Terbakar Saat Kecelakaan, Remaja di Bojonegoro Meninggal

BOJONEGORO, KOMPAS.com - Seorang pengendara motor bernama Agus Tino (19) meninggal akibat luka bakar yang dialaminya saat kecelakaan di Jalan Raya Dusun Sampung, Kecamatan Sukosewu, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur.

Korban meninggal dunia saat menjalani perawatan di RSUD Bojonegoro, Jumat (6/5/2022) sekitar pukul 03.00 pagi.

Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Sukosewu, Iptu Syafi'i mengatakan, kecelakaan dua sepeda motor itu terjadi pada Kamis (5/5/2022) sekitar pukul 04.30 WIB.

Baca juga: 96 Anak di Bojonegoro Ajukan Dispensasi Nikah Dini pada Malam ke-29 Ramadhan

Saat itu, korban bersama rekannya Ganjar (19) mengendarai motor Honda GL Max nomor polisi S 2081 AAY. Motor itu berjalan dari arah selatan dengan kecepatan sedang.

Setibanya di lokasi kejadian, motor itu bertabrakan dengan motor Honda Supra X yang dikendarai Wakimo (52) dan berboncengan dengan Tasmini (52).

"Kedua motor tersebut bertabrakan di jalan yang menikung satu orang atas nama Agus Tino mengalami luka bakar dan tadi pagi sekitar pukul 03.00 meninggal dunia," kata Syafi'i saat dihubungi Kompas.com, Jumat (6/5/2022).

Baca juga: Perbaiki Antena Televisi, Pasutri di Bojonegoro Tewas Tersengat Listrik

Korban Agus Tino merupakan warga Desa Kalicilik, Kecamatan Sukosewu, Kabupaten Bojonegoro. Jenazah korban telah dimakamkan di desanya, Jumat sekitar pukul 09.00 WIB.

Syafi'i menjelaskan, usai bertabrakan, para pengendara motor tersebut terjatuh dan tak sadarkan diri semua di tengah jalan raya akibat benturan keras.

Sepeda motor yang dikendarai korban terbakar dan membakar tubuh korban yang terjatuh tak sadarkan diri di dekat sepeda motornya.

"Pada saat keempat korban ini tergeletak, kami dibantu warga kemudian mengevakuasi korban dan membawanya ke rumah sakit," terangnya.

Syafi'i menjelaskan, sebenarnya di lokasi kejadian sudah terpasang lampu penerangan jalan, tetapi cahaya lampu tersebut terhalang oleh rimbunnya pepohonan yang berada di sisi jalan.

Atas kejadian ini, pihaknya mengimbau kepada penguna jalan raya agar berhati-hati saat berkendara.

"Untuk ketiga korban yang mengalami luka berat saat ini masih menjalani perawatan di rumah sakit," pungkas Syafi'i.