Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Pertamax Naik, Pertalite di Lumajang Sulit Didapat

Kompas.com - 08/04/2022, 04:27 WIB
Miftahul Huda,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

LUMAJANG, KOMPAS.com - Setelah pemerintah mengumumkan kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertamax dari Rp 9.000 per liter menjadi Rp 12.500 per liter, BBM jenis Pertalite pun diburu masyarakat. Akibatnya, stok Pertalite di sejumlah SPBU di Lumajang kosong.

Pantauan di SPBU Kedungjajang, Kabupaten Lumajang kekosongan Pertalite membuat warga terpaksa mengantre BBM jenis Pertamax.

Baca juga: Warga di Lumajang Rela Antre Berjam-jam untuk Membeli Minyak Goreng Curah

Tidak hanya di SPBU Kedungjajang, kekosongan juga terpantau di SPBU Petahunan. Selain Pertalite, stok solar juga terpantau langka bahkan sebelum pemerintah menaikkan harga Pertamax.

Badrus, salah seorang warga mengaku, kini dia kesulitan untuk mendapatkan bahan bakar jenis Pertalite sehingga harus merogoh kocek lebih dalam untuk tetap bisa beraktivitas.

"Mau gimana lagi, daripada enggak bisa kemana-mana karena enggak ada bensin, jadi mesti beli yang mahal," ungkap Badrus di SPBU Kedungjajang, Kamis (7/4/2022).

Baca juga: Balap Liar Saat Ngabuburit di Lumajang, Motor Disita hingga Lebaran

Berbeda dengan Badrus, Toni salah seorang warga yang turut mengantre Pertamax menilai jika langkanya BBM jenis Pertalite merupakan cara pemerintah supaya masyarakat membeli BBM non-subsidi.

"Mungkin ini cara supaya kami (masyarakat) yang di bawah ini pindah ke BBM non-subsidi," ujar Toni.

Baca juga: Tanggapan Bupati Lumajang soal Perusahaan Tambang Klaim Kantongi Izin

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Isa Bajaj Laporkan Dugaan Kekerasan yang Menimpa Anaknya ke Polisi

Isa Bajaj Laporkan Dugaan Kekerasan yang Menimpa Anaknya ke Polisi

Surabaya
Update Banjir Lahar Semeru, 32 KK Mengungsi, 3 Jembatan Rusak

Update Banjir Lahar Semeru, 32 KK Mengungsi, 3 Jembatan Rusak

Surabaya
Anak Isa Bajaj Diduga Jadi Korban Tindak Kekerasan di Alun-alun Magetan

Anak Isa Bajaj Diduga Jadi Korban Tindak Kekerasan di Alun-alun Magetan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Simpan dan Racik Bahan Peledak untuk Petasan, 6 Orang di Sidoarjo Ditangkap

Simpan dan Racik Bahan Peledak untuk Petasan, 6 Orang di Sidoarjo Ditangkap

Surabaya
Kendaraan Roda 2 Dominasi Arus Balik ke Bali, Capai 8.125 Unit

Kendaraan Roda 2 Dominasi Arus Balik ke Bali, Capai 8.125 Unit

Surabaya
WNA Filipina Ditemukan Meninggal di Kamar Apartemen Surabaya

WNA Filipina Ditemukan Meninggal di Kamar Apartemen Surabaya

Surabaya
Banjir Lahar Gunung Semeru, Jembatan Gondoruso Putus

Banjir Lahar Gunung Semeru, Jembatan Gondoruso Putus

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Arak-arak Bondowoso: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Arak-arak Bondowoso: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
20 Warga Banyuwangi Positif Chikungunya, 40 Orang Suspek

20 Warga Banyuwangi Positif Chikungunya, 40 Orang Suspek

Surabaya
Banjir Lahar Semeru di Lumajang, Ratusan Warga Mengungsi

Banjir Lahar Semeru di Lumajang, Ratusan Warga Mengungsi

Surabaya
11 Orang Ditangkap dalam Penggerebekan Narkoba di Jalan Kunti Surabaya

11 Orang Ditangkap dalam Penggerebekan Narkoba di Jalan Kunti Surabaya

Surabaya
Polres Situbondo Akan Panggil Petugas ASDP Buntut Penangkapan Calo di Pelabuhan Jangkar

Polres Situbondo Akan Panggil Petugas ASDP Buntut Penangkapan Calo di Pelabuhan Jangkar

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com