Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Mahasiswa UB Dibunuh Ayah Tiri Pacar Korban karena Cemburu, Dibekap dengan Kantong Keresek

Kompas.com - 18/04/2022, 17:16 WIB
David Oliver Purba

Editor

Sumber Antara

KOMPAS.com - ZI, warga Malang, Jawa Timur, ditetapkan sebagai tersangka kasus pembunuhan mahasiswa Universitas Brawijaya (UB) bernama Bagus Prasetya Lazuardi (26).

ZI membunuh Bagus karena cemburu anak tirinya berpacaran dengan korban.

ZI mengaku menyukai anak tirinya dan hendak menikahinya.

Baca juga: Pembunuh Mahasiswa UB Ternyata Ayah Tiri Pacar Korban, Pelaku Cemburu dan Ingin Nikahi Anaknya Sendiri

Kronologi pembunuhan

Wakil Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jatim AKBP Ronald Purba menjelaskan, kasus ini bermula pada Kamis (7/4/2022), tersangka ZI menghubungi korban untuk mengajak bertemu.

Baca juga: Misteri Motif Pembunuhan Mahasiswa UB, Anak Dokter Terkenal, Mengapa Polisi Rahasiakan Pembunuhnya?

ZI beralasan akan memberi oleh-oleh untuk keluarga korban di Tulungagung.

Baca juga: Ibu Terduga Pembunuh Mahasiswa Kedokteran UB Menangis Saat Lihat Rekonstruksi Pembunuhan

"Tersangka keluar dari rumah menuju rumah YP (saksi) dengan tujuan menitipkan sepeda motornya. Kemudian, tersangka menemui korban. Keduanya lantas naik mobil milik korban dengan terlebih dahulu berputar-putar mencari tempat minum kopi," ucap Ronald, saat rilis kasus di Mapolda Jawa Timur, Senin (18/4/2022).

Namun, karena banyak warung yang tutup, tersangka mengajak korban menuju Perumahan Bumi Mondoroko Raya di Kecamatan Singosari, Malang.

Saat di lokasi, terjadi cekcok antara korban dan tersangka hingga kemudian tersangka mengeluarkan senjata api mainan dan mengancam korban.

Tersangka ZI meminta ponsel korban dan membaca chat atau obrolan mesum antara korban dan anak tiri perempuannya.

 

Tersangka kemudian menghabisi korban dengan cara menindih badan korban dan membekap kepalanya menggunakan kantong plastik kresek hingga korban meninggal dunia.

Tersangka kemudian membuang jenazah korban di semak-semak daerah Purwodadi.

Setelah itu, tersangka mengendarai mobil milik korban menuju sebuah ruko dan memarkirkan mobil tersebut.

Tersangka ZI lantas menuju rumah YP (saksi) dengan naik ojek daring untuk menitipkan kunci kontak mobil milik korban dan selanjutnya pulang mengendarai sepeda motor miliknya.

Lintar mengatakan anak tiri pelaku tidak mengetahui bahwa ZI menyukainya, termasuk sang istri.

Atas perbuatannya, tersangka ZI dijerat Pasal 340 KUHP subsider 338 KUHP subsider 365 ayat 3 KUHP dengan ancaman pidana maksimal 20 tahun penjara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Turis Asal China Jatuh ke Jurang Kawah Ijen Saat Foto, Korban Meninggal Dunia

Turis Asal China Jatuh ke Jurang Kawah Ijen Saat Foto, Korban Meninggal Dunia

Surabaya
Gunung Semeru Kembali Meletus, Keluarkan Asap Setinggi 1.500 Meter

Gunung Semeru Kembali Meletus, Keluarkan Asap Setinggi 1.500 Meter

Surabaya
Cerita Warga yang Dusunnya Terisolasi akibat Banjir Lahar Semeru

Cerita Warga yang Dusunnya Terisolasi akibat Banjir Lahar Semeru

Surabaya
Kronologi Siswi di Sukabumi Meninggal Saat Seleksi Paskibraka,Sempat Pingsan Usai Lari 12 Menit

Kronologi Siswi di Sukabumi Meninggal Saat Seleksi Paskibraka,Sempat Pingsan Usai Lari 12 Menit

Surabaya
Polisi Telah Periksa Terduga Pelaku Kekerasan pada Anak Isa Bajaj, Status Masih Saksi

Polisi Telah Periksa Terduga Pelaku Kekerasan pada Anak Isa Bajaj, Status Masih Saksi

Surabaya
Kronologi Suami Istri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru Sepulang Silaturahmi

Kronologi Suami Istri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru Sepulang Silaturahmi

Surabaya
Jasad Bapak dan Anak yang Tercebur di Sungai Kalimas Gresik Ditemukan

Jasad Bapak dan Anak yang Tercebur di Sungai Kalimas Gresik Ditemukan

Surabaya
PDI-P Persilakan Anang Hermansyah Ikut Pendaftaran Bacabup-Bacawabup Jember

PDI-P Persilakan Anang Hermansyah Ikut Pendaftaran Bacabup-Bacawabup Jember

Surabaya
TKW Asal Madiun Robohkan Rumah Miliknya Usai Diceraikan Suami

TKW Asal Madiun Robohkan Rumah Miliknya Usai Diceraikan Suami

Surabaya
DPC PDI-P Jember Buka Pendaftaran Bacabup Bacawabup Pilkada 2024

DPC PDI-P Jember Buka Pendaftaran Bacabup Bacawabup Pilkada 2024

Surabaya
3 Dusun di Lumajang Terisolasi Imbas Jembatan Putus akibat Banjir Lahar Semeru

3 Dusun di Lumajang Terisolasi Imbas Jembatan Putus akibat Banjir Lahar Semeru

Surabaya
UPDATE Banjir dan Longsor Lumajang, 3 Meninggal dan 17 Jembatan Rusak

UPDATE Banjir dan Longsor Lumajang, 3 Meninggal dan 17 Jembatan Rusak

Surabaya
Petasan Meledak Jelang Pernikahan di Bangkalan, Calon Pengantin Kritis

Petasan Meledak Jelang Pernikahan di Bangkalan, Calon Pengantin Kritis

Surabaya
Ledakan Petasan di Bangkalan Terdengar Keras, Warga: Dikira Bom

Ledakan Petasan di Bangkalan Terdengar Keras, Warga: Dikira Bom

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com