Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

118 Pohon di Surabaya Tumbang akibat Hujan Deras dan Angin Kencang

Kompas.com - 22/02/2022, 18:24 WIB
Ghinan Salman,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Hujan deras disertai angin kencang yang mengguyur Kota Surabaya, Jawa Timur, pada Senin (21/2/2022) sore mengakibatkan ratusan pohon tumbang.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Surabaya, Agus Hebi Djuniantoro mengatakan, hingga saat ini pihaknya masih melakukan evakuasi dan pembersihan pohon yang tumbang tersebut.

"Ada sebanyak 118 pohon yang tumbang, paling banyak terdapat di wilayah Surabaya Timur, Selatan, dan Barat. Hingga saat ini kami juga sedang berupaya melakukan penyelesaian dengan membersihkan patahan pohon tersebut," kata Hebi di Surabaya, Selasa (22/2/2022).

Baca juga: Perwakilan Sopir Truk di Surabaya Lakukan Audiensi dengan Dishub Jatim soal Kebijakan ODOL

Pihaknya menerjunkan 50 personel untuk menangani pohon tumbang dengan bantuan Dinas Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSBABM) sehingga total ada 200 personel gabungan.

Selain pembersihan, Hebi juga melakukan perantingan di kawasan rawan pohon tumbang seperti di kawasan Jalan Kertajaya, Jalan Ngagel, hingga kawasan Merr.

"Karena tempat itu adalah langganan untuk angin yang menyebabkan pohon tumbang. Maka kita akan memasifkan lagi perantingan tersebut untuk wilayah yang lainnya," jelas dia.

Di sisi lain, Hebi juga meminta masyarakat berperan merawat seluruh pohon yang ada di Kota Pahlawan.

Sebab, tidak sedikit pohon tumbang, diakibatkan oleh ulah masyarakat, salah satunya adalah pembakaran akar pohon.

"Pohon sampai kapan pun memiliki kekuatan untuk menahan kekuatan alam, tapi di sini juga harus dilihat dari sisi manusianya, karena banyak pohon yang tumbang akibat dibakar oleh warga. Sehingga akarnya tidak lagi kuat," ungkap dia.

Baca juga: Hujan Es Terjadi di Surabaya, Warga: Sebesar Ibu Jari

Oleh karena itu, pihaknya meminta masyarakat untuk melaporkan pohon-pohon yang terindikasi memerlukan perantingan, maupun penebangan.

Masyarakat bisa langsung menghubungi Call Center 112 atau melaporkan kepada kelurahan setempat untuk memudahkan dalam penjangkauan lokasi pohon.

"Nanti pohon itu akan kami cek dulu, apakah akan dilakukan perantingan atau penebangan pohon. Jadi kami tidak langsung menghilangkan pohon saja dan warga diimbau tidak membakar pohon karena terdapat peraturan yang tercantum pada Perda dan dapat dikenakan sanksi," tutur dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Mobil Pribadi Masuk dan Terjebak di Sabana Bromo, TNBTS: Sudah Dapat Teguran Keras

Mobil Pribadi Masuk dan Terjebak di Sabana Bromo, TNBTS: Sudah Dapat Teguran Keras

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Surabaya
Surabaya Dijaga Ketat karena Dikunjungi oleh Sejumlah Kepala Daerah di Indonesia Hari Ini

Surabaya Dijaga Ketat karena Dikunjungi oleh Sejumlah Kepala Daerah di Indonesia Hari Ini

Surabaya
Remaja di Banyuwangi Hanyut ke Sungai Usai Jatuh Saat Naik Motor

Remaja di Banyuwangi Hanyut ke Sungai Usai Jatuh Saat Naik Motor

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Surabaya
Mari Donasi untuk Kakek Jumadi dan Rehan, Ayah dan Anak di Lumajang Tinggal di Pondok Bekas Tempat Memasak Air Nira

Mari Donasi untuk Kakek Jumadi dan Rehan, Ayah dan Anak di Lumajang Tinggal di Pondok Bekas Tempat Memasak Air Nira

Surabaya
Empat Kendaraan di Banyuwangi Alami Kecelakaan Beruntun

Empat Kendaraan di Banyuwangi Alami Kecelakaan Beruntun

Surabaya
Sepeda Motor Terlindas Pikup di Madiun, Ibu dan Anak Tewas

Sepeda Motor Terlindas Pikup di Madiun, Ibu dan Anak Tewas

Surabaya
Presiden Jokowi Dikabarkan Batal Beri Penghargaan kepada Gibran-Bobby di Surabaya

Presiden Jokowi Dikabarkan Batal Beri Penghargaan kepada Gibran-Bobby di Surabaya

Surabaya
Mengenal Unan-unan, Tradisi Warisan Lima Tahunan Suku Tengger

Mengenal Unan-unan, Tradisi Warisan Lima Tahunan Suku Tengger

Surabaya
Keluarga Pedangdut Via Vallen Buka Suara Usai Rumahnya Digeruduk

Keluarga Pedangdut Via Vallen Buka Suara Usai Rumahnya Digeruduk

Surabaya
Bebas Bersyarat, Mantan Bupati Malang Rendra Kresna Ingin Rehat Sejenak dari Dunia Politik

Bebas Bersyarat, Mantan Bupati Malang Rendra Kresna Ingin Rehat Sejenak dari Dunia Politik

Surabaya
5 Orang Pengeroyok Anggota Perguruan Silat di Banyuwangi Jadi Tersangka

5 Orang Pengeroyok Anggota Perguruan Silat di Banyuwangi Jadi Tersangka

Surabaya
Komnas PA Dampingi Korban Pencabulan Polisi di Surabaya

Komnas PA Dampingi Korban Pencabulan Polisi di Surabaya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com