MAGETAN, KOMPAS.com – Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Magetan, Jawa Timur, memetakan dan menata ulang puluhan benda purbakala untuk dilaporkan ke Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).
Pengelola Data Cagar Budaya dan Koleksi Museum pada Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Magetan, Nia Damayanti mengatakan, hingga Selasa (12/4/2022), jumlah benda purbakala yang telah didata sebanyak 137 benda. Ketika sudah didaftarkan, benda itu akan menjadi cagar budaya yang keberadaannya dilindungi.
Baca juga: Operasi Pasar 2 Kali Digelar, Harga Minyak Goreng Curah di Magetan Masih Mahal
"Yang sudah kita data ada 137 benda seperti arca, ada yoni, ada benteng purwodadi, ada arca, candi dewi sri, candi sadon dan sejumlah benda purbakala lainnya,” ujar Nia saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (19/4/2022).
Nia menambahkan, pendataan ulang dilakukan untuk memberikan nomor registrasi dan upaya untuk dilakukan penetapan sebagai cagar budaya.
Baca juga: Laris Manis, Pedagang Bunga Tabur di Magetan: Hari Ini Laku 300-an Kantong
"Pendataan untuk pemberian nomor registrasi kemudian ke depan mungkin untuk bisa ditetapkan sebagai cagar budaya,” jelasnya.
Meski telah mengirimkan data 137 benda purbakala, Nia memastikan, pendataan masih dilakukan terhadap puluhan benda purbakala yang baru ditemukan maupun baru dilaporkan oleh warga.
Puluhan benda purbakala tersebut tersebar hampir di seluruh desa di Kabupaten Magetan.
"Kita tetap melakukan pendataan meski permintaan kementerian deadline-nya tanggal 12 kemarin,” ucapnya.
Pendataan benda purbakala yang dilakukan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Magetan meliputi benda, struktur, bangunan atau situs, ukuran serta lokasi koordinat benda purbakala tersebut ditemukan. Sejumlah benda purbakala yag ditemukan terancam hilang dan mengalami kerusakan karena lokasinya berada di tengah lingkungan warga.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.