KEDIRI, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Kediri, Jawa Timur, mulai memberlakukan kegiatan belajar mengajar secara langsung dalam bentuk tatap muka 100 persen.
Kebijakan itu berlangsung sejak hari ini, Senin (28/3/2022), dan berlaku untuk seluruh jenjang pendidikan mulai dari Kelompok Bermain, TK, SD, serta SMP.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Kediri, Siswanto mengatakan, kebijakan itu menyusul melandainya kasus Covid-19 di wilayah Kota Kediri.
"Dan Kota Kediri masuk PPKM level 2 sehingga diperbolehkan PTM 100 persen," ujar Siswanto kepada Kompas.com, Senin (28/3/2022).
Baca juga: Trauma, Tetangga Unjuk Rasa Tolak Kepulangan Pelaku Pembacokan 10 Orang di Kediri
Adapun evaluasi pada hari pertama pelaksanaan PTM 100 persen, Siswanto menyebut semuanya berjalan dengan baik. Sebab, pihak sekolah sudah mempersiapkan sarana dan prasarana pembelajaran tatap muka untuk mengantisipasi penyebaran virus.
Meski demikian, Siswanto mengimbau seluruh sekolah untuk tidak lengah dalam menerapkan protokol kesehatan.
"Tetap tegakkan prokes, jangan sampai lengah." katanya.
Baca juga: Perjuangan Petugas Evakuasi Buaya 1,8 Meter di Kediri, Butuh Waktu 4 Hari
Sementara itu, pencapaian vaksinasi di Kota Kediri sudah melebihi target sasaran.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit pada Dinas Kesehatan Kota Kediri, Hendik Suprianto mengungkapkan, capaian vaksinasi untuk dosis pertama sebesar 140,27 persen dan untuk dosis kedua sebesar 127,23 persen.
"Hingga 27 Maret 2022 pukul 18.00 WIB, capaian total vaksinasi dosis pertama 140,27 persen, dosis kedua 127,23 persen, serta dosis ketiga 18,17 persen," ujar Hendik.
Untuk angka kasus harian Covid-19 di Kota Kediri masih terus bertambah.