Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Desa di Pamekasan Masih Terendam Banjir

Kompas.com - 02/03/2022, 19:33 WIB
Taufiqurrahman,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

PAMEKASAN, KOMPAS.com - Banjir yang melanda Kabupaten Pamekasan sejak Selasa (1/3/2022), belum surut total. Kecamatan Pademawu menjadi wilayah terakhir yang masih terendam hingga, Rabu (2/3/2022).

Terdapat dua desa di Kecamatan Pademawu yang terendam banjir, yakni Desa Sumedangan dan Majungan. Ketinggian air di dua desa itu sekitar 40 centimeter.

Baca juga: Kerahkan 2 Pompa Air untuk Banjir Pamekasan, Khofifah: Mudah-mudahan Segera Surut

Warga Desa Majungan, Nauval Muzanni mengatakan, jebolnya dua tanggul penahan air Kali Jombang membuat Desa Majungan menjadi lokasi terakhir pembuangan air dari hulu.

“Kalau di kota sudah surut, tapi nasib kami di hilir masih terendam. Kami tidak dapat perhatian dari pemerintah,” kata Nauval saat dihubungi melalui ponsel, Rabu.

Nauval mengaku, bantuan berupa makanan hanya menjangkau wilayah perkotaan. Sementara warga di desanya yang menjadi muara pertemuan sungai dan laut, tidak dapat perhatian dari pemerintah.

“Ada sekitar 30 KK yang terdampak. Kami baru dapat bantuan dari ibu-ibu Muslimat NU tadi pagi. Siangnya belum ada bantuan makanan,” ungkapnya.

Warga Desa Sumedangan, Ahmad Wahdi menuturkan, kondisi air masih sekitar 40 centimeter sampai siang tadi. Puluhan hektare tanamam padi di Desa Sumedangan masih terendam banjir.

“Belum pernah sebesar kali ini banjir di desa kami, dua hari belum surut,” terang Ahmad Wahdi.

Kepala Pusat Pengendalian Operasi BPBD Pamekasan Budi Cahyono menjelaskan, jumlah warga Pamekasan yang terdampak bencana banjir sebanyak 13.721 jiwa, sejak Selasa.

 

Warga terdampak banjir paling banyak di Kecamatan Kota Pamekasan dan Kecamatan Pademawu.

Menurut Budi, seluruh warga terdampak sudah diberikan bantuan darurat berupa makanan yang diolah di dapur umum sejak kemarin. Jika ada warga yang belum dapat bantuan, itu karena tidak ada laporan ke BPBD.

“Akan kami upayakan semuanya dapat bantuan selama ada laporan,” ungkap Budi.

Baca juga: Kronologi Pembunuhan Cakades Batubintang Pamekasan, Diserang Saat Naik Motor Bareng Anak Istri

Budi menambahkan, dapur umum akan selalu siap untuk membantu warga yang terdampak banjir.

Pasalnya, Bupati Pamekasan dan Gubernur Jawa Timur telah menegaskan jangan sampai ada warga yang kesulitan makanan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mendagri: Mas Gibran Tak Dapat Satyalancana, tapi Penghargaan Lain

Mendagri: Mas Gibran Tak Dapat Satyalancana, tapi Penghargaan Lain

Surabaya
Banjir Lahar Semeru Kembali Menerjang, 11 Rumah Terdampak

Banjir Lahar Semeru Kembali Menerjang, 11 Rumah Terdampak

Surabaya
Usai Cekik Istrinya, Suami di Tuban Datangi Kantor Polisi dan Minta Izin Menginap

Usai Cekik Istrinya, Suami di Tuban Datangi Kantor Polisi dan Minta Izin Menginap

Surabaya
Gibran Tak Hadiri Penyematan Penghargaan Satyalancana di Surabaya

Gibran Tak Hadiri Penyematan Penghargaan Satyalancana di Surabaya

Surabaya
Soal Adik Via Vallen Diduga Terlibat Penggelapan Motor, Keluarga: Kami Enggak Tahu Keberadaannya

Soal Adik Via Vallen Diduga Terlibat Penggelapan Motor, Keluarga: Kami Enggak Tahu Keberadaannya

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Mobil Pribadi Masuk dan Terjebak di Sabana Bromo, TNBTS: Sudah Dapat Teguran Keras

Mobil Pribadi Masuk dan Terjebak di Sabana Bromo, TNBTS: Sudah Dapat Teguran Keras

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Surabaya
Surabaya Dijaga Ketat karena Dikunjungi oleh Sejumlah Kepala Daerah di Indonesia Hari Ini

Surabaya Dijaga Ketat karena Dikunjungi oleh Sejumlah Kepala Daerah di Indonesia Hari Ini

Surabaya
Remaja di Banyuwangi Hanyut ke Sungai Usai Jatuh Saat Naik Motor

Remaja di Banyuwangi Hanyut ke Sungai Usai Jatuh Saat Naik Motor

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Surabaya
Mari Donasi untuk Kakek Jumadi dan Rehan, Ayah dan Anak di Lumajang Tinggal di Pondok Bekas Tempat Memasak Air Nira

Mari Donasi untuk Kakek Jumadi dan Rehan, Ayah dan Anak di Lumajang Tinggal di Pondok Bekas Tempat Memasak Air Nira

Surabaya
Empat Kendaraan di Banyuwangi Alami Kecelakaan Beruntun

Empat Kendaraan di Banyuwangi Alami Kecelakaan Beruntun

Surabaya
Sepeda Motor Terlindas Pikup di Madiun, Ibu dan Anak Tewas

Sepeda Motor Terlindas Pikup di Madiun, Ibu dan Anak Tewas

Surabaya
Presiden Jokowi Dikabarkan Batal Beri Penghargaan kepada Gibran-Bobby di Surabaya

Presiden Jokowi Dikabarkan Batal Beri Penghargaan kepada Gibran-Bobby di Surabaya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com