BOJONEGORO, KOMPAS.com - Shofia Heni Apriliana (37), warga Desa Sedahkidul, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, yang menjadi korban penganiayaan oleh mantan suaminya akhirnya meninggal.
Korban meninggal saat menjalani perawatan di Rumah Sakit Muhammadiyah Kalitidu.
Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Bojonegoro, AKBP Muhammad mengatakan, korban mengalami luka tusuk di perut, leher dan kepala bagian belakang serta lengannya.
Pada saat kejadian, Selasa (12/4/2022) sekira pukul 11.00 WIB, petugas yang tiba di lokasi mendapati pelaku dan korban dalam kondisi terluka dan bersimbah darah.
Baca juga: Diduga Cemburu, Pria di Bojonegoro Nekat Tusuk Mantan Istrinya dengan Pisau Dapur
Diduga, pelaku menusuk tubuh korban beberapa kali hingga terluka. Setelah itu, pelaku kemudian mencoba bunuh diri dengan menusukkan pisau yang digunakan menusuk korban ke perutnya sendiri.
"Sehingga pelaku dan korban sama-sama mengalami luka tusuk dan bersimbah darah," terangnya.
Baca juga: Wabup Bojonegoro Siapkan Bukti dan Ahli Pidana dalam Sidang Praperadilan Terhadap Kapolda Jatim
Saat itu, petugas langsung membawa keduanya ke Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Kalitidu untuk mendapatkan pertolongan medis.
"Sekitar pukul 4 sore, korban dinyatakan meninggal oleh petugas medis," kata AKBP Muhammad saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu (13/4/2022).
Sedangkan, pelaku yang juga mengalami luka tusuk di bagian perut, masih menjalani operasi dan perawatan medis di rumah sakit.
"Jadi, kami belum bisa melakukan pemeriksaan terhadap pelaku, karena pelaku masih menjalani operasi medis," jelasnya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.