Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Spanduk Tunda Pemilu di Sepanjang Jalan Menuju Suramadu, Satpol PP: Kalau Tidak Ada Izin, Akan Ditertibkan

Kompas.com - 01/04/2022, 13:43 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Sejumlah spanduk bertema dukungan penundaan pemilu dipasang di sepanjang jalan akses menuju jembatan Suramadu di Kecamatan Labang, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur.

Kepala Satpol PP Kabupaten Bangkalan Rudiyanto mengatakan, dirinya tidak mengetahui pemilik spanduk tersebut.

Ia menerangkan, banyak warga yang bertanya kepadanya soal pemasang spanduk itu.

Baca juga: Spanduk Tunda Pemilu Bertebaran di Sepanjang Akses Suramadu

Pria yang kerap disapa Rudy ini menuturkan, dirinya enggan menduga-duga soal motif di balik pemasangan spanduk itu apakah menyangkut politik atau tidak.

"Saya tidak mengurus politik. Kalau tidak ada izin maka akan ditertibkan," ujarnya, Kamis.

Untuk memastikan siapa pemilik spanduk tersebut beserta status perizinannya, Satpol PP sudah berkoordinasi dengan dinas terkait.

"Saya menunggu hasil koordinasi dulu. Jika tidak jelas pemasangnya dan izinnya, maka anggota akan segera menurunkan semua spanduk tersebut," ucapnya.

Baca juga: Soal Wacana Penundaan Pemilu 2024, Ketum PBNU: Harus Realistis dan Rasional

 

Keterangan warga

Menurut seorang warga, Syamsul Bahri, spanduk dukungan penundaan pemilu itu diduga dipasang saat malam hari.

Dia menjelaskan, sewaktu dirinya hendak menutup warung pada Rabu sore, Syamsul belum menjumpai spanduk tersebut.

Baca juga: Pengamat Sebut jika Pemilu Ditunda, Indonesia Bisa Tanpa Presiden di 2024

Saat pagi hari, Syamsul mendapati spanduk-spanduk itu telah dipasang di sepanjang jalan.

"Pasti tengah malam masangnya, karena kemarin sore masih belum ada," ungkap pemilik warung di jalan menuju Jembatan Suramadu ini.

Baca juga: Diundang Bahas Penundaan Pemilu 2024, Bawaslu Kota Balikpapan Pastikan Tak Hadir

Spanduk berlatar merah tersebut hanya menampilkan kalimat dukungan penundaan pemilu, yang didesain dengan warna biru, hijau, dan kuning.

Adapun isi spanduk itu sebagai berikut: "Pak Jokowi, Rakyat Sedang Menjerit, Masyarakat Madura Minta Tunda Pemilu".

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Pamekasan, Taufiqurrahman | Editor: Pythag Kurniati)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Museum Panji di Malang: Sejarah, Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Museum Panji di Malang: Sejarah, Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Respons Bobby Saat Disinggung soal Menantu Presiden Usai Terima Satyalancana

Respons Bobby Saat Disinggung soal Menantu Presiden Usai Terima Satyalancana

Surabaya
Beredar Pesan Bupati Lamongan Minta Uang, Diskominfo: Penipuan

Beredar Pesan Bupati Lamongan Minta Uang, Diskominfo: Penipuan

Surabaya
Jaksa Tuntut Penjara 4-5 Tahun untuk 16 Pelaku Pengeroyokan Santri hingga Tewas di Blitar

Jaksa Tuntut Penjara 4-5 Tahun untuk 16 Pelaku Pengeroyokan Santri hingga Tewas di Blitar

Surabaya
Pura-pura Sewa Kamar, Pelaku Curanmor Beraksi di Kos Kota Malang

Pura-pura Sewa Kamar, Pelaku Curanmor Beraksi di Kos Kota Malang

Surabaya
Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha, Khofifah: untuk Warga Jatim

Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha, Khofifah: untuk Warga Jatim

Surabaya
Terima Satyalancana, Bupati Banyuwangi Klaim Sudah Turunkan Kemiskinan

Terima Satyalancana, Bupati Banyuwangi Klaim Sudah Turunkan Kemiskinan

Surabaya
6 Pria Perampok Rumah Pegawai Koperasi di Malang Jadi Tersangka, 4 Ditangkap dan 2 Buron

6 Pria Perampok Rumah Pegawai Koperasi di Malang Jadi Tersangka, 4 Ditangkap dan 2 Buron

Surabaya
Dalam Sehari, Dua Rumah dan Satu Indekos di Kota Malang Kemasukan Ular

Dalam Sehari, Dua Rumah dan Satu Indekos di Kota Malang Kemasukan Ular

Surabaya
Ditanya soal Status Bupati Sidoarjo, Mendagri: Semua yang Tersangka Akan Dinonaktifkan

Ditanya soal Status Bupati Sidoarjo, Mendagri: Semua yang Tersangka Akan Dinonaktifkan

Surabaya
Mantan Wabup Bondowoso Ikut Penjaringan Calon Bupati Blitar melalui PDI-P

Mantan Wabup Bondowoso Ikut Penjaringan Calon Bupati Blitar melalui PDI-P

Surabaya
Mendagri: Mas Gibran Tak Dapat Satyalancana, tapi Penghargaan Lain

Mendagri: Mas Gibran Tak Dapat Satyalancana, tapi Penghargaan Lain

Surabaya
Banjir Lahar Semeru Kembali Menerjang, 11 Rumah Terdampak

Banjir Lahar Semeru Kembali Menerjang, 11 Rumah Terdampak

Surabaya
Usai Cekik Istrinya, Suami di Tuban Datangi Kantor Polisi dan Minta Izin Menginap

Usai Cekik Istrinya, Suami di Tuban Datangi Kantor Polisi dan Minta Izin Menginap

Surabaya
Gibran Tak Hadiri Penyematan Penghargaan Satyalancana di Surabaya

Gibran Tak Hadiri Penyematan Penghargaan Satyalancana di Surabaya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com