Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Aktif Covid-19 Kediri Melonjak, Satgas: Kita Minta Masyarakat Patuh

Kompas.com - 14/02/2022, 16:33 WIB
M Agus Fauzul Hakim,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

Warga diminta membatasi mobilitas dan aktivitas luar rumah yang sifatnya tidak mendesak.

"Kita minta seluruhnya masyarakat untuk patuh," pintanya.

Kenaikan jumlah kasus tersebut juga dirasakan oleh Rumah Sakit Kabupaten Kediri (RSKK), yang mulai mengalami lonjakan sejak seminggu terakhir.

Direktur RSKK Ibnu Gunawan mengatakan, pihaknya menyediakan setidaknya 87 tempat tidur untuk pasien Covid-19.

"Sepekan ini ada 21 pasien yang kita rawat," ujar Ibnu.

Baca juga: Sat Set, Bupati Kediri dan TikTokers Menjeng Kimhoa Keliling Desa Naik Truk Cek Jalan Rusak

Perawatan rumah sakit, kata Ibnu, sebagaimana aturan yang ada, diberlakukan pada pasien dengan kondisi kategori sedang dan berat.

Untuk pasien dengan gejala ringan cukup menjalani isolasi mandiri di rumah.

"Sebagaimana juga kebijakan Mas Bup (Bupati Dhito) rumah sakit harus menyediakan 30 persen untuk pasien Covid-19," lanjut Ibnu.

Terhadap para pasien yang saat ini tengah dalam perawatan itu, pihak RSKK menanganinya dengan standar penanganan varian Omicron.

"Kita istilahnya probable Omicron. Kita belum sampai pada titik (mengetahui) Omicron apa campuran Delta. Kita (pegangan) PCR-nya positif," Ibnu menambahkan.

Baca juga: Kecelakaan di Perlintasan Kereta Api Kembali Terjadi di Kediri, Perlu Ada Solusi...

Operasi yustisi

Polisi dan Satpol PP Kabupaten Kediri menggelar operasi yustisi di wilayah Kecamatan Pare, Senin (14/2/2022).

Operasi yang dipimpin langsung oleh Kapolres Kediri Ajun Komisaris Besar Agung Setyo Nugroho itu mendapati belasan warga yang kedapatan tidak memakai masker.

Para pelanggar prokes itu ada yang diperingatkan tertulis dan denda, juga ada yang dihukum menyapu jalan.

Kapolres meminta masyarakat mentaati prokes apalagi saat ini Pemerintah Kabupaten Kediri juga sudah menerapkan kebijakan PPKM Darurat.

"Kalau kasus Covid-19 sedang naik, maka aktivitas ekonomi akan lemah. Jadi kita ingin tidak ada kenaikan yang signifikan dari kasus Covid-19, sehingga nantinya aktivitas ekonomi masyarakat bisa berjalan dengan baik," kata Kapolres Agung dalam keterangan tertulisnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Turis Asal China Jatuh ke Jurang Kawah Ijen Saat Foto, Korban Meninggal Dunia

Turis Asal China Jatuh ke Jurang Kawah Ijen Saat Foto, Korban Meninggal Dunia

Surabaya
Gunung Semeru Kembali Meletus, Keluarkan Asap Setinggi 1.500 Meter

Gunung Semeru Kembali Meletus, Keluarkan Asap Setinggi 1.500 Meter

Surabaya
Cerita Warga yang Dusunnya Terisolasi akibat Banjir Lahar Semeru

Cerita Warga yang Dusunnya Terisolasi akibat Banjir Lahar Semeru

Surabaya
Kronologi Siswi di Sukabumi Meninggal Saat Seleksi Paskibraka,Sempat Pingsan Usai Lari 12 Menit

Kronologi Siswi di Sukabumi Meninggal Saat Seleksi Paskibraka,Sempat Pingsan Usai Lari 12 Menit

Surabaya
Polisi Telah Periksa Terduga Pelaku Kekerasan pada Anak Isa Bajaj, Status Masih Saksi

Polisi Telah Periksa Terduga Pelaku Kekerasan pada Anak Isa Bajaj, Status Masih Saksi

Surabaya
Kronologi Suami Istri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru Sepulang Silaturahmi

Kronologi Suami Istri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru Sepulang Silaturahmi

Surabaya
Jasad Bapak dan Anak yang Tercebur di Sungai Kalimas Gresik Ditemukan

Jasad Bapak dan Anak yang Tercebur di Sungai Kalimas Gresik Ditemukan

Surabaya
PDI-P Persilakan Anang Hermansyah Ikut Pendaftaran Bacabup-Bacawabup Jember

PDI-P Persilakan Anang Hermansyah Ikut Pendaftaran Bacabup-Bacawabup Jember

Surabaya
TKW Asal Madiun Robohkan Rumah Miliknya Usai Diceraikan Suami

TKW Asal Madiun Robohkan Rumah Miliknya Usai Diceraikan Suami

Surabaya
DPC PDI-P Jember Buka Pendaftaran Bacabup Bacawabup Pilkada 2024

DPC PDI-P Jember Buka Pendaftaran Bacabup Bacawabup Pilkada 2024

Surabaya
3 Dusun di Lumajang Terisolasi Imbas Jembatan Putus akibat Banjir Lahar Semeru

3 Dusun di Lumajang Terisolasi Imbas Jembatan Putus akibat Banjir Lahar Semeru

Surabaya
UPDATE Banjir dan Longsor Lumajang, 3 Meninggal dan 17 Jembatan Rusak

UPDATE Banjir dan Longsor Lumajang, 3 Meninggal dan 17 Jembatan Rusak

Surabaya
Petasan Meledak Jelang Pernikahan di Bangkalan, Calon Pengantin Kritis

Petasan Meledak Jelang Pernikahan di Bangkalan, Calon Pengantin Kritis

Surabaya
Ledakan Petasan di Bangkalan Terdengar Keras, Warga: Dikira Bom

Ledakan Petasan di Bangkalan Terdengar Keras, Warga: Dikira Bom

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com