Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dinilai Sudah Tidak Layak, 12 Kantor Kelurahan di Kota Blitar Akan Direlokasi

Kompas.com - 07/04/2022, 15:37 WIB
Asip Agus Hasani,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

BLITAR, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Blitar akan merelokasi 12 dari 21 kantor kelurahan secara bertahap mulai 2022 hingga 2023.

Wali Kota Blitar Santoso menilai 12 kantor kelurahan di lingkungan Pemerintah Kota Blitar tidak layak sebagai sarana pelayanan kepada masyarakat.

"Masih ada 12 kantor kelurahan yang tidak layak. Padahal kantor kelurahan merupakan ujung tombak pelayanan kepada publik," kata Santoso di sela peninjauan lokasi relokasi, Kamis (7/4/2022).

"Di antaranya Kelurahan Tlumpu dan Kelurahan Bendogerit, itu kantornya belum representatif, terlalu sempit sehingga pelayanan kurang maksimal," tambah Santoso.

Santoso menegaskan, membangun kantor kelurahan yang memadai merupakan suatu keharusan bagi pemerintah daerah.

Baca juga: PPKM Level 2, Kota Blitar Terapkan PTM 100 Persen Mulai Besok

"Kenapa? Karena kantor kelurahan merupakan garda terdepan pelayanan publik oleh pemerintah," ujarnya.

Namun, Santoso tidak menyebutkan berapa anggaran pendapatan belanja daerah yang akan digunakan untuk merelokasi 12 kantor kelurahan tersebut.

Dia hanya memastikan pelaksanaan relokasi akan dilakukan secara bertahap di tahun anggaran 2022 dan 2023.

Santoso mencontohkan, kantor Kelurahan Bendogerit akan direlokasi ke tempat yang lebih luas dan mudah diakses.

 

Kriteria kantor kelurahan, kata dia, harus luas dan mudah diakses. Sehingga memberikan kenyamanan bagi warga yang membutuhkan pelayanan.

"Seperti ini, tempatnya luas di tepi jalan, di tepi lapangan. Yang di Tlumpu sana tadi juga demikian. Luas dan di dekat lapangan," kata dia.

Baca juga: Uji Coba Tilang Elektronik di Kota Blitar, Polisi: Sanksi Tilang Mulai Diaktifkan Setelah Lebaran

Santoso mengeklaim, relokasi 12 kantor kelurahan tidak akan menurunkan jumlah lahan di Kota Blitar yang sesuai tata ruang berstatus sebagai zona hijau.

"Zona hijau tidak kita setuh. Yang kita akan gunakan tanah yang bisa kita manfaatkan untuk lokasi infrastruktur pemerintah daerah," ujarnya.

Dengan populasi sekitar 150.000 jiwa, Kota Blitar terdiri dari tiga kecamatan dan 21 kelurahan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Surabaya
Pemkab Banyuwangi Sidak Pasar dan RPH Pastikan Daging Aman Dikonsumsi

Pemkab Banyuwangi Sidak Pasar dan RPH Pastikan Daging Aman Dikonsumsi

Surabaya
Jelang Mudik Lebaran 2024, PLN Malang Siagakan SPKLU untuk Kendaraan Listrik

Jelang Mudik Lebaran 2024, PLN Malang Siagakan SPKLU untuk Kendaraan Listrik

Surabaya
Dua Truk Tabrakan di Gresik dan Menyebabkan 3 Orang Terluka

Dua Truk Tabrakan di Gresik dan Menyebabkan 3 Orang Terluka

Surabaya
Harga Daging Ayam di Sumenep Rp 48.000 Per Kg, Warga Kurangi Pembelian

Harga Daging Ayam di Sumenep Rp 48.000 Per Kg, Warga Kurangi Pembelian

Surabaya
Jalur Piket Nol Tetap Buka Saat Mudik Lebaran, Diberlakukan Sistem Buka Tutup

Jalur Piket Nol Tetap Buka Saat Mudik Lebaran, Diberlakukan Sistem Buka Tutup

Surabaya
Oknum Perwira Polisi di Banyuwangi Positif Narkoba

Oknum Perwira Polisi di Banyuwangi Positif Narkoba

Surabaya
Remaja di Ponorogo Produksi Petasan untuk Diledakkan Saat Lebaran

Remaja di Ponorogo Produksi Petasan untuk Diledakkan Saat Lebaran

Surabaya
Perampok Bersenjata Api Sasar Agen BRILink di Lamongan

Perampok Bersenjata Api Sasar Agen BRILink di Lamongan

Surabaya
Truk Boks Tabrak Avanza di Madiun, 1 Penumpang Meninggal, 4 Orang Terluka

Truk Boks Tabrak Avanza di Madiun, 1 Penumpang Meninggal, 4 Orang Terluka

Surabaya
Santri ABH Penganiaya Santri Lain di Kediri Divonis 6 Tahun 6 Bulan Penjara

Santri ABH Penganiaya Santri Lain di Kediri Divonis 6 Tahun 6 Bulan Penjara

Surabaya
445 PPPK Pamekasan Joget Pakai Lagu Kampanye Prabowo, Pj Bupati Minta Maaf

445 PPPK Pamekasan Joget Pakai Lagu Kampanye Prabowo, Pj Bupati Minta Maaf

Surabaya
Pemudik Melahirkan di Dalam Bus Mila di Exit Tol Madiun

Pemudik Melahirkan di Dalam Bus Mila di Exit Tol Madiun

Surabaya
Mengenal Kue Bolu Khas Magetan, Diburu Warga Saat Ramadhan dan Masih Jadi Menu Favorit Lebaran

Mengenal Kue Bolu Khas Magetan, Diburu Warga Saat Ramadhan dan Masih Jadi Menu Favorit Lebaran

Surabaya
Dinas KBPPPA Gresik dan Dinsos Jatim Beri Pendampingan Anak-anak Korban Gempa Bawean

Dinas KBPPPA Gresik dan Dinsos Jatim Beri Pendampingan Anak-anak Korban Gempa Bawean

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com