Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Para Petinggi Partai, Airlangga hingga AHY Sowan ke Rais 'Aam PBNU...

Kompas.com - 21/02/2022, 15:37 WIB
Pythag Kurniati

Editor

SURABAYA, KOMPAS.com- Sejumlah petinggai partai sowan ke Rais 'Aam PBNU beberapa hari terakhir.

Mereka yakni Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto hingga Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Baca juga: Sowan ke Rais Aam PBNU, Airlangga Hartarto Bantah Bahas Politik

Airlangga bantah bahas politik

Airlangga Hartarto sowan ke kediaman Rais 'Aam PBNU KH Miftachul Akhyar di Surabaya pada Sabtu (19/2/2022).

Dalam pertemuan tersebut, Airlangga membantah membahas persoalan politik.

"Hari ini kami tidak bicara politik, kami murni membahas kepentingan masyarakat," ujar Airlangga, Sabtu (19/2/2022).

Baca juga: Pujian Ketum PBNU untuk Khofifah yang Sudah 4 Periode Pimpin PP Muslimat

Airlangga mengaku bersilaturahmi serta meminta doa khusus agar Covid-19 segera diangkat oleh Allah dari bumi Indonesia.

"Kalau Covid-19 sudah melandai, Insya Allah kegiatan perekonomian, sosial dan kemasyarakatan bisa tumbuh kembali," kata dia.

Rais 'Aam PBNU KH Miftachul Akhyar menuturkan, NU dan jemaahnya yang tersebar di seluruh Indonesia selalu berdoa agar Covid-19 segera hilang.

Baca juga: PBNU Kerja Sama dengan Pemerintah Bentuk 10.000 Wirasantri dan 250 Badan Usaha Milik NU

AHY klaim meminta nasihat

Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (kiri) saat bersilaturahim ke Rais Aam PBNU Kiai Haji Miftachul Akhyar di kediamannya di Kompleks Pondok Pesantren Miftachus Sunnah Jalan Kedung Tarukan Surabaya, Jawa Timur, Minggu (20/2/2022). ANTARA/Fiqih Arfani. Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (kiri) saat bersilaturahim ke Rais Aam PBNU Kiai Haji Miftachul Akhyar di kediamannya di Kompleks Pondok Pesantren Miftachus Sunnah Jalan Kedung Tarukan Surabaya, Jawa Timur, Minggu (20/2/2022). ANTARA/Fiqih Arfani.

Satu hari berselang, Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) juga sowan ke Rais 'Aam PBNU KH Miftachul Ahyar, Minggu (20/2/2022).

AHY mengaku dirinya meminta nasihat.

"Kami ingin selalu mendapat nasihat dan wejangan dari kiai," kata AHY di Kompleks Pondok Pesantren Miftahus Sunnah, Surabaya, Minggu (20/2/2022), seperti dilansir dari Antara.

Baca juga: PBNU Minta Pemerintah Hormati Hak Masyarakat Wadas atas Tanahnya

 

Putra sulung dari SBY tersebut datang bersama sejumlah tokoh yakni Sejen Demokrat Teuku Riefky, Bendahara Umum Renville Antonio, dan Wakil Gubernur Jatim Emil Dardak.

"Kami sangat mengapresiasi apa yang beliau sampaikan dan kami siap melaksanakannya. Tentu dengan tekad serupa bahwa kami ingin menjadi bagian dari perjuangan tersebut," kata dia.

"Kami siap membangun dan bersinergi untuk membangun manusia yang luar biasa. Kolaborasi nanti salah satunya seperti beasiswa santri-santri atau yang lain," ujar AHY.

Rais 'Aam PBNU KH Miftachul Akhyar berpesan agar Partai Demokrat menguatkan agenda dan persepsi yang sama yakni berdakwah.

"Apalagi NU adalah organisasi yang fokus utamanya adalah berdakwah, yakni dakwah santun, mengajak bukan mengejek, merangkul bukan memukul, membina bukan menghina apalagi membinasakan, dan dakwah lainnya,” katanya.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Surabaya, Achmad Faizal), Antara

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

DPC PDI-P Jember Buka Pendaftaran Bacabup Bacawabup Pilkada 2024

DPC PDI-P Jember Buka Pendaftaran Bacabup Bacawabup Pilkada 2024

Surabaya
3 Dusun di Lumajang Terisolasi Imbas Jembatan Putus akibat Banjir Lahar Semeru

3 Dusun di Lumajang Terisolasi Imbas Jembatan Putus akibat Banjir Lahar Semeru

Surabaya
UPDATE Banjir dan Longsor Lumajang, 3 Meninggal dan 17 Jembatan Rusak

UPDATE Banjir dan Longsor Lumajang, 3 Meninggal dan 17 Jembatan Rusak

Surabaya
Petasan Meledak Jelang Pernikahan di Bangkalan, Calon Pengantin Kritis

Petasan Meledak Jelang Pernikahan di Bangkalan, Calon Pengantin Kritis

Surabaya
Ledakan Petasan di Bangkalan Terdengar Keras, Warga: Dikira Bom

Ledakan Petasan di Bangkalan Terdengar Keras, Warga: Dikira Bom

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Surabaya
Ledakan Petasan di Bangkalan Terdengar hingga Radius 2 Kilometer

Ledakan Petasan di Bangkalan Terdengar hingga Radius 2 Kilometer

Surabaya
Rumah Ambruk di Bangkalan Akibat Petasan Meledak, 1 Orang Meninggal dan 2 Kritis

Rumah Ambruk di Bangkalan Akibat Petasan Meledak, 1 Orang Meninggal dan 2 Kritis

Surabaya
Arus Balik di Pelabuhan Jangkar Situbondo Didominasi Kalangan Santri

Arus Balik di Pelabuhan Jangkar Situbondo Didominasi Kalangan Santri

Surabaya
3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

Surabaya
PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

Surabaya
2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

Surabaya
Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com