BLITAR, KOMPAS.com - Rencana pembangunan ruas jalan bebas hambatan (jalan tol) yang membentang antara Kepanjen di Kabupaten Malang dan Tulungagung akan melewati wilayah Kabupaten Blitar di bagian tengahnya.
Sekretaris Daerah Kabupaten Blitar Izul Marom membenarkan adanya rencana pembangunan jalan tol yang disebut dengan "Agungblijen", akronim dari Tulungagung, Blitar dan Kepanjen itu.
"Jalan tol Agungblijen akan melewati wilayah Kabupaten Blitar sepanjang 32,08 kilometer dengan total luas sekitar 269,3 hektar," ujar Izul kepada Kompas.com, Kamis (24/2/2022).
Baca juga: Cerita Warga Beli Minyak Goreng di Blitar: Di Toko Masih Langka, Hari Ini Dapat Juga Masih Antre
Menurut Izul, saat ini jalan tol yang diperkirakan mulai dibangun tahun depan itu saat ini berada pada tahap analisis dampak lingkungan (AMDAL).
Izul mengatakan Pemerintah Kabupaten Blitar siap mendukung proses pembangunan jalan tol sepanjang sekitar 99 kilometer yang dijadwalkan rampung pada 2025 itu.
"Terkait pelaksanaan AMDAL, pembebasan lahan dan realisasi pembangunan itu kewenangan penuh pemerintah pusat. Kita di daerah mengikuti saja, mendukung," ujarnya.
Baca juga: Harga Daging Sapi di Blitar Stabil, Berkisar Rp 115.000-Rp 125.000 Per Kilogram
Izul menambahkan bagian dari jalan tol yang melintas di wilayah Kabupaten Blitar akan melewati 24 desa di 5 kecamatan.
Desa-desa tersebut adalah 3 desa di Kecamatan Kesamben, 5 desa di Kecamatan Selopuro, 4 desa di Kecamatan Talun, 6 desa di Kecamatan Kanigoro, dan 6 desa di Kecamatan Kademangan.
Baca juga: Penerapan ETLE di Blitar Mundur hingga April 2022
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.