Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kakak yang Tusuk Adik hingga Tewas di Surabaya Kabur, Polisi Kejar Pelaku

Kompas.com - 02/03/2022, 06:44 WIB
Muchlis,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - R (34), kakak kandung RS (20), yang menusuk adiknya hingga tewas di Gang Flamboyan, Kecamatan Kenjeran, Surabaya, Jawa Timur, itu kini masih dalam pengejaran polisi.

Pelaku diketahui kabur usai menusuk adiknya. 

"Pelaku masih dalam pencarian, anggota dan saya masih di lapangan mencari pelaku," kata Kanit Reskrim Polsek Kenjeran AKP Soeryadi kepada Kompas.com, Selasa (1/3/2022). 

Baca juga: Kakak Tusuk Adik hingga Tewas di Surabaya, Warga: Pelaku Sempat Ditelepon Ibunya yang TKW

Dia menyebutkan, korban mengalami pendarahan banyak dari bagian perut. Saat evakuasi, petugas juga menemukan sebilah pisau dapur yang diduga digunakan pelaku.

"Pisau dapur ini yang diduga digunakan pelaku untuk membunuh korban," cetus dia.

Soeryadi mengatakan, jenazah telah dievakuasi ke RS Soetomo untuk dilakukan visum.

Sementara itu warga sekitar, Thomas, mengatakan, RS ditemukan pertama kali tergeletak di rumah dengan kondisi bersimbah darah. 

Baca juga: Kesal Diejek Belum Menikah, Pria di Sumsel Tusuk Tetangganya dengan Tombak, Terancam 20 Tahun Penjara

RS dan kakaknya, lanjut dia, sempat terlibat perkelahian. Namun ia mengaku tak tahu pasti duduk perkaranya.

"Tadi sempat cek-cok gulet gitu, itu kan kakak beradik, ibunya jadi TKW," kata Thomas.

Kejadian tersebut, lanjut Thomas, terjadi pada Selasa pagi sekira pukul 09.00 WIB.

"Ada yang bilang tadi sebelum ditusuk sama kakaknya ini, si kakak sempat telponan sama ibunya yang jadi TKW," ungkap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com