Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 29/04/2022, 12:32 WIB
Miftahul Huda,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi


LUMAJANG, KOMPAS.com - Jelang hari raya Idul Fitri,sejumlah haga bahan pangan di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, merangkak naik. 

Salah satunya daging ayam yang naik dari harga Rp 27.000 per kilogram menjadi Rp 41.000 per kilogram. 

"Naiknya lumayan sejak tiga harian ini, kalau sebelum puasa sekitar Rp 27.000, waktu puasa sempat Rp 31.000, sekarang sudah Rp 41.000," kata Endang, penjual ayam di Pasar Baru Lumajang, Jumat (29/4/2022).

Baca juga: Jelang Lebaran, Kalung Emas Nenek Supiah Pedagang Sayur di Lumajang Dijambret

Sama seperti daging ayam, cabai merah juga mengalami lonjakan harga yang cukup signifikan yang awalnya hanya Rp 26.000 per kilogram, kini tembus Rp 40.000 per kilogram.

Tidak hanya itu, telur ayam juga mengalami kenaikan harga. Semula harganya hanya Rp 23.000, kini Rp 27.000 per kilogram.

"Naik semua, cabai dan telur, tapi paling parah naiknya itu cabai merah," kata Ira, pedagang sayur di Pasar Baru Lumajang.

Berbeda dengan komoditas lain, daging sapi di Lumajang masih terpantau stabil di kisaran harga Rp 110.000 - Rp 120.000 per kilogramnya.

Baca juga: Antisipasi Kemacetan Mudik Lebaran, Pasar Tumpah Ranuyoso Lumajang Ditertibkan

Sementara itu, Risma salah seorang pembeli mengaku naiknya harga di pasar menjelang hari raya merupakan hal wajar.

Namun, ia berharap agar setelah hari raya harga bisa kembali normal.

"Ya gimana setahun sekali kan Lebarannya. Kalau mau Lebaran pasti naik ya wajar karena selalu begitu setiap tahun, tapi kalau bisa jangan lama-lama naiknya," ungkapnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Bakal Rekrut 14.105 Anggota KPPS, KPU Situbondo Harap Pemkab Toleransi Harga Surat Keterangan Sehat

Bakal Rekrut 14.105 Anggota KPPS, KPU Situbondo Harap Pemkab Toleransi Harga Surat Keterangan Sehat

Surabaya
Kasus Pungli PTSL, Dua Perangkat Desa di Ponorogo Jadi Tersangka

Kasus Pungli PTSL, Dua Perangkat Desa di Ponorogo Jadi Tersangka

Surabaya
1 Tersangka Ditahan dalam Kasus Dugaan Korupsi Rp 9 Milliar di Anak Perusahaan PT Inka

1 Tersangka Ditahan dalam Kasus Dugaan Korupsi Rp 9 Milliar di Anak Perusahaan PT Inka

Surabaya
Pencuri Spesialis Pecah Kaca Mobil di Surabaya Ditangkap, Kerugian Korban Capai Rp 100 Juta

Pencuri Spesialis Pecah Kaca Mobil di Surabaya Ditangkap, Kerugian Korban Capai Rp 100 Juta

Surabaya
Hakim Tolak Permohonan Praperadilan Perkara KSU Montana

Hakim Tolak Permohonan Praperadilan Perkara KSU Montana

Surabaya
Tari Banjar Kemuning: Sejarah Singkat, Fungsi, dan Properti

Tari Banjar Kemuning: Sejarah Singkat, Fungsi, dan Properti

Surabaya
Giliran Penadah Barang Pria yang Tewas Mengenaskan di Gresik Diamankan Polisi

Giliran Penadah Barang Pria yang Tewas Mengenaskan di Gresik Diamankan Polisi

Surabaya
Bekas Posko Pemenangan Khofifah-Emil Jadi Posko TKD Prabowo-Gibran di Jatim

Bekas Posko Pemenangan Khofifah-Emil Jadi Posko TKD Prabowo-Gibran di Jatim

Surabaya
Buruh yang Tendang Anggota Satpol PP Saat Demo di Surabaya Jadi Tersangka

Buruh yang Tendang Anggota Satpol PP Saat Demo di Surabaya Jadi Tersangka

Surabaya
Kuli di Sidoarjo Perkosa Anak Kandung yang Masih di Bawah Umur

Kuli di Sidoarjo Perkosa Anak Kandung yang Masih di Bawah Umur

Surabaya
Korupsi Dana Desa, Kades di Situbondo Ditahan

Korupsi Dana Desa, Kades di Situbondo Ditahan

Surabaya
Berdalih Sayang, Seorang Ayah di Malang Lakukan Pelecehan Seksual kepada Anak Kandung

Berdalih Sayang, Seorang Ayah di Malang Lakukan Pelecehan Seksual kepada Anak Kandung

Surabaya
Caleg PSI di Kota Malang Ditemukan Tewas Dalam Rumah, Warga Paksa Buka Pintu Depan

Caleg PSI di Kota Malang Ditemukan Tewas Dalam Rumah, Warga Paksa Buka Pintu Depan

Surabaya
Dua Kali Mangkir Sidang, Masriah Terekam CCTV Pulang ke Rumah

Dua Kali Mangkir Sidang, Masriah Terekam CCTV Pulang ke Rumah

Surabaya
UMK Terendah di Jatim, Pemkab Dinilai Tak Serius Sejahterakan Buruh

UMK Terendah di Jatim, Pemkab Dinilai Tak Serius Sejahterakan Buruh

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com