Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beredar Akun Medsos Palsu Tawarkan Dana Pinjaman, Wakil Wali Kota Malang Adukan ke Polisi

Kompas.com - 18/02/2022, 20:00 WIB
Nugraha Perdana,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Wakil Wali Kota Malang Sofyan Edi Jarwoko menjadi korban penipuan yang menggunakan identitas dirinya untuk menawarkan dana pinjaman.

Sofyan mengatakan, penipu menggunakan identitas dan menggunakan foto-fotonya pada dua akun media sosial di Facebook dan WhatsApp.

Penipu itu menawarkan dana pinjaman modal untuk UMKM dengan syarat korbannya melakukan transfer untuk pembayaran uang muka terlebih dahulu.

Baca juga: Bantah Keluarkan Wacana soal Malang Halal City, Wali Kota Sutiaji: Jangan Kaitkan dengan SARA

"Saya tegaskan di sini bahwa itu bukan akun saya, itu betul-betul penipuan," kata Sofyan, Jumat (18/2/2022).

Terduga pelaku yang belum diketahui identitasnya itu telah melakukan aksinya sejak 5 Februari lalu.

Modusnya dengan meminta calon korbannya untuk menghubungi ke nomor +62 831-0881-9771.

Sofyan sendiri baru mengetahui usai mendapatkan laporan dari masyarakat.

"Saya dapat informasi dari masyarakat mereka tanya apakah benar atau tidak, jangan sampai masyarakat menjadi korban dengan cepat kita tindaklanjuti," katanya.

Atas kejadian itu, pihaknya juga telah melaporkan persoalan tersebut ke Polresta Malang Kota.

Baca juga: Toko Lai Lai Kota Malang Layangkan Somasi Terbuka ke Wisatawan yang Mengaku Positif Covid-19

Dia berharap orang yang tidak bertanggungjawab dan telah memanfaatkan indentitasnya untuk segera dilakukan penangkapan.

"Dilaporkan ke polisi oleh dinas atas perintah saya, saya ingin tahu siapa yang melakukan itu dan segera ditangkap," ujarnya.

Sofyan juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak percaya terhadap akun media sosial yang mengatasnamakan dirinya untuk kepentingan tidak jelas.

Untungnya hingga saat ini belum ada laporan korban dari aksi penipuan tersebut.

"Tidak ada korban yang melaporkan ke saya, Alhamdulillah masyarakat sudah memiliki intelektual yang bagus karena informasi terbuka, sudah banyak yang hati-hati," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

ART di Kota Malang Nekat Curi BPKB Sepeda Motor Majikannya untuk Dijadikan Jaminan Koperasi

ART di Kota Malang Nekat Curi BPKB Sepeda Motor Majikannya untuk Dijadikan Jaminan Koperasi

Surabaya
Bapak dan Anak Warga Gresik Tercebur di Sungai, hingga Kini Belum Ditemukan

Bapak dan Anak Warga Gresik Tercebur di Sungai, hingga Kini Belum Ditemukan

Surabaya
Gunung Semeru Alami Erupsi 2 Kali pada Jumat Pagi, Status Siaga

Gunung Semeru Alami Erupsi 2 Kali pada Jumat Pagi, Status Siaga

Surabaya
Berkas Diserahkan ke JPU, Kasus Korupsi Rp 9,1 Miliar di Anak Perusahaan PT Inka Segera Disidangkan

Berkas Diserahkan ke JPU, Kasus Korupsi Rp 9,1 Miliar di Anak Perusahaan PT Inka Segera Disidangkan

Surabaya
2 Warga Meninggal Dunia akibat Banjir Lahar Semeru

2 Warga Meninggal Dunia akibat Banjir Lahar Semeru

Surabaya
Psikolog Akan Dampingi Anak Komedian Isa Bajaj yang Diduga Alami Kekerasan

Psikolog Akan Dampingi Anak Komedian Isa Bajaj yang Diduga Alami Kekerasan

Surabaya
Jalur Banyuwangi-Jember Tertutup Banjir Lumpur, Buka Tutup Diberlakukan

Jalur Banyuwangi-Jember Tertutup Banjir Lumpur, Buka Tutup Diberlakukan

Surabaya
Kesaksian Anshori Saat Banjir Lahar Semeru Menerjang: Ada Suara Gemuruh

Kesaksian Anshori Saat Banjir Lahar Semeru Menerjang: Ada Suara Gemuruh

Surabaya
Gus Ipul Sebut Sudah Saatnya Ada Regenerasi di PKB

Gus Ipul Sebut Sudah Saatnya Ada Regenerasi di PKB

Surabaya
Isa Bajaj Laporkan Dugaan Kekerasan yang Menimpa Anaknya ke Polisi

Isa Bajaj Laporkan Dugaan Kekerasan yang Menimpa Anaknya ke Polisi

Surabaya
Update Banjir Lahar Semeru, 32 KK Mengungsi, 3 Jembatan Rusak

Update Banjir Lahar Semeru, 32 KK Mengungsi, 3 Jembatan Rusak

Surabaya
Anak Isa Bajaj Diduga Jadi Korban Tindak Kekerasan di Alun-alun Magetan

Anak Isa Bajaj Diduga Jadi Korban Tindak Kekerasan di Alun-alun Magetan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Simpan dan Racik Bahan Peledak untuk Petasan, 6 Orang di Sidoarjo Ditangkap

Simpan dan Racik Bahan Peledak untuk Petasan, 6 Orang di Sidoarjo Ditangkap

Surabaya
Kendaraan Roda 2 Dominasi Arus Balik ke Bali, Capai 8.125 Unit

Kendaraan Roda 2 Dominasi Arus Balik ke Bali, Capai 8.125 Unit

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com