KEDIRI, KOMPAS.com - Jumlah masyarakat yang mengikuti vaksinasi Covid-19 di Kota Kediri, Jawa Timur, meningkat tajam.
Hal ini diduga terkait dengan ketentuan pemerintah pusat yang menjadikan vaksinasi booster sebagai syarat mudik Lebaran 2022.
Baca juga: Usai Muncul Protes Boneka Berbaju Hazmat, Jalan Berlubang di Kediri Kini Mulai Ditambal
Juru Bicara Satgas Covid-19 Kota Kediri Fauzan Adima mengatakan, peningkatan jumlah peminat vaksin mencapai hampir dua kali lipat dari biasanya.
"Biasanya perhari hanya 200-300 dosis, hari ini 706 dosis," ujar Fauzan Adima pada Kompas.com, Selasa (5/4/2022).
Selama Ramadhan, pria yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Kesehatan itu menambahkan, vaksinasi tetap dilakukan seperti biasa.
Hanya saja, dinas kesehatan, belum mengeluarkan kebijakan menggelar vaksinasi pada malam hari untuk memanfaatkan momentum Ramadhan.
Fauzan meminta masyarakat yang belum divaksin mengunjungi fasilitas layanan kesehatan di Kota Kediri.
"Sesuai jadwal masing-masing faskes (puskesmas dan RS)." pungkasnya.
Capaian vaksinasi di Kota Kediri hingga Selasa (5/4/2022) adalah, dosis pertama 311.841 (149,42 persen), dosis dua 283.640 (127.72 persen), dan dosis tiga 44.882 ( 30.21 persen).
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Kota Kediri Hendik Supriyanto mengungkapkan, capaian vaksinasi di Kota Kediri cukup tinggi.
Kita bisa akhiri pandemi Covid-19 jika kita bersatu melawannya. Sejarah membuktikan, vaksin beberapa kali telah menyelamatkan dunia dari pandemi.
Vaksin adalah salah satu temuan berharga dunia sains. Jangan ragu dan jangan takut ikut vaksinasi. Cek update vaksinasi.
Mari bantu tenaga kesehatan dan sesama kita yang terkena Covid-19. Klik di sini untuk donasi via Kitabisa.
Kita peduli, pandemi berakhir!
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.