Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembangunan Sempat Bermasalah, SMPN 29 Malang Diresmikan Wali Kota Sutiaji

Kompas.com - 24/02/2022, 18:22 WIB
Nugraha Perdana,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Wali Kota Malang Sutiaji meresmikan SMP Negeri 29 Malang pada Kamis (24/2/2022). Sutiaji juga meresmikan SMPN 28 Malang dan SMPN 30 Malang.

Kegiatan itu dilakukan dalam waktu yang berdekatan dengan peresmian Jembatan Tunggulmas, Kota Malang, Jawa Timur.

Baca juga: Pedagang di Malang Keluhkan Harga Daging Sapi Naik Jadi Rp 115.000 Per Kilogram

Sutiaji berharap dengan adanya tiga sekolah baru, mampu mengembangkan pengembangan kualitas pendidikan di Kota Malang.

Menurutnya, selama ini Pemkot Malang terus berusaha untuk memeratakan akses pendidikan.

"Diharapkan akses pendidikan memudahkan masyarakat dan dijamin kualitasnya tidak kalah dengan pendidikan di tengah kota," kata Sutiaji di Malang, Kamis.

Orang nomor satu di Kota Malang itu juga meminta semua elemen masyarakat bisa saling menjaga bangun sekolah tersebut.

Pembangunan SMPN 28 Malang yang terletak di Jalan Sadewo, Kelurahan Polehan, itu menghabiskan anggaran Rp 7,4 miliar.

Kemudian SMPN 29 Malang di Jalan Kolonel Soegiono, Kelurahan Gadang, menghabiskan anggaran Rp 9,7 miliar. Terakhir, SMPN 30 Malang di Kelurahan Madyopuro menghabiskan anggaran Rp 10,7 miliar.

Sebelumnya, SMPN 29 Malang sempat menjadi sorotan saat Sutiaji mengecek proses pembangunan sekolah tersebut, Jumat (4/2/2022). Video pengecekan itu diunggah dalam akun Instagram @sam.sutiaji.

Dalam video itu, Sutiaji sedang mengecek kondisi bangunan SMPN 29 Malang. Saat diinjak Sutiaji, lantai sekolah pecah.

Baca juga: Resmikan Jembatan Tunggulmas, Wali Kota Malang: Ini Sudah Lama Menjadi Cita-cita Saya...

Dalam video tersebut, Sutiaji menyampaikan bahwa ia sedang mengecek tiga sekolah yang baru dibangun.

"Saya nggak tahu yang ngerjain juga siapa, tapi saya ingin, kalau sudah berani, harus bertanggung jawab," kata Sutiaji dikutip dari video reels Instagram @sam.sutiaji.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kamis, Presiden Jokowi Dijadwalkan Hadiri Puncak Peringatan Hari Otoda di Surabaya

Kamis, Presiden Jokowi Dijadwalkan Hadiri Puncak Peringatan Hari Otoda di Surabaya

Surabaya
1.370 Warga Blitar Terjangkit DBD dalam 4 Bulan Terakhir, 7 Meninggal

1.370 Warga Blitar Terjangkit DBD dalam 4 Bulan Terakhir, 7 Meninggal

Surabaya
Wartawan Trans Media Dipiting hingga Ditantang Duel oleh Oknum Satpam saat Meliput Kebakaran di GM Plaza Lumajang

Wartawan Trans Media Dipiting hingga Ditantang Duel oleh Oknum Satpam saat Meliput Kebakaran di GM Plaza Lumajang

Surabaya
Isa Bajaj Cabut Laporan Dugaan Kekerasan pada Anaknya

Isa Bajaj Cabut Laporan Dugaan Kekerasan pada Anaknya

Surabaya
Isa Bajaj Cabut Laporan Setelah Bertemu Dhimas yang Tak Sengaja Tabrak Anak Sang Komedian

Isa Bajaj Cabut Laporan Setelah Bertemu Dhimas yang Tak Sengaja Tabrak Anak Sang Komedian

Surabaya
Terkait Aksi Pasangan Mesum di Kota Malang, Polisi Minta Keterangan Pegawai Kedai Es Krim

Terkait Aksi Pasangan Mesum di Kota Malang, Polisi Minta Keterangan Pegawai Kedai Es Krim

Surabaya
Pelaku Pelecehan Payudara Berkeliaran di Kota Malang, Seorang Mahasiswi Nyaris Jadi Korban

Pelaku Pelecehan Payudara Berkeliaran di Kota Malang, Seorang Mahasiswi Nyaris Jadi Korban

Surabaya
Mobil Angkutan Siswa di Blitar Tabrakan Beruntun, 7 Orang Terluka

Mobil Angkutan Siswa di Blitar Tabrakan Beruntun, 7 Orang Terluka

Surabaya
Kakak Adik Buat Sabu di Rumah Kontrakan Pasuruan, Pelaku Berdalih Bisnis Kosmetik

Kakak Adik Buat Sabu di Rumah Kontrakan Pasuruan, Pelaku Berdalih Bisnis Kosmetik

Surabaya
Setelah 6 Jam, Kebakaran GM Plaza Lumajang Berhasil Dipadamkan

Setelah 6 Jam, Kebakaran GM Plaza Lumajang Berhasil Dipadamkan

Surabaya
PDI-P Beri Ruang Pertama untuk Petahana pada Pilkada Kabupaten Malang 2024

PDI-P Beri Ruang Pertama untuk Petahana pada Pilkada Kabupaten Malang 2024

Surabaya
Cerita di Balik Video Pertunangan Bocah 7 Tahun di Madura, Berawal dari Janji di Tanah Suci 8 Tahun Lalu

Cerita di Balik Video Pertunangan Bocah 7 Tahun di Madura, Berawal dari Janji di Tanah Suci 8 Tahun Lalu

Surabaya
Polisi Cabuli Anak Tiri Selama 4 Tahun, Nenek Korban: Hukum, Pecat, Tak Ada Ampun

Polisi Cabuli Anak Tiri Selama 4 Tahun, Nenek Korban: Hukum, Pecat, Tak Ada Ampun

Surabaya
Anak Anggota DPRD Surabaya Terseret Kasus Dugaan Penganiayaan, Bermula Kaca Mobilnya Dilempar Batu

Anak Anggota DPRD Surabaya Terseret Kasus Dugaan Penganiayaan, Bermula Kaca Mobilnya Dilempar Batu

Surabaya
Rumah Via Vallen di Sidoarjo Digeruduk Orang, Adik Diduga Tersangkut Kasus Gadai Motor

Rumah Via Vallen di Sidoarjo Digeruduk Orang, Adik Diduga Tersangkut Kasus Gadai Motor

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com