Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perampok Bersenjata Api Gasak Uang hingga Emas Milik Pengusaha di Tuban, Satu Keluarga dan Penjaga Rumah Disekap

Kompas.com - 18/02/2022, 05:05 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Penulis

KOMPAS.com - Rumah seorang pengusaha di Kabupaten Tuban, Jawa Timur, bernama H Royom (42), didatangi perampok bersenjata api.

Mereka menggasak uang, emas, hingga sejumlah barang berharga milik pengusaha toko bangunan itu.

Total kerugian yang diderita korban diperkirakan mencapai Rp 120 juta.

Peristiwa ini terjadi di Dusun Semampir, Desa Sembungrejo, Kecamatan Merakurak, Tuban, Rabu (16/2/2022) sekitar pukul 00.30 WIB.

Baca juga: Satu Keluarga Pengusaha di Tuban Disekap Kawanan Perampok, Harta Ratusan Juta Rupiah Dikuras

Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Tuban AKBP Darman mengatakan, berdasarkan keterangan sejumlah saksi, mereka sempat melihat empat orang mencurigakan di depan rumah korban.

Orang-orang itu membawa celurit dan senjata api.

Untuk masuk ke rumah korban, pelaku diduga memanjat pagar. Setelahnya, pelaku menyekap seorang kakek penjaga rumah.

Di tempat lain, pelaku kembali menyekap penjaga rumah bernama Supri (50) yang tengah tertidur.

Kedua penjaga itu lalu disekap dalam satu tempat dan diawasi seorang pelaku.

Baca juga: Terungkap, Begal di Sumsel yang Tembak Mati Korbannya Ternyata Terlibat Perampokan Maut di Lampung

 

Sekap pemilik rumah

Ilustrasi perampokan.Shutterstock Ilustrasi perampokan.

Tiga perampok kemudian masuk ke dalam rumah dengan cara mencongkel pintu.

Mereka menyekap H Royom dan istrinya, anak serta menantunya. Selain itu, mereka juga menodongkan senjata api.

Disebutkan, menantu H Royom yang berusaha melawan, dipukul oleh pelaku.

Baca juga: Perampokan Sadis di Cirebon, Korban dan Pelaku Ternyata Teman Dekat

Pelaku lantas menggasak barang-barang berharga milik korban.

Setelah membawa barang-barang itu, para pelaku kabur.

Buru pelaku

AKBP Darman menjelaskan, polisi sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), termasuk memeriksa sejumlah saksi untuk dimintai keterangan terkait perampokan tersebut.

Saat ini, terang Darman, polisi tengah memburu pelaku.

Baca juga: Kasus Perampokan Rp 440 Juta di Lamongan, Pelaku Malah Buang Laptop dan Ponsel yang Sempat Diambil

"Sekarang polisi sedang memburu pelaku perampokan," ujarnya, Kamis (17/2/2022).

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Tuban, Hamim | Editor: Pythag Kurniati), Surya.co.id

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

Surabaya
PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

Surabaya
2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

Surabaya
Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Surabaya
Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru

Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru

Surabaya
Polisi Tangkap 3 Pria Pembuat Sabu Skala Rumahan di Pasuruan

Polisi Tangkap 3 Pria Pembuat Sabu Skala Rumahan di Pasuruan

Surabaya
Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisata ke Gunung Bromo Naik 100 Persen

Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisata ke Gunung Bromo Naik 100 Persen

Surabaya
Jembatan yang Rusak akibat Banjir Lahar Semeru Jadi 10 Unit

Jembatan yang Rusak akibat Banjir Lahar Semeru Jadi 10 Unit

Surabaya
Gara-gara Dicerai Sepihak, TKW Asal Madiun Rusak Rumah Hasil Menabung Selama 9 Tahun

Gara-gara Dicerai Sepihak, TKW Asal Madiun Rusak Rumah Hasil Menabung Selama 9 Tahun

Surabaya
Ayah dan Anak Tenggelam di Sungai Sidoarjo-Gresik Belum Ditemukan, Proses Pencarian Diperluas

Ayah dan Anak Tenggelam di Sungai Sidoarjo-Gresik Belum Ditemukan, Proses Pencarian Diperluas

Surabaya
Pemkab Lumajang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Lahar Dingin Semeru

Pemkab Lumajang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Lahar Dingin Semeru

Surabaya
Paman di Pamekasan Tega Cabuli Keponakannya di Kantor Kelurahan

Paman di Pamekasan Tega Cabuli Keponakannya di Kantor Kelurahan

Surabaya
Alasan Sakit, Bupati Sidoarjo Mangkir Panggilan Pemeriksaan KPK

Alasan Sakit, Bupati Sidoarjo Mangkir Panggilan Pemeriksaan KPK

Surabaya
Polisi Periksa CCTV di Sekitar Lapangan Basket Alun Alun Magetan, Isa Bajaj Minta Pelaku Kekerasan terhadap Anaknya Bertanggung Jawab

Polisi Periksa CCTV di Sekitar Lapangan Basket Alun Alun Magetan, Isa Bajaj Minta Pelaku Kekerasan terhadap Anaknya Bertanggung Jawab

Surabaya
Sengketa Pilpres 2024, Khofifah Yakin MK Menangkan Prabowo-Gibran

Sengketa Pilpres 2024, Khofifah Yakin MK Menangkan Prabowo-Gibran

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com