Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolda Jatim: Rata-rata 10 Orang Meninggal Akibat Kecelakaan Lalu Lintas di Jatim

Kompas.com - 23/04/2022, 21:07 WIB
Nugraha Perdana,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BATU, KOMPAS.com - Angka kecelakaan lalu lintas di Jawa Timur cukup tinggi, setidaknya rata-rata ada 10 orang meninggal dunia karena kecelakaan dalam sehari.

Hal ini disampaikan Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Nico Afinta dalam Rapat Koordinasi Angkutan Lebaran Provinsi Jawa Timur 2022 di The Singhasari Resort, Kota Batu pada Sabtu (23/4/2022).

Oleh karena itu, dalam pelaksanaan Operasi Ketupat 2022 pihaknya akan berusaha meningkatkan pelayanan kejadian pasca kecelakaan.

Baca juga: Foto Viral Kecelakaan Lalu Lintas di Depan Kantor DPRD Flores Timur, Begini Kronologinya

Nico mengatakan, yang akan menjadi perhatian adalah kecepatan penanganan dalam pertolongan korban kecelakaan. Hal ini akan ditingkatkan.

"Rata-rata, saat ini dalam satu hari ada 10 orang yang meninggal karena kecelakaan di Jatim, cukup tinggi. Kalau dalam setahun bisa jadi ada 3600 orang meninggal, ini bagaimana kecepatan dalam menolong korban," ungkapnya.

Lebih lanjut, Nico akan berupaya untuk meningkatkan pelayanan sistem komunikasi terpadu antar berbagai pihak.

Salah satunya, seperti adanya percepatan petugas Kepolisian untuk menghubungi rumah sakit terdekat setelah adanya laporan dari masyarakat.

"Kami sebenarnya juga ada layanan call center dengan menekan 110 dari HP bisa tersambung ke Polsek terdekat tetapi memang belum sempurna sja dan akan kami sosialisasikan terkait hal itu kepada masyarakat," jelasnya.

Perlu diketahui dalam momen mudik lebaran, pihaknya akan melaksanakan Operasi Ketupat 2022 mulai 28 April dan rencananya diperpanjang hingga 17 Mei.

Polda Jatim juga meminta jajaran Polres, Polresta, Polrestabes dan setingkatnya untuk sudah mendirikan pos pengamanan dan pelayanan mulai pekan depan.

Pihaknya juga telah menyiapkan berbagai opsi rekayasa lalu lintas untuk mengantisipasi terjadinya kepadatan kendaraan bermotor. Salah satunya di tujuh titik kerawanan jalan tol seperti exit tol Pandaan, gate tol Singosari dan lainnya.

Baca juga: Bupati Karawang Imbau Warga Mudik Lebih Awal, Ini Alasannya

"Pola rekayasa jalan tol seperti contra flow atau one way, kemudian penerapan ganjil genap, atau meloloskan kendaraan di pintu masuk tol dan melaksanakan pembayaran di exit tol," katanya.

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengatakan diprediksi akan ada 16,8 juta orang akan melakukan perjalanan mudik ke Jatim. Dari jumlah tersebut, sekitar 47 persen akan menggunakan mobil pribadi.

Dia juga mengungkapkan beberapa titik potensi kerawanan sudah terpetakan seperti di pasar tumpah, jalan atau kurang baik dengan kerusakan sedang atau berat.

"Kami minta supaya Bupati dan Wali Kota segera koordinasi sinergi dengan jajaran Polres dan Kodim setempat terkait adanya pos pam (pengamanan) dan pos yan (pelayanan). Ada 270 lebih pos pam dan pos yan di Jatim," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Surabaya
Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Surabaya
Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Surabaya
Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus 'Ferienjob'

Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus "Ferienjob"

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Surabaya
Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Surabaya
Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Surabaya
Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Surabaya
Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Surabaya
Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Surabaya
Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Surabaya
Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Surabaya
Pemkab Banyuwangi Sidak Pasar dan RPH Pastikan Daging Aman Dikonsumsi

Pemkab Banyuwangi Sidak Pasar dan RPH Pastikan Daging Aman Dikonsumsi

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com