LAMONGAN, KOMPAS.com - Pria asal Sidoarjo, Jawa Timur, Kasmono (32), memilih mudik Lebaran ke Tuban menggunakan sepeda pancal atau sepeda angin. Padahal jarak antara Kabupaten Tuban dengan Sidoarjo terbentang lumayan jauh, meskipun sama-sama berada di Provinsi Jawa Timur.
Perjalanan dari Sidoarjo menuju Tuban maupun sebaliknya, jika menggunakan kendaraan dapat ditempuh dalam waktu 2,5 hingga 3 jam. Seperti diketahui jarak dua kota tersebut antara 126 sampai 133 kilometer, tergantung rute yang dipilih.
Namun panjangnya jarak Sidoarjo-Tuban, rupanya tidak menyurutkan niat Kasmono untuk melakukan perjalanan mudik menggunakan sepeda.
Dia mengatakan perjalanan dari Sidoarjo menuju Tuban dilakukan sejak, Sabtu (30/4/2022). Kasmono yang hendak menuju Tuban, sempat berhenti untuk beristirahat sejenak di pos pelayanan di Terminal Lamongan.
"Saya mudik ngontel dari Sidoarjo, mau menuju Tuban," ujar Kasmono, saat beristirahat sejenak di pos pelayanan Terminal Lamongan, Sabtu (30/4/2022) malam.
Baca juga: Cerita Anjas Mudik Naik Sepeda Ontel Selama Belasan Hari dari Tangerang ke Gunungkidul
Selain menyediakan tempat beristirahat bagi para pemudik, di pos pelayanan Terminal Lamongan juga disediakan makanan ringan. Termasuk, kopi gratis yang bisa dinikmati pemudik yang sedang beristirahat sejenak melepas lelah.
"Terima kasih atas pelayanan Polres Lamongan, saya bisa makan dan minum gratis di sini," ucap Kasmono.
Dia mengatakan berangkat dari tempat tinggalnya di Sidoarjo sejak pagi hari. Menurutnya, untuk sampai Kampung Halamannya di Tuban, akan membutuhkan waktu sekitar 13 jam dengan menggunakan sepeda.
Terpisah, Kapolres Lamongan AKBP Miko Indrayana menambahkan, kesiapan pihaknya dalam memberikan pelayanan terbaik kepada para pemudik. Sekaligus bertekad, menjaga kelancaran arus lalu lintas di Jalur Pantura dan keseluruhan ruas jalan di Lamongan pada Lebaran tahun ini.
"Kami sudah siapkan warkop (warung kopi) gratis, pijat gratis dan hiburan musik untuk para pemudik yang singgah. Bahkan apabila ada yang belum vaksin tahap pertama, kedua atau booster, di pos pelayanan juga telah kami siapkan," tutur Miko.
Dari pantauan Kompas.com pada Minggu (1/5/2022) pagi hingga siang, arus lalu lintas di Jalur Pantura Lamongan terpantau landai dan cukup lengang. Hal ini dikarenakan, puncak arus mudik sudah terjadi pada Sabtu (30/4/2022).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.