Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pencuri 15 Laptop Milik SMK di Blitar Ternyata Bekas Siswa, Terungkap Setelah 6 Bulan Penyelidikan

Kompas.com - 09/03/2022, 22:24 WIB
Asip Agus Hasani,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

BLITAR, KOMPAS.com - Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Blitar Kota akhirnya menyingkap misteri pencurian 15 laptop milik SMK Negeri 1 Udanawu, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, yang dilaporkan pada pertengahan September 2021.

Setelah enam bulan penyelidikan, polisi akhirnya mengidentifikasi tiga pelaku pencurian itu. Mereka ternyata bekas siswa sekolah tersebut.

Saat pencurian itu terjadi, dua dari tiga pelaku bahkan masih berstatus sebagai siswa SMK Negeri 1 Udanawu.

Kepala Satreskrim AKP Momon Suwito Pratomo sempat kesulitan mengungkap kasus tersebut.

"Rekaman kamera CCTV yang ada di dalam dan sekitar pagar sekolah tidak ada yang memberikan petunjuk yang dapat mengarahkan kami pada pelaku," kata Momon kepada Kompas.com, Rabu (9/3/2022).

Di sisi lain, kata Momon, pihaknya tidak menemukan adanya upaya paksa masuk ke lingkungan sekolah dan ruang komputer di mana laptop itu disimpan.

Fakta tersebut, lanjutnya, sempat membuat polisi meyakini pencurian dilakukan orang dalam. Kecurigaan polisi, kata dia, terutama ditujukan kepada petugas keamanan dan penjaga malam.

Namun orang-orang yang dicurigai, kata dia, ternyata terbukti memiliki alibi sehingga keyakinan pencurian dilakukan orang dalam menjadi melemah.

Baca juga: Demi Penuhi Gaya Hidup, Buruh Serabutan di Blitar Curi Uang Rp 17 Juta Milik Tetangga

"Lalu kami menemukan fakta adanya jejak kaca nako di ruang komputer yang pecah. Dan kami mulai berpikir pelaku bisa saja bukan orang dalam," kata Momon.

Melalui detail penyelidikan yang enggan dia ungkapkan, akhirnya polisi mengidentifikasi beberapa pelaku, termasuk IA (19), warga Desa Togokan, Kecamatan Srengat yang pernah menjadi siswa sekolah tersebut namun dikeluarkan.

"Empat hari lalu kami tangkap IA di rumahnya dan kami temukan adanya 15 dus bekas bungkus laptop di kamarnya," tutur Momon.

Dari penangkapan IA, kata dia, polisi mendapatkan identitas dua pelaku lain yang masih tergolong di bawah umur.

"Sebut saja Anak 1 dan Anak 2. Usia baru 16 tahun. Mereka kini ditahan Unit PPA (perlindungan perempuan dan anak)," kata dia.

Panjat pagar belakang sekolah

Kedua pelaku yang masih di bawah umur itu, ujarnya, masih berstatus sebagai siswa SMK tersebut ketika melakukan pencurian. Mereka keluar dari sekolah itu beberapa saat setelah pencurian.

Kata Momon, ketiga pelaku mengetahui persis bagaimana masuk ke lingkungan sekolah, yakni memanjat pagar belakang yang berdekatan dengan lokasi ruang komputer.

"Lalu mereka juga tahu cara membuka ruang komputer tanpa merusak pintunya. Mereka buka kaca nako, kemudian membuka pintu dari dalam," kata Momon. 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Surabaya
Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Surabaya
Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Surabaya
Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Surabaya
Pemkab Banyuwangi Sidak Pasar dan RPH Pastikan Daging Aman Dikonsumsi

Pemkab Banyuwangi Sidak Pasar dan RPH Pastikan Daging Aman Dikonsumsi

Surabaya
Jelang Mudik Lebaran 2024, PLN Malang Siagakan SPKLU untuk Kendaraan Listrik

Jelang Mudik Lebaran 2024, PLN Malang Siagakan SPKLU untuk Kendaraan Listrik

Surabaya
Dua Truk Tabrakan di Gresik dan Menyebabkan 3 Orang Terluka

Dua Truk Tabrakan di Gresik dan Menyebabkan 3 Orang Terluka

Surabaya
Harga Daging Ayam di Sumenep Rp 48.000 Per Kg, Warga Kurangi Pembelian

Harga Daging Ayam di Sumenep Rp 48.000 Per Kg, Warga Kurangi Pembelian

Surabaya
Jalur Piket Nol Tetap Buka Saat Mudik Lebaran, Diberlakukan Sistem Buka Tutup

Jalur Piket Nol Tetap Buka Saat Mudik Lebaran, Diberlakukan Sistem Buka Tutup

Surabaya
Oknum Perwira Polisi di Banyuwangi Positif Narkoba

Oknum Perwira Polisi di Banyuwangi Positif Narkoba

Surabaya
Remaja di Ponorogo Produksi Petasan untuk Diledakkan Saat Lebaran

Remaja di Ponorogo Produksi Petasan untuk Diledakkan Saat Lebaran

Surabaya
Perampok Bersenjata Api Sasar Agen BRILink di Lamongan

Perampok Bersenjata Api Sasar Agen BRILink di Lamongan

Surabaya
Truk Boks Tabrak Avanza di Madiun, 1 Penumpang Meninggal, 4 Orang Terluka

Truk Boks Tabrak Avanza di Madiun, 1 Penumpang Meninggal, 4 Orang Terluka

Surabaya
Santri ABH Penganiaya Santri Lain di Kediri Divonis 6 Tahun 6 Bulan Penjara

Santri ABH Penganiaya Santri Lain di Kediri Divonis 6 Tahun 6 Bulan Penjara

Surabaya
445 PPPK Pamekasan Joget Pakai Lagu Kampanye Prabowo, Pj Bupati Minta Maaf

445 PPPK Pamekasan Joget Pakai Lagu Kampanye Prabowo, Pj Bupati Minta Maaf

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com