah, Sabtu.

Pada arus mudik lalu pihaknya melakukan tinjauan langsung kondisi perbatasan Provinsi Jawa Timur di Kabupaten Ngawi.

Baca juga: Sempat Tertahan di Bandara Soekarno-Hatta 11 Jam, Rombongan Umrah Asal Jatim Akan Diberangkatkan ke Jeddah

Sedangkan untuk arus balik kali ini dilakukan di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi.

Untuk penyeberangan Ketapang-Gilimanuk, Bali menurutnya sistem pemesanan tiket secara daring telah membantu mengurangi kepadatan pemudik.

Demikian juga keberadaan moveable bridge dermaga di Pelabuhan Ketapang, berkontribusi mempercepat operasional bongkar dan muat penumpang.

Menurutnya, manajemen penanganan arus mudik Lebaran 2022 maupun operasional di hari biasa, untuk transportasi darat, laut dan udara di Jawa Timur, telah disusun dengan baik.

"Ini menjadi bagian penting bagaimana manajemen angkutan tidak hanya saat lebaran, tapi angkutan yang berbasis laut, angkutan yang berbasis darat, juga tentu angkutan yang berbasis udara, semua kita ingin menyampaikan well managed," kata Khofifah lagi.

Berdasarkan data harian PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang memperlihatkan jumlah kendaraan menyeberang saat arus balik dari Jawa ke Bali, sampai H+4, Jumat (6/5/2022), naik empat kali lipat dari jumlah di tahun 2020 dan 2021.

Namun angka itu masih lebih sepi atau kurang 30 persen, bila dibandingkan dengan jumlah penyeberang arus balik tahun 2019, atau sebelum pandemi Covid-19.

Total kendaraan yang menyeberang dari Pelabuhan Ketapang ke Gilimanuk pada H+4 Lebaran 2022 adalah 210 ribu unit, pada 2021 ada 58 ribu unit, kemudian tahun 2020 ada 50 ribu unit dan pada 2019 sebanyak 304 unit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Surabaya
Surabaya Dijaga Ketat karena Dikunjungi oleh Sejumlah Kepala Daerah di Indonesia Hari Ini

Surabaya Dijaga Ketat karena Dikunjungi oleh Sejumlah Kepala Daerah di Indonesia Hari Ini

Surabaya
Remaja di Banyuwangi Hanyut ke Sungai Usai Jatuh Saat Naik Motor

Remaja di Banyuwangi Hanyut ke Sungai Usai Jatuh Saat Naik Motor

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Surabaya
Mari Donasi untuk Kakek Jumadi dan Rehan, Ayah dan Anak di Lumajang Tinggal di Pondok Bekas Tempat Memasak Air Nira

Mari Donasi untuk Kakek Jumadi dan Rehan, Ayah dan Anak di Lumajang Tinggal di Pondok Bekas Tempat Memasak Air Nira

Surabaya
Empat Kendaraan di Banyuwangi Alami Kecelakaan Beruntun

Empat Kendaraan di Banyuwangi Alami Kecelakaan Beruntun

Surabaya
Sepeda Motor Terlindas Pikup di Madiun, Ibu dan Anak Tewas

Sepeda Motor Terlindas Pikup di Madiun, Ibu dan Anak Tewas

Surabaya
Presiden Jokowi Dikabarkan Batal Beri Penghargaan kepada Gibran-Bobby di Surabaya

Presiden Jokowi Dikabarkan Batal Beri Penghargaan kepada Gibran-Bobby di Surabaya

Surabaya
Mengenal Unan-unan, Tradisi Warisan Lima Tahunan Suku Tengger

Mengenal Unan-unan, Tradisi Warisan Lima Tahunan Suku Tengger

Surabaya
Keluarga Pedangdut Via Vallen Buka Suara Usai Rumahnya Digeruduk

Keluarga Pedangdut Via Vallen Buka Suara Usai Rumahnya Digeruduk

Surabaya
Bebas Bersyarat, Mantan Bupati Malang Rendra Kresna Ingin Rehat Sejenak dari Dunia Politik

Bebas Bersyarat, Mantan Bupati Malang Rendra Kresna Ingin Rehat Sejenak dari Dunia Politik

Surabaya
5 Orang Pengeroyok Anggota Perguruan Silat di Banyuwangi Jadi Tersangka

5 Orang Pengeroyok Anggota Perguruan Silat di Banyuwangi Jadi Tersangka

Surabaya
Komnas PA Dampingi Korban Pencabulan Polisi di Surabaya

Komnas PA Dampingi Korban Pencabulan Polisi di Surabaya

Surabaya
Belasan Ribu Lahan Tadah Hujan di Nganjuk Bakal Dilakukan Pompanisasi

Belasan Ribu Lahan Tadah Hujan di Nganjuk Bakal Dilakukan Pompanisasi

Surabaya
Usai ke PDI-P, Bupati Jember Daftar Penjaringan Bacabup ke PKB

Usai ke PDI-P, Bupati Jember Daftar Penjaringan Bacabup ke PKB

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com