Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Capaian Vaksinasi Dosis 2 di Pamekasan Terendah Se-Jatim

Kompas.com - 07/04/2022, 17:31 WIB
Taufiqurrahman,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

PAMEKASAN, KOMPAS.com - Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur kini masih bertahan di PPKM level 3.

Hal ini tak lepas dari capaian vaksin dosis 2 yang berada di posisi terendah se-Jatim yakni 29,13 persen.

Sasaran vaksinasi dosisi yang harus dituntaskan sebanyak 652.802 peserta. Sedangkan dosis yang tersedia 107.803 dosis.

Baca juga: Harga Pertamax Naik, Konsumsi Pertalite di Pamekasan Naik 10 Persen

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pamekasan Syaifuddin menjelaskan, vaksinasi di Pamekasan terus dilaksanakan, namun terkendala partisipasi masyarakat yang masih rendah.

Padahal semua elemen sudah dilibatkan, mulai dari aparat TNI dan Polri, ulama, pondok pesantren, organisasi pemuda dan elemen masyarakat lainnya.

“Vaksinasi masih berlangsung saat ini. Namun masyarakat banyak yang enggan untuk ikut, apalagi untuk tahap 2,” kata Syaifuddin saat dihubungi pada Kamis (7/4/2022).

Syaifuddin menambahkan, pemerintah sudah menggunakan berbagai cara untuk menarik minat masyarakat agar ikut vaksin.

Seperti iming-iming hadiah melalui undian yang dilaksanakan di tiap-tiap kecamatan. Namun, bagi masyarakat yang tidak mau divaksin tidak bisa dipaksa.

“Kalau sudah tidak mau divaksin mau apa lagi. Kita tidak bisa memaksanya,” imbuhnya.

Baca juga: Ada Wisata Vaksin di Madiun, Usai Disuntik Anak-anak Diajak Keliling Kota

Masyarakat sendiri, kata Syaifuddin, sudah memiliki asumsi bahwa kekebalan komunal sudah terbentuk.

Asumsi itu dibangun atas dasar sudah tidak adanya masyarakat yang tidak terkena Covid-19, sehingga masyarakat menolak divaksin.

“Herd immunity itu indikasinya kalau vaksinasi sudah 70 persen lebih. Masyarakat punya asumsi sendiri memahami herd immunity,” ungkapnya.

Kendati demikian, Syaifuddin menilai, pelaksanaan vaksinasi saat ini sudah lebih baik  dibandingkan di masa awal.

Baca juga: Kebakaran Gudang Penyimpanan Barang Bekas di Pamekasan, 2 Mobil Ikut Terbakar

 

Saat itu penolakan masyarakat sangat tinggi dan muncul berbagai macam hoaks.

Bahkan ada ancaman dari kelompok masyarakat tertentu, akan membubarkan pelaksanaan vaksinasi yang dilaksanakan di jalan raya.

“Dulu susah sekali untuk menjalankan vaksinasi. Sekarang masyarakat sudah datang sendiri ke gerai-gerai vaksin karena mereka yang butuh,” tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Museum Panji di Malang: Sejarah, Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Museum Panji di Malang: Sejarah, Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Respons Bobby Saat Disinggung soal Menantu Presiden Usai Terima Satyalancana

Respons Bobby Saat Disinggung soal Menantu Presiden Usai Terima Satyalancana

Surabaya
Beredar Pesan Bupati Lamongan Minta Uang, Diskominfo: Penipuan

Beredar Pesan Bupati Lamongan Minta Uang, Diskominfo: Penipuan

Surabaya
Jaksa Tuntut Penjara 4-5 Tahun untuk 16 Pelaku Pengeroyokan Santri hingga Tewas di Blitar

Jaksa Tuntut Penjara 4-5 Tahun untuk 16 Pelaku Pengeroyokan Santri hingga Tewas di Blitar

Surabaya
Pura-pura Sewa Kamar, Pelaku Curanmor Beraksi di Kos Kota Malang

Pura-pura Sewa Kamar, Pelaku Curanmor Beraksi di Kos Kota Malang

Surabaya
Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha, Khofifah: untuk Warga Jatim

Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha, Khofifah: untuk Warga Jatim

Surabaya
Terima Satyalancana, Bupati Banyuwangi Klaim Sudah Turunkan Kemiskinan

Terima Satyalancana, Bupati Banyuwangi Klaim Sudah Turunkan Kemiskinan

Surabaya
6 Pria Perampok Rumah Pegawai Koperasi di Malang Jadi Tersangka, 4 Ditangkap dan 2 Buron

6 Pria Perampok Rumah Pegawai Koperasi di Malang Jadi Tersangka, 4 Ditangkap dan 2 Buron

Surabaya
Dalam Sehari, Dua Rumah dan Satu Indekos di Kota Malang Kemasukan Ular

Dalam Sehari, Dua Rumah dan Satu Indekos di Kota Malang Kemasukan Ular

Surabaya
Ditanya soal Status Bupati Sidoarjo, Mendagri: Semua yang Tersangka Akan Dinonaktifkan

Ditanya soal Status Bupati Sidoarjo, Mendagri: Semua yang Tersangka Akan Dinonaktifkan

Surabaya
Mantan Wabup Bondowoso Ikut Penjaringan Calon Bupati Blitar melalui PDI-P

Mantan Wabup Bondowoso Ikut Penjaringan Calon Bupati Blitar melalui PDI-P

Surabaya
Mendagri: Mas Gibran Tak Dapat Satyalancana, tapi Penghargaan Lain

Mendagri: Mas Gibran Tak Dapat Satyalancana, tapi Penghargaan Lain

Surabaya
Banjir Lahar Semeru Kembali Menerjang, 11 Rumah Terdampak

Banjir Lahar Semeru Kembali Menerjang, 11 Rumah Terdampak

Surabaya
Usai Cekik Istrinya, Suami di Tuban Datangi Kantor Polisi dan Minta Izin Menginap

Usai Cekik Istrinya, Suami di Tuban Datangi Kantor Polisi dan Minta Izin Menginap

Surabaya
Gibran Tak Hadiri Penyematan Penghargaan Satyalancana di Surabaya

Gibran Tak Hadiri Penyematan Penghargaan Satyalancana di Surabaya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com