Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Belajar Jarak Jauh 100 Persen di Kediri, Sekolah Diminta Tak Beri Pekerjaan Rumah kepada Siswa

Kompas.com - 16/02/2022, 16:45 WIB
M Agus Fauzul Hakim,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

KEDIRI, KOMPAS.com - Dinas Pendidikan Kota Kediri, Jawa Timur, meminta sekolah tidak membebani siswa dengan pekerjaan rumah selama pembelajaran jarak jauh (PJJ).

Kebijakan pembelajaran jarak jauh telah diterapkan sejak sepekan lalu, seiring meningkatnya kasus Covid-19.

Baca juga: Kasus Covid-19 di Kota Kediri Meningkat, Ruang Isolasi RS hingga Tempat Isoter Mulai Terisi

Kepala Dinas Pendidikan Kota Kediri Siswanto mengatakan, dari serangkaian evaluasi pelaksanaan terutama dari sisi teknologi penunjang, tak ada masalah dalam penerapan PJJ.

"Evaluasi terus. Secara teknologi sudah bagus," ujar Siswanto pada Kompas.com, Rabu (16/2/2022).

Namun, kata dia, ada siswa yang kurang bisa mengikuti sistem tersebut sehingga membutuhkan keterlibatan orang tua.

Mereka adalah siswa taman kanak-kanak (TK) dan sekolah dasar (SD) terutama di kelas bawah.

Dengan kondisi itu, Siswanto meminta sekolah mempunyai terobosan-terobosan optimal agar orangtua tidak terbebani.

"Terutama kaitannya dengan pekerjaan rumah. Kalau bisa itu diupayakan seminimal mungkin, kalau bisa diupayakan tidak usah. Karena orangtua yang bingung," kata Siswanto.

Kondisi lainnya, Siswanto menambahkan, yaitu pada siswa yang kehilangan pendampingan karena orangtuanya harus bekerja.

Situasi itu, menurut Siswanto, juga layak menjadi perhatian sekolah. Dalam artian sekolah betul-betul mempunyai data kondisi tiap siswanya maupun pola penanganannya.

"Kalau ada kendala-kendala, sekolah harus gawe jurus (bikin kebijakan solutif)," ujarnya.

Namun, meskipun sekolah dilakukan secara daring, pelaksanaannya harus tetap bisa maksimal.

Begitu juga kepada orangtua, dia berharap tetap bisa optimal dalam mendampingi anak-anaknya saat pembelajaran daring.

Sebab, itu semua dibutuhkan agar anak-anak tetap bisa mengakses pendidikan.

"Meskipun PJJ, sekolah di rumah, untuk memperoleh pendidikan," jelasnya.

Baca juga: Kasus Covid-19 Naik, SD-SMP di Kediri Kembali PJJ 100 Persen

Sebelumnya, pelaksanaan pembelajaran di Kota Kediri kembali dilakukan secara daring 100 persen.

Minggu ini merupakan pekan kedua pelaksanaannya sejak 9 Februari. Evaluasinya dilakukan setiap pekan mengacu dengan kondisi persebaran Covid-19.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Kearifan Lokal di Jawa Timur, Ada Upacara Kasada dan Toron

5 Kearifan Lokal di Jawa Timur, Ada Upacara Kasada dan Toron

Surabaya
Jasa Tur di Surabaya Dilaporkan karena Dugaan Penipuan, Total Kerugian Rp 166 Juta

Jasa Tur di Surabaya Dilaporkan karena Dugaan Penipuan, Total Kerugian Rp 166 Juta

Surabaya
RSUD dr. Iskak Tulungagung Tangani Bayi Kembar Siam Dempet Pantat

RSUD dr. Iskak Tulungagung Tangani Bayi Kembar Siam Dempet Pantat

Surabaya
Heboh Puluhan Sapi di Nganjuk Mati Mendadak, Diduga Keracunan

Heboh Puluhan Sapi di Nganjuk Mati Mendadak, Diduga Keracunan

Surabaya
Dilaporkan Kasus Penganiayaan, Anak DPRD Surabaya Penuhi Panggilan Polisi

Dilaporkan Kasus Penganiayaan, Anak DPRD Surabaya Penuhi Panggilan Polisi

Surabaya
Mobil Pikap Terbalik di Lamongan Usai Tabrak Median Jalan, Motor dan Warung

Mobil Pikap Terbalik di Lamongan Usai Tabrak Median Jalan, Motor dan Warung

Surabaya
Pilkada Banyuwangi, Partai Golkar Nyatakan Dukungan kepada Ipuk Fiestiandani Azwar Anas

Pilkada Banyuwangi, Partai Golkar Nyatakan Dukungan kepada Ipuk Fiestiandani Azwar Anas

Surabaya
Dapat Total Remisi 14 Bulan, Eks Bupati Malang Rendra Kresna Bebas Bersyarat

Dapat Total Remisi 14 Bulan, Eks Bupati Malang Rendra Kresna Bebas Bersyarat

Surabaya
Kantor Imigrasi Deportasi Perempuan Berkewarganegaraan Ganda setelah 10 Tahun Tinggal di Blitar

Kantor Imigrasi Deportasi Perempuan Berkewarganegaraan Ganda setelah 10 Tahun Tinggal di Blitar

Surabaya
Usai Digeruduk, Adik Pedangdut Via Vallen Dilaporkan ke Polisi Kasus Penggelapan Motor

Usai Digeruduk, Adik Pedangdut Via Vallen Dilaporkan ke Polisi Kasus Penggelapan Motor

Surabaya
Kronologi Kebakaran GM Plaza Lumajang, Api dari Lobi di Lantai 2

Kronologi Kebakaran GM Plaza Lumajang, Api dari Lobi di Lantai 2

Surabaya
Bupati Lamongan Daftar Penjaringan PDI-P untuk Maju Lagi di Pilkada 2024

Bupati Lamongan Daftar Penjaringan PDI-P untuk Maju Lagi di Pilkada 2024

Surabaya
Kamis, Presiden Jokowi Dijadwalkan Hadiri Puncak Peringatan Hari Otoda di Surabaya

Kamis, Presiden Jokowi Dijadwalkan Hadiri Puncak Peringatan Hari Otoda di Surabaya

Surabaya
1.370 Warga Blitar Terjangkit DBD dalam 4 Bulan Terakhir, 7 Meninggal

1.370 Warga Blitar Terjangkit DBD dalam 4 Bulan Terakhir, 7 Meninggal

Surabaya
Wartawan Trans Media Dipiting hingga Ditantang Duel oleh Oknum Satpam saat Meliput Kebakaran di GM Plaza Lumajang

Wartawan Trans Media Dipiting hingga Ditantang Duel oleh Oknum Satpam saat Meliput Kebakaran di GM Plaza Lumajang

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com